Ingenuity
Ingenuity (juga dikenal sebagai Helikopter Mars)[5][6] adalah helikopter nirawak yang digunakan untuk menguji teknologi dan mencari target penelitian menarik di Mars. Helikopter ini juga akan membantu perencanaan rute penjelajahan terbaik untuk robot penjelajah Mars pada masa depan.[7][8] Helikopter ini berhasil melakukan penerbangan pertamanya di permukaan Mars pada 19 April 2021.[9]
Ingenuity | |
---|---|
Bagian dari Mars 2020 | |
Produsen | Jet Propulsion Laboratory |
Detail teknis | |
Dimensi | |
Massa pendaratan | |
Daya | 350 W (0,47 hp)[4] |
Riwayat penerbangan | |
Tanggal peluncuran | 30 Juli 2020, 11:50 UTC |
Tempat peluncuran | Cape Canaveral SLC-41 |
Tanggal pendaratan | 18 Februari 2021, 20:55UTC |
Lokasi pendaratan | Kawah Jezero |
Instrumen | |
Lambang misi |
Ingenuity dilepaskan dari robot penjelajah Perseverance pada 2021 sebagai bagian dari misi Mars 2020. Helikopter ini diharapkan dapat terbang hingga lima kali selama masa uji 30 hari di awal misi penjelajahan.[10] Setiap penerbangan tidak akan memakan waktu lebih dari tiga menit dengan ketinggian antara 3 hingga 10 meter dari permukaan Mars. Helikopter dapat menempuh jarak hingga 300 meter (980 ft) tiap sesi penerbangan. Ingenuity akan menggunakan sistem kendali otonom serta dapat berkomunikasi secara langsung dengan robot penjelajah Perseverance setelah setiap pendaratan. Jika berfungsi seperti yang diharapkan, NASA akan menggunakan desain seperti ini untuk membangun kendaraan atmosfer Mars pada masa depan.[11]
MiMi Aung merupakan pemimpin proyek ini.[12] Kontributor lain yang berkontribusi pada proyek ini ialah AeroVironment Inc., Pusat Penelitian NASA Ames, dan Pusat Penelitian Langley NASA.[13]
Rancangan
suntingRevolusi/menit | Hingga 2.400 rpm [2] |
Kecepatan ujung baling-baling | < Mach 0,7 [6] |
Waktu penerbangan | Hingga 90 detik, sekali per hari |
Waktu operasional | 1 penerbangan atau lebih dalam 30 hari |
Jangkauan maksimum | Penerbangan: 300 m (980 ft)[11] Radio: 1.000 m (3.300 ft) |
Ketinggian maksimum | 5 m (16 ft) |
Kecepatan maksimum |
Ingenuity dirancang sebagai demonstrasi teknologi oleh JPL untuk menilai apakah teknologi ini dapat terbang dengan baik dan memberikan pemetaan serta panduan yang lebih baik untuk misi pada masa depan.[14][15] Helikopter dirancang untuk dapat memotret dengan resolusi gambar sekitar sepuluh kali lebih baik dibandingkan gambar yang dipotret dari orbit. Kamera helikopter juga akan menampilkan fitur yang mungkin tidak dapat dijangkau oleh kamera robot penjelajah. Dengan adanya teknologi seperti ini, robot penjelajah pada masa depan akan dapat menjelajah dengan jangkauan tiga kali lebih jauh tiap sol.[16] Generasi kendaraan rotor berikutnya mungkin akan memiliki massa sekitar 5 hingga 15 kg dengan muatan sains bermassa antara 0,5 dan 1,5 kg. Pesawat potensial ini dapat memiliki komunikasi langsung ke pengorbit dan mungkin atau mungkin tidak terus bekerja dengan aset mendarat.
