Mohammed Rycko Amelza Dahniel: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k minor cosmetic change
Arif putra 2302 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 26:
'''[[Inspektur Jenderal Polisi|Irjen. Pol.]] [[Doktor|Dr.]] H. Rycko Amelza Dahniel, M.Si.''' ({{lahirmati|[[Kota Bogor|Bogor]], [[Jawa Barat]]|14|8|1966}}) adalah tokoh [[Kepolisian Republik Indonesia]] (Polri). Saat ini, sejak Oktober 2014, ia menjabat sebagai Ketua STIK (Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian) dengan pangkat inspektur jenderal, setelah sebelumnya menjadi Wakil Kepala Polda (Wakapolda) Jawa Barat yang aktif sejak 19 Februari 2013<ref>[http://www.antaranews.com/berita/373664/wakapolda-jabar-dua-terduga-teroris-ditangkap ''Wakapolda Jabar: dua terduga teroris ditangkap''] ANTARA News, 8 Mei 2013. Diakses 17 Agustus 2013.</ref>.
 
Rycko termasuk polisi yang mendapat kenaikan pangkat luar biasa saat tergabung dalam tim [[Bareskrim]], yang melumpuhkan teroris Dr Azahari dan kelompoknya di [[Kota Batu]], [[Malang]], [[Jawa Timur]], [[9 November]] [[2005]]<ref>http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/12/8/n5.htm</ref>. Ia mendapat penghargaan dari [[Kapolri]] saat itu, [[Sutanto|Jenderal Pol Sutanto]] bersama dengan para kompatriotnya, [[Tito Karnavian]], [[Petrus Reinhard Golose]], serta [[Idham Azis]], dkk.
 
== Riwayat ==