Bahasa Jamee: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k clean up, replaced: dimana → di mana (4)
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k →‎top: ejaan, replaced: meski pun → meskipun
Baris 1:
{{noref}}
'''Bahasa Jamee''', terkadang juga disebut '''bahasa Aneuk Jameue''' adalah satu jenis bahasa dengan [[dialek]] [[Bahasa Minangkabau]]. Bahasa daerah yang tersebar di pesisir aceh selatan [[Aceh]] ini, meski punmeskipun disebut berdialek bahasa [[Minangkabau]], namun [[Suku Aceh|Orang Aceh]] ada yang menyebutnya dengan ''Basa Jameue'' (Bahasa Tamu) atau ''Basa Baiko'' (Bahasa Baiko), di mana sebutan terakhir biasanya kurang menyenangkan bagi orang-orang bersuku/berbahasa Aneuk Jameue, sebab dianggap sebagai ejekan, di mana mereka yang bersuku/berbahasa [[Aneuk Jamee|Aneuk Jameue]] sendiri lebih suka menyebutnya dengan ''Baso Jamu'' (Bahasa Jamu) atau ''Basa Jameue'' (Bahasa Jameue).
 
Perbedaan pada dialek antara bahasa Aneuk Jamee dengan bahasa Minangkabau, sangat mungkin dipengaruhi oleh faktor asimilasi dengan bahasa Aceh, bahasa Indonesia dan terutama bahasa Melayu pesisir yang juga menyebar di pesisir-pesisir Aceh di mana suku/bahasa Aneuk Jamee berada. Ada sejumlah kata yang dalam bahasa Minangkabau akan terdengar kasar, namun menjadi kata-kata yang biasa dalam bahasa Aneuk Jamee, semisal kata "Wa ang" yang merujuk pada "Kamu" atau "Engkau". Selain itu, juga ada pemenggalan sejumlah kata dari Minangkabau, seperti kata "Wa ang" cukup menjadi "ang" saja.