Helikopter ini menggunakan rotor koaksial dengan diameter 11 m (36 ft) yang memiliki arah putar saling berlawanan. Muatan yang rencananya dibawa oleh helikopter berupa kamera resolusi tinggi untuk navigasi, pendaratan, dan survei sains di medan, serta sistem komunikasi untuk menyampaikan data dan informasi menuju robot penjelajah Perseverance.[17] Meskipun tergolong sebagai helikopter, kendaraan ini dibangun dengan standar wahana antariksa agar dapat menahan g-force dan getaran selama peluncuran. Kendaraan ini juga dilengkapi sistem pelindung radiasi yang mampu beroperasi di lingkungan Mars yang dingin. Medan magnet Mars yang tidak konsisten membuat penggunaan kompas untuk navigasi tidak dapat dilakukan. Oleh karena itu, helikopter akan menggunakan kamera pelacak surya yang terintegrasi dengan sistem navigasi inersia visual buatan JPL. Beberapa masukan tambahan termasuk giroskop, odometry visual, sensor kemiringan, altimeter, dan detektor bahaya.[18] Panel surya akan digunakan sebagai sistem pengisi ulang baterai yang berupa enam sel Sony Li-ion dengan kapasitas 2 Ah.[11]
Hfelikopter ini akan menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon dari Intrinsyc dengan sistem operasi Linux. Prosesor terhubung ke dua Unit Mikrokontroler (MCU) kendali penerbangan untuk menjalankan fungsi kontrol-penerbangan yang diperlukan. Komunikasi dengan robot penjelajahan dilakukan melalui sambungan radio menggunakan Zigbee yang diimplementasikan melalui chipset 900 MHz SiFlex 02 yang terpasang di robot penjelajah dan helikopter. Sistem komunikasi dirancang untuk dapat menyampaikan data pada 250 kbit/s dengan jarak hingga 1.000 m (3.300 ft) .
Helikopter Ingenuity akan melakukan perjalanan ke Mars bersama robot penjelajah Perseverance. Helikopter tersebut dipasang ke bagian bawah robot penjelajah dan akan dilepaskan ke permukaan Mars 60 atau 90 hari Mars setelah pendaratan. Robot penjelajah kemudian akan bergerak sejauh 100 m (330 ft) sebelum uji terbang dimulai.[19]
Pengembangan
suntingNASA JPL dan Caltech telah mempertimbangkan robot pengintai udara untuk menemani penjelajah Perseverance sejak tahun 2014.[13][20] Pada pertengahan 2016, dibutuhkan pendanaan sebesar US $15 juta agar pengembangan helikopter ini dapat terus berjalan.[21] Pada Desember 2017, model rekayasa kendaraan telah diuji dalam simulator kondisi permukaan Mars[1][11] dan di Kutub Utara, meskipun pendanaan misi belum disetujui atau.[22] Anggaran federal Amerika Serikat diumumkan pada Maret 2018, menyediakan pendanaaan sebesar $23 juta untuk helikopter.[23][24] Pada 11 Mei 2018, diumumkan bahwa proses pengembangkan dan pengujian helikoptermdapat diselesaikan sebelum peluncuran misi Mars 2020.[25] Helikopter kemudian menjalani serangkaian uji dinamika penerbangan dan lingkungan[26] hingga kemudian dipasang ke bagian bawah robot Perseverance pada Agustus 2019.[27] Nama Ingenuity berasal dari Vaneeza Rupani, seorang siswa kelas 11 di Tuscaloosa County High School di Northport, Alabama, yang mengirimkan esai dalam kontes "Name the Rover" NASA.[5][28]
Profil misi
suntingSetelah melepaskan Ingenuity, penjelajah bergerak pergi sejauh 100 m (330 ft) dari kendaraan tersebut.[29][30] Helikopter Ingenuity diharapkan mampu terbang hingga lima kali selama periode uji coba 30 hari yang dimulai pada April 2021.[3][10] Tiap penerbangan menargetkan ketinggian antara 3–5 m (10–16 ft) di atas permukaan Mars.[3] Dalam sebuah konferensi pers NASA pada 9 April 2021, Kepala Operasi, Tim Canham dan Aung, mengatakan bahwa penerbangan pertama helikopter hanya berupa penerbangan statik di ketinggian 3 m (9,8 ft) selama 40 detik dan memotret penjelajah dari ketinggian. Penerbangan-penerbangan selanjutnya akan melibatkan profil penerbangan yang lebih ambisius.[31] Pada profil penerbangan 90 detik, helikopter ini dapat bergerak horizontal sejauh 50 m (160 ft) dan kembali ke tempat lepas landas.[3]
