Sindae dari Goguryeo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Sindae dari Goguryeo
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Sindae dari Goguryeo
Baris 10:
}}
 
'''Sindae dari Goguryeo''' (89-179, bertahktabertakhta 165-179) merupakan raja kedelapan [[Goguryeo]], [[Tiga Kerajaan Korea]] di bagian paling utara. Babad [[Samguk Sagi]] menuliskan bahwa ia sebagai saudara tiri raja keenam [[Taejo dari Goguryeo|Taejo]] dan raja ketujuh [[Chadae dari Goguryeo|Chadae]]. Catatan lain menyatakan bahwa ia diduga adalah putra dari Taejo atau Chaedae.
 
Ia tetap tinggal diam di bawah pemerintahan kejam Chadae, mengasingkan dirinya sendiri ke atas gunung. Setelah [[Myeongnim Dap-bu]] membunuh Chadae, Sindae diundang untuk naik tahktatakhta oleh para pejabat resmi istana. Pada saat itu ia sudah berusia 77 tahun. Babad [[Samguk Yusa]] menyatakan bahwa Sindae sendirilah yang membunuh Taejo dan Chadae untuk menjadi raja.
 
Ia mencoba untuk menstabilisasikan istana bergabung dengan putra Chadae dan oposisi yang lain ke dalam administrasinya. Untuk menguatkan kekuasaan kerajaan, ia membuat jabatan menteri tertinggi yang disebut ''[[Guksang]]'', dan menunjuk [[Myeongnim Dap-bu]] ke kantor tersebut.