Bandar Udara Frans Kaisiepo-Biak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kota
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 16:
'''Bandar Udara Internasional Frans Kaisiepo''' adalah [[bandar udara]] yang terletak di [[Biak]], [[Kabupaten Biak Numfor]], [[Papua]]. Bandara ini menjadi pusat penerbangan pada masa [[penjajahan Belanda]] di Indonesia dan pada masa [[Pembebasan Irian Barat]].
 
Landasan pacu yang digunakan masih digunakan saat ini merupakan peninggalan [[Belanda]] yang dibangun pada masa [[Perang Dunia II]]. Saat ini, bandar udara ini dikelola oleh [[PT Angkasa Pura I]].
 
Bandar udara ini menempati posisi keempat sebagai bandara dengan landasan pacu terpanjang di Indonesia. Setelah [[Bandar Udara Internasional Hang Nadim]] di [[Batam]], [[Bandar Udara Internasional Kualanamu]] di [[Medan]], dan [[Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta]] di [[Tangerang]].
 
== Maskapai penerbangan dan tujuan ==
{{airport-dest-list
|[[Garuda Indonesia]]|[[Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta|Tangerang]], [[Bandar Udara Sentani|Jayapura]], [[Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin|Makassar]]