Helikopter ini menggunakan sistem kendali otonom selama penerbangan pendeknya. Namun sebelum itu, perintah dan algoritma penerbangan harus ditulis dan dikirimkan oleh operator di Jet Propulsion Laboratory (JPL). Helikopter akan berkomunikasi dengan Perseverance tiap kali berhasil mendarat. Penerbangan kedua dapat dilakukan paling cepat empat hari setelah penerbangan pertama.[31]
Riwayat operasional
suntingIngenuity diluncurkan pada 3 April 2021[32] setelah pendaratan bersama robot penjelajah Perseverance di Kawah Jezero pada 18 Februari 2021 dan pelepasan perisai debu pada 21 Maret 2021.[33] Pada hari yang sama, Ingenuity mengambil foto permukaan Mars yang kemudian dikirim ke Bumi.[34][35]
Bilah rotor Ingenuity berhasil dibuka kunci pada 8 April 2021 (sol 48) dan telah melakukan uji putar rotor laju rendah (sekitar 50 rpm).[36][37][38][39] Uji putar rotor laju tinggi dicoba pada 9 April, tetapi gagal karena kedaluwarsanya pewaktu watchdog, ukuran untuk melindungi helikopter dari operasi yang tidak tepat dalam kondisi yang tidak diketahui sebelumnya.[40] Pada 12 April, pembaruan perangkat lunak yang menambal masalah tersebut diumumkan.[41] Pada 17 April 2021, Ingenuity berhasil lolos uji putar laju penuh.[42] Uji ini meliputi pemutaran bilah rotor, ketika masih di tanah, hingga laju penuh (sekitar 2.400 rpm) untuk pertama kalinya di Mars.[43]
Pada 19 April 2021 pukul 07.34 UTC (14.34 WIB), helikopter ini sukses melakukan penerbangan bermesin pertama di Mars selama 39,1 detik. Ia terbang secara tegak setinggi tiga meter, mengambang di udara, berputar 96 derajat pada porosnya, dan mendarat. Data yang mengonfirmasi keberhasilan penerbangan uji coba beserta foto pertama Ingenuity ketika terbang tiba pada 11.30 UTC (18.30 WIB).[44][45]
Beberapa hari kemudian, pada 22 April 2021 pukul 09.33 UTC (16.33 WIB), Ingenuity berhasil melakukan penerbangan keduanya selama 51,9 detik. Ia terbang secara tegak setinggi lima meter dan mengambang sejenak pada ketinggian itu. Ia lalu bergerak miring lima derajat untuk membuat rotornya menggerakkan helikopter dua meter ke samping, lalu berhenti, mengambang di tempat, dan berputar untuk mengarahkan kameranya ke arah lain. Ingenuity lalu kembali ke tengah landasan. Data penerbangan ini tiba di Bumi pada 13.20 UTC (20.20 WIB).[46]
Ingenuity berhasil melakukan penerbangan ketiganya pada 25 April 2021 pukul 11.31 UTC (18.31 WIB) selama 80 detik. Ia terbang setinggi 5 meter dan mengambang sejenak pada ketinggian itu. Ia lalu bergerak 50 meter sambil menjaga ketinggiannya dengan kelajuan 2 meter per detik (7,2 km/jam). Ketika di udara, kamera depannya mengambil foto berwarna ketiganya dan kamera hitam-putih bawah membantu Ingenuity melacak letaknya. Ia lalu putar balik ke tempat lepas landasnya dan mendarat di sana. Data penerbangan ini tiba di Bumi pada 14.16 UTC (21.16 WIB).[47]
Daftar penerbangan
suntingNo. | Tanggal | Lama (detik) |
Ketinggian puncak |
Jarak jelajah |
Rute penerbangan | Target penerbangan | Hasil | |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | 19 April 2021 07.34 UTC (14.34 WIB) | 39,1 | 3,0 m | 0 m | Lepas landas tegak, mengambang, mendarat |
|
Sukses | [44] [46] [48] |
