Anemia megaloblastik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
22Kartika (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
22Kartika (bicara | kontrib)
Baris 6:
==Etiologi (Penyebab)==
* Anemia megaloblastik yang disebabkan oleh kekurangan Vitamin B12 umumnya berhubungan dengan beberapa kondisi di bawah ini:
** [[Anemia pernisiosa]] (''pernicious anaemia''), salah satu [[Autoimunitas|penyakit autoimun]] yang mempengaruhi perut. Sel kekebalan (imun) tubuh menyerang sel parietal di [[lambung]] yang bertugas untuk memproduksi faktor intrinsik. Kekurangan faktor intrinsik ini menyebabkan tubuh tidak dapat menyerap vitamin B12.
** Peningkatan penggunaan vitamin B12 karena infeksi [[parasit]] (''Diphyllobothrium latum'') dan bakteri patogen.
** Sindrom malabsorpsi seperti penyakit seliaka (''coeliac disease''), dan [[kanker lambung]].
** Kekurangan konsumsi vitamin B12, terutama pada orang-orang yang hanya mengkonsumsi sayuran (''[[vegetarian]]''). Hal ini disebabkan karena sumber utama vitamin B12 terdapat pada makanan yang berasal dari hewan seperti daging, susu, dan telur.
 
* Anemia megaloblastik yang disebabkan oleh kekurangan asam folat umumnya berhubungan dengan beberapa kondisi di bawah ini:
** Peningkatan kebutuhan asam folat seperti pada wanita hamil dan penderita beberapa jenis leukemia ([[kanker darah]]) akut
** Obat-obatan yang bekerja sebagai antagonis (menghambat) asam folat, misalnya pada perawatan penderita kanker
** Penyerapan asam folat yang abnormal seperti pada penderita penyakit seliaka (''coeliac disease'').
 
*
[[Kategori:Hematologi]]