Setara Institute: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan VisualEditor |
Rahmatdenas (bicara | kontrib) k Mengembalikan suntingan oleh Dwinug (bicara) ke revisi terakhir oleh Gastronomy Goth Tag: Pengembalian |
||
Baris 1:
{{Infobox organization
| name
| image
| image_border =
| |
|
|
|
|
|
| type = [[Institusi penelitian]]<br>[[Wadah pemikir]]
▲| extinction =
| headquarters = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
|
| membership =
|
|
|
|
|
|
▲| website = [http://www.setara-institute.org/ www.setara-institute.org]
▲| founder = [[Hendardi]]
}}
'''SETARA Institute for Democracy and Peace''' adalah sebuah [[lembaga swadaya masyarakat]] yang berbasis di [[Indonesia]] yang melakukan penelitian dan advokasi tentang [[demokrasi]], [[kebebasan politik]] dan [[hak asasi manusia]].<ref>Disebutkan oleh The Jakarta Globe http://www.thejakartaglobe.com/news/religious-intolerance-cannot-be-justified-sby/</ref> SETARA Institute adalah organisasi penelitian dengan penelitian intinya yang berfokus pada menjawab kebutuhan aktual masyarakat. Dibentuk pada tahun 2005, SETARA Institute dimaksudkan sebagai respons terhadap maraknya fenomena [[fundamentalisme]], [[diskriminasi]] dan kekerasan atas nama agama dan moralitas di banyak bidang yang mengancam [[pluralisme]] dan [[hak asasi manusia di Indonesia]]. SETARA Institute bekerja di ruang [[sekuler]] (hukum berbasis hak asasi manusia dan konstitusi) dan tidak melakukan penelitian yang menembus ke teologi agama. SETARA Institute adalah perintis pembela kebebasan beragama di Indonesia. Organisasi ini mempromosikan [[kebebasan sipil]] dan perubahan kebijakan untuk mendorong pluralisme dan hak asasi manusia.
== Laporan ==
SETARA Institute telah menulis beberapa laporan tentang kebebasan beragama dan intoleransi atau diskriminasi terhadap agama minoritas.<ref>{{cite web |url=http://www.setara-institute.org/en/category/category/reports/thematic |title=List of reports |author= |date= |work= |publisher=Setara Institute |accessdate=2 July 2012 |archive-date=2012-09-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120902045445/http://www.setara-institute.org/en/category/category/reports/thematic |dead-url=yes }}</ref> Termasuk juga laporan tentang penganiayaan terhadap seorang [[
Pada tahun 2011, SETARA Institute for Democracy and Peace mencatat terdapat 244 tindakan kekerasan terhadap agama minoritas – hampir dua kali lipat jika dibandingkan dengan angka tahun 2007.<ref>{{cite news |url=https://www.theguardian.com/world/2012/may/03/indonesia-atheists-religious-freedom-aan |title=Indonesia's atheists face battle for religious freedom |date= 3 May 2012|work= |publisher=Article in The Guardian, 3 May 2012 |accessdate=2 July 2012 |location=London |first=Kate |last=Hodal}}</ref> Media-media di Indonesia juga menggunakan lembaga ini sebagai sumber untuk mengkritik penindasan terhadap mayoritas [[Muslim Sunni]].<ref>{{cite web |url=http://www.thejakartapost.com/news/2012/06/05/clothing-not-domain-govt-law-setara.html |title=For example the article "‘Clothing is not the domain of govt law’: Setara" |author= |date= |work= |publisher=Article in Jakarta Post, 5 June 2012 |accessdate=3 July 2012 |archive-date=2016-03-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160305072136/http://www.thejakartapost.com/news/2012/06/05/clothing-not-domain-govt-law-setara.html |dead-url=yes }}</ref>
== Dewan ==
|