2 | 22 April 2021 09.33 UTC (16.33 WIB) | 51,9 | 5,0 m | 4,3 m | Lepas landas tegak, mengambang, terbang ke barat, mengambang, putar balik, mengambang, mendarat |
|
Sukses | [46] [49] [50] |
3 | 25 April 2021 11.31 UTC (18.31 WIB) | 80 | 5,0 m | 100 m | Lepas landas tegak, mengambang, terbang ke utara, mengambang, putar balik, mengambang, mendarat |
|
Sukses | [47] [51] [52] |
4 | secepatnya 28 April 2021 | (belum ditentukan) | Belum diputuskan | |||||
5 | secepatnya 1 Mei 2021 | (belum ditentukan) | Belum diputuskan |
Penghormatan kepada Wright Bersaudara
suntingNASA dan JPL menjelaskan bahwa penerbangan Ingenuity sebagai "momen Wright Bersaudara" dengan membandingkannya dengan penerbangan pesawat terbang di Bumi.[53][54] Sepotong kecil sayap dari pesawat Wright Flyer milik Wright bersaudara (1903) ditempelkan pada kabel di bawah panel surya Ingenuity.[55]
NASA memberi nama tempat lepas landas dan mendarat Ingenuity dengan nama Lapangan Wright Bersaudara yang diberi kode bandara JZRO (Kawah Jezero) oleh ICAO.[56] Ingenuity sendiri diberi kode pesawat IGY dengan kode panggil INGENUITY.[57][58][59]
Galeri
suntingUji terbang di Mars
suntingOperasi penerbangan
suntingFoto diri
suntingLihat pula
sunting- Dragonfly - Misi kendaraan rotor robotik ke Titan, diluncurkan pada 2026
- Sky-Sailor
Referensi
sunting- ^ a b c d Helicopter to accompany NASA's next Mars rover to Red Planet. Stephen Clarke, Spaceflight Now. May 14, 2018
- ^ a b c "Mars Helicopter Fact Sheet" (PDF). NASA. February 2020. Diakses tanggal May 2, 2020.
- ^ a b c d "Ingenuity Mars Helicopter Landing Press Kit" (PDF). NASA. January 2021. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 18 February 2021. Diakses tanggal 14 February 2021. Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ "Mars Helicopter". NASA Mars. NASA. Diakses tanggal May 2, 2020. Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ a b Hautaluoma, Grey; Johnson, Alana; Agle, D.C. (April 29, 2020). "Alabama High School Student Names NASA's Mars Helicopter". NASA. Diakses tanggal April 29, 2020. Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ a b Mars Helicopter Scout. video presentation at Caltech Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ "NASA Is Developing A Helicopter Drone For 2020 Mars Mission". Business 2 Community. January 27, 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 26, 2015. Diakses tanggal January 28, 2015.
- ^ Leone, Dan (November 19, 2015). "Elachi Touts Helicopter Scout for Mars Sample-Caching Rover". SpaceNews. Diakses tanggal November 20, 2015.
- ^ Northon, Karen (2021-04-19). "NASA's Ingenuity Mars Helicopter Succeeds in Historic First Flight". NASA. Diakses tanggal 2021-04-19.
- ^ a b Decision expected soon on adding helicopter to Mars 2020. Jeff Fout. Space News. May 4, 2018.
- ^ a b c d Mars Helicopter Technology Demonstrator. (PDF) J. (Bob) Balaram, Timothy Canham, Courtney Duncan, Matt Golombek, Håvard Fjær Grip, Wayne Johnson, Justin Maki, Amelia Quon, Ryan Stern, and David Zhu. American Institute of Aeronautics and Astronautics (AIAA), SciTech Forum Conference; January 8–12, 2018, Kissimmee, Florida. DOI:10.2514/6.2018-0023 Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ MiMi Aung - Autonomous Systems Deputy Division Manager. NASA/JPL Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ a b c d Generation of Mars Helicopter Rotor Model for Comprehensive Analyses. (PDF) Witold J. F. Koning, Wayne Johnson, Brian G. Allan. NASA Rotorcraft. 2018 Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ Chang, Kenneth. "A Helicopter on Mars? NASA Wants to Try". The New York Times. Diakses tanggal May 12, 2018.
