David Nurbianto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 19:
}}
 
'''David Nurbianto''' adalah seorang [[pelawak tunggal]] [[Indonesia]]. Pria asli [[Betawi]] kelahiran [[1990]] ini dikenal sebagai juara [[Stand Up Comedy ShowIndonesia Kompas TV|Stand Up Comedy Indonesia]] season 4 (SUCI 4) yang ditayangkan oleh [[Kompas TV]] tahun 2014<ref>[http://www.tabloidbintang.com/articles/berita/polah/12272-jadi-juara-stand-up-comedy-4-david-nurbianto-berangkatkan-nenek-umrah Jadi Juara Stand Up Comedy 4, David Nurbianto Berangkatkan Nenek Umrah]</ref>.
 
== Karier ==
Baris 26:
Bertempat tinggal di kawasan [[Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan|Bintaro]], David dan beberapa temannya sering mendatangi sebuah kafe yang menyelenggarakan pertunjukan ''stand up comedy''. Berawal ketika ia diminta meliput oleh redaksi sebuah majalah komunitas mengenai ''stand up comedy'' di sana, ia juga diberi kesempatan untuk menyaksikan ''open mic'' di kafe tersebut. Bermodal nekat, ia coba tampil namun hasilnya malah garing. Dari sinilah rasa penasarannya muncul dan akhirnya dirinya rutin ikut ''open mic'' untuk memperoleh penghasilan tambahan, di samping sebagai tukang ojek kala itu.
 
Sering ''open mic'' di salah satu stasiun televisi swasta membuat David mulai berpikir untuk mencari tantangan baru. Akhirnya ia mengikuti audisi [[Stand Up Comedy ShowIndonesia|Stand Up Comedy Indonesia]] season 4 (SUCI 4) di [[Jakarta]] dan berhasil lolos sebagai salah satu dari 20 kontestan yang juga lolos. Materi komedi yang diangkatnya ketika tampil adalah mengenai etniknya, [[Betawi]], dengan mengungkapkan keresahannya sebagai orang Betawi di masa kini. Tidak hanya itu, keunikan dari budaya [[Betawi]] juga ia kenalkan secara komedi. Seperti makanan khas, jual beli tanah, hingga keluarganya. David mempunyai seorang nenek bernama Nisah, yang biasa ia panggil ''"Nyai"''. Tak ayal Nyai nya pun ikut ia jadikan bahan candaan, seperti ia menyebut sang Nyai sebagai ''Cabe-cabean Senior'', sehingga penonton menjadi ingat bahwa salah satu ciri khas dari David adalah sering menyertakan sang Nyai dalam materi komedinya. Sempat nyaris tereliminasi di awal kompetisi, ternyata konsistensi dari materinya berhasil membawanya hingga ''grand final''. Di final, David berhadapan dengan peserta dari [[Nusa Tenggara Timur|NTT]] yang mewakili kota [[Malang]], [[Abdurrahim Arsyad|Abdur]]. Tanpa disangka, David berhasil menjuarai kompetisi tersebut, meskipun dirinya tidak menargetkan juara. Sebagai rasa syukur atas kemenangannya itu, uang hadiah kompetisi ia gunakan untuk memberangkatkan sang Nyai umrah ke [[Mekkah]]<ref>[http://www.tabloidbintang.com/articles/berita/sosok/12268-david-nurbianto-juara-stand-up-comedy-4-ini-pernah-jadi-tukang-ojek David Nurbianto: Juara Stand Up Comedy 4 Ini Pernah Jadi Tukang Ojek]</ref><ref>[http://www.tabloidbintang.com/articles/berita/sosok/12271-david-nurbianto-sering-menjadikan-sang-nenek-sebagai-materi-lawakan David Nurbianto Sering Menjadikan Sang Nenek sebagai Materi Lawakan]</ref><ref>[http://www.yangmuda.com/read/detail/2135582/icon-muda-david-nurbianto Icon Muda: David Nurbianto]</ref>.
 
== Acara Televisi ==