Batutanduk: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{terjemah}}
[[Berkas:Hornfels.jpg|thumb|Sebuah sampel batutanduk bertekstur pita, terbentuk akibat metamorfisme kontak dari [[batupasir]] dan [[batuserpih]] oleh [[Intrusi (geologi)|intrusi]] [[granit]].]]
Batutanduk (''hornfels ''atau ''hornstone)'' disebut demikian karena ketangguhan dan teksturnya mengingatkan kita pada tanduk hewan yang luar biasa. Sifat - sifat ini ada karena karena kristal - kirstal tak sejajar berbutir halus dengan habit kristal lempeng atau prismatik. Batutanduk adalah sebutan bagi kelompok serangkaian batuan [[Tipe metamorfisme|kontak metamorfik]] yang telah terpanggang dan mengeras akibat panas dari massa intrusi batuan beku yang menyebabkannya menjadi masif, keras, menyerpih, dan dalam beberapa kasus sangat tangguh dan tahan lama.
Kebanyakan batutanduk berbutir halus, sementara batuan asalnya (seperti [[batupasir]], [[batuserpih]], [[batutulis]], [[Batugamping]] dan [[diabas]]) umumnya telah menjadi fisil (serpih) melihat kehadiran bidang - bidang perlapisan atau [[Belahan (geologi)|belahan]], struktur yang mungkin tidak begitu nampak pada batutanduk. Meskipun mereka mungkin menunjukkan tekstur pita - pita, akibat adanya perlapisan, dll, mereka dalam terpecah - pecah disepanjang pita, bahkan, mereka cenderung terpisah dalam bentuk fragmen kubus dibanding lempeng-lempeng tipis.
|