- ^ Gush, Loren (May 11, 2018). "NASA is sending a helicopter to Mars to get a bird's-eye view of the planet - The Mars Helicopter is happening". The Verge. Diakses tanggal May 11, 2018.
- ^ Review on space robotics: Toward top-level science through space exploration (PDF). Y Gao, S Chien - Science Robotics, 2017.
- ^ Volpe, Richard. "2014 Robotics Activities at JPL" (PDF). Jet Propulsion Laboratory. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2021-02-21. Diakses tanggal September 1, 2015. Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ Heading Estimation via Sun Sensing for Autonomous Navigation. Parth Shah. 2017.
- ^ "NASA's Mars Helicopter: Small, Autonomous Rotorcraft To Fly On Red Planet". Shubham Sharma, International Business Times. May 14, 2018.
- ^ J. Balaram and P. T. Tokumaru, "Rotorcrafts for Mars Exploration", in 11th International Planetary Probe Workshop, 2014.
- ^ Berger, Eric (May 24, 2016). "Four wild technologies lawmakers want NASA to pursue". ARS Technica. Diakses tanggal May 24, 2016.
- ^ Dubois, Chantelle (November 29, 2017). "Drones on Mars? NASA Projects May Soon Use Drones for Space Exploration". All About Circuits.
- ^ NASA Mars exploration efforts turn to operating existing missions and planning sample return. Jeff Foust, Space News. February 23, 2018
- ^ NASA to decide soon whether flying drone will launch with Mars 2020 rover. Stephen Clarke, Spaceflight Now. March 15, 2018
- ^ Mars Helicopter to Fly on NASA's Next Red Planet Rover Mission. Karen Northon, NASA News. May 11, 2018 Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ Agle, AG; Johnson, Alana (March 28, 2019). "NASA's Mars Helicopter Completes Flight Tests". NASA. Diakses tanggal 28 March 2019. Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ NASA's Mars Helicopter Attached to Mars 2020 Rover. NASA News – JPL. August 28, 2019 Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ Agle, D.C.; Cook, Jia-Rui; Johnson, Alana (April 29, 2020). "Q&A with the Student Who Named Ingenuity, NASA's Mars Helicopter". NASA. Diakses tanggal April 29, 2020. Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ "NASA's Mars Helicopter: Small, Autonomous Rotorcraft To Fly On Red Planet" Diarsipkan 10 July 2018 di Wayback Machine., Shubham Sharma, International Business Times, 14 May 2018
- ^ "Mars Helicopter a new challenge for flight" (PDF). NASA. July 2018. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 January 2020. Diakses tanggal 20 July 2018. Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ a b Ingenuity Mars Helicopter Preflight Briefing (press conference livestreamed on YouTube). NASA Jet Propulsion Laboratory. 9 April 2021.
- ^ "NASA's Mars Helicopter Survives First Cold Martian Night on Its Own". NASA's Mars Exploration Program. NASA.
- ^ Agle, D.C.; Hautaluoma, Gray; Johnson, Alana (23 Juni 2020). "How NASA's Mars Helicopter Will Reach the Red Planet's Surface". NASA. Diakses tanggal 23 Februari 2021. Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
- ^ "Ingenuity's First Color Snap". NASA. 5 April 2021. Diakses tanggal 8 April 2021.
- ^ Wall, Mike (6 April 2021). "Mars Helicopter Ingenuity snaps 1st color photo on Red Planet". Space.com. Diakses tanggal 8 April 2021.
- ^ Griffith, Andrew (8 April 2021). "NASA Unlocks Mars Helicopter's Rotor Blades Ahead Of Pioneering Ingenuity Flight". The Independent. Diakses tanggal 8 April 2021.
- ^ Bartels, Meghan (8 April 2021). "Mars helicopter Ingenuity unlocks its rotor blades to prepare for 1st flight on Red Planet". Space.com. Diakses tanggal 8 April 2021.
- ^ "Ingenuity Begins to Spin Its Blades". NASA's Mars Exploration Program. NASA. 9 April 2021.
- ^ "Mars Helicopter has moved its blades & spun to 50 rpm". Twitter. NASA JPL. 9 April 2021. Diakses tanggal 18 April 2021.
- ^ "Mars Helicopter Flight Delayed to No Earlier than April 14". NASA Mars Helicopter Tech Demo. NASA. 10 April 2021.
- ^ "Work Progresses Toward Ingenuity's First Flight on Mars". NASA Mars Helicopter Tech Demo. NASA. 12 April 2021.
- ^ "Mars Helicopter completed full-speed spin test". Twitter. NASA. 17 April 2021. Diakses tanggal 17 April 2021.
- ^ "NASA's Mars Exploration Program". NASA’s Mars Exploration Program. NASA. 1 April 2021. Diakses tanggal 18 April 2021.
- ^ a b Palca, Joe (19 April 2021). "Success! NASA's Ingenuity Makes First Powered Flight On Mars". National Public Radio. Diakses tanggal 19 April 2021.
- ^ Witze, Alexandra. "Lift off! First flight on Mars launches new way to explore worlds". Nature. Diakses tanggal 20 April 2021.
- ^ a b c "NASA's Ingenuity Mars Helicopter Logs Second Successful Flight". NASA’s Mars Exploration Program. Diakses tanggal 25 April 2021.
- ^ a b "NASA's Ingenuity Mars Helicopter Flies Faster, Farther on Third Flight". NASA’s Mars Exploration Program. Diakses tanggal 25 April 2021.
- ^ "NASA's Ingenuity Mars Helicopter Succeeds in Historic First Flight". Mars Exploration Program. NASA. 19 April 2021. Diakses tanggal 19 April 2021.
- ^ "Mars helicopter's first flight could happen on Monday". CNN.
- ^ "We're Getting Ready for Ingenuity's Second Flight". 21 April 2021.
- ^ "We Are Prepping for Ingenuity's Third Flight". 22 April 2021.
- ^ Chang, Kenneth (25 April 2021). "'Nothing Short of Amazing': NASA Mars Helicopter Makes Longest Flight Yet - Ingenuity made a 328-foot round-trip journey, helping to demonstrate the capability of the vehicle's navigation system". The New York Times. Diakses tanggal 26 April 2021.
- ^ Gorman, Steve. "NASA scores Wright Brothers moment with first helicopter flight on Mars". Reuters. Diakses tanggal 21 April 2021.
- ^ Harwood, William. "NASA's Ingenuity helicopter makes maiden flight on Mars in a "Wright brothers moment"". CBS News. Diakses tanggal 21 April 2021.
- ^ Potter, Sean (23 Maret 2021). "NASA Ingenuity Mars Helicopter Prepares for First Flight". NASA.
- ^ "NASA's Ingenuity Mars Helicopter Succeeds in Historic First Flight". Mars Exploration Program. NASA. 19 April 2021. Diakses tanggal 19 April 2021.
- ^ Amos, Jonathan (19 April 2021). "NASA successfully flies small helicopter on Mars". BBC.
- ^ Strickland, Ashley. "NASA's Mars helicopter Ingenuity successfully completed its historic first flight". CNN. Diakses tanggal 19 April 2021.
- ^ Johnson, Alana; Hautaluoma, Grey; Agle, DC; Northon, Karen (19 April 2021). "Release 21-039 - NASA's Ingenuity Mars Helicopter Succeeds in Historic First Flight". NASA. Diakses tanggal 19 April 2021.
Pranala luar
sunting- Situs web Helikopter Mars NASA
- Demonstrator Teknologi Helikopter Mars . (PDF) - Fitur desain utama purwarupa drone.