Hyunmoo
Hyunmoo (Korean: 현무; Hanja: 玄武; harfiah "Black Tortoise" dari Asian mythology, yang merupakan singkatan dari "Guardian of the Northern Sky, Penjaga Langit Utara") adalah serangkaian rudal strategis yang dikembangkan oleh Korea Selatan.
Rudal ini merupakan jenis rudal balistik rudal permukaan-ke-permukaan Korea Selatan digunakan oleh Angkatan Bersenjata Republik Korea drancang oleh Badan Pengembangan Pertahanan diproduksi mulai tahun 1980-an sampai sekarang
- Varian
- Hyunmoo-1
- Hyunmoo-2A
- Hyunmoo-2B
- Hyunmoo-2c
- Hyunmoo-3A
- Hyunmoo-3B
- Hyunmoo-3C
- Hyunmoo-3D
- Hyunmoo-4
- Hyunmoo-4.4 ( versi kapal selam )
- Hyunmoo-5
Rudal ini ber massa 500 kilogram (1.100 pon) hingga 2.500 kilogram (5.500 pon) dengan mesin berbahan bakar padat. Jangkauan operasional hingga 3.000 km (1.900 mil) dan Kecepatan maksimum adalah Mach 4 (3.045 mph ; 4.900 km/h )
Hyunmoo termasuk satu-satunya rudal balistik yang direkayasa ulang oleh Korea Selatan yang benar-benar dikerahkan. Rudal ini meningkatkan perangkat pendorong tahap pertama yang menjadi masalah pada rudal Baekgom sebelumnya. Peluncuran uji coba pertama Hyunmoo berhasil pada tahun 1982; situasi politik dalam negeri Korea Selatan menunda peluncuran uji coba kedua hingga September 1985. Uji terbang dilakukan oleh Pusat Uji Sistem Pertahanan (DSTC).[1][2][3][4][5][6][7][8][9][10][11]
Varian
suntingModel | Jangkauan | Muatan | Jenis | Keterangan | Peluncuran |
Hyunmoo-1 | 180 km | 500 kg | surface-to-surface ballistic missile | modified Baekgom | - |
Hyunmoo-2A | 300 km | 1,000 kg[12][13] | surface-to-surface ballistic missile | modified 9K720 Iskander | 2008[14] |
Hyunmoo-2B | 500 km | 1,000 kg[13] | surface-to-surface ballistic missile | modified Hyunmoo-2A | 2009[14] |
Hyunmoo-2C | 800 km | 500 kg | surface-to-surface ballistic missile | modified Hyunmoo-2B | 2017[15] |
Hyunmoo-3A | 500 km | 500 kg | surface-to-surface cruise missile | - | - |
Hyunmoo-3B | 1,000 km | 500 kg | surface-to-surface cruise missile | modified Hyunmoo-3A | 2009[14] |
Hyunmoo-3C | 1,500 km | 500 kg | surface-to-surface cruise missile | modified Hyunmoo-3B | 2010 |
Hyunmoo-3D | 3,000 km[16] | 500 kg | surface-to-surface cruise missile | modified Hyunmoo-3C | - |
Hyunmoo-4 | 800 km | 2,500 kg+ | surface-to-surface ballistic missile | modified Hyunmoo-2C | - |
Hyunmoo-4.4 | 500 km | - | submarine-launched ballistic missile | modified Hyunmoo-2B | - |
Spesifikasi
suntingRudal | Hyunmoo-1 |
Panjang | 1.253 m (4.111 ft) overall 818 m (2.684 ft) at second stage |
Diameter | 08 m (26 ft) booster 053 m (174 ft) at second stage |
Fin span | 35 m (115 ft) booster 188 m (617 ft) at second stage |
Masa | 4.850 kg (10.690 pon) at launch 2.505 kg (5.523 pon) at second stage |
Kecepatan maksimum | Mach 3.65 (ca. 4.470 km/h (2.780 mph; 1,24 km/s; 0,772 mi/s)) |
Jangkauan | 180 km (110 mi) |
Ceiling | 45,700 m (149,93 ft) |
Tahap pertama | Hercules M42 solid-fueled rocket cluster (4x M5E1 Nike boosters) 978 kN (220,000 lbf) total |
Tahap kedua | Thiokol M30 solid-fueled rocket 44.4 kN (10,000 lbf) |
Hulu ledak | T-45 HE warhead weighing 500 kg (1.100 pon) and containing 272 kg (600 pon) of HBX-6 M17 blast-fragmentation |
Referensi
sunting- ^ Trevithick, Joseph. "S. Korea Tests Ballistic Missile That Can Hit Anywhere Inside N. Korea". The Drive (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-06-27. Diakses tanggal 2017-07-02.
- ^ Sang-hun, Choe (2017-06-23). "South Korea Tests Missile Capable of Striking Any Part of the North". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-06-24. Diakses tanggal 2017-07-02.
- ^ "Pres. Moon observes test launch of Hyunmoo 2 ballistic missile, part of "kill chain"". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-06-29. Diakses tanggal 2017-07-02.
- ^ U.S., South Korea stage show of force after North Korea ICBM test Diarsipkan 2017-09-10 di Wayback Machine. Reuters, 5 July 2017.
- ^ US, ROK Conduct Precision-Strike Drill in Response to North Korean ICBM Launch: The U.S. Army and Republic of Korea military personnel test fired missiles in response to North Korea's most recent ICBM test. Diarsipkan 2017-09-10 di Wayback Machine. The Diplomat, 5 July 2017.
- ^ "US and South Korea agree to end missile payload limits". New York Post (dalam bahasa Inggris). 2017-09-04. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-17. Diakses tanggal 2017-09-17.
- ^ Smith, Nicola (2017-09-06). "The 'Frankenmissile': How South Korea plans to destroy the North's underground military bases". The Telegraph (dalam bahasa Inggris). ISSN 0307-1235. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-16. Diakses tanggal 2017-09-17.
- ^ "S. Korea, US Presidents Agree to Lift Limit on S. Korean Missile Payload". world.kbs.co.kr. Diakses tanggal 13 December 2017.
- ^ "New N.Korean Missile Resembles S.Korea's Hyunmu". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-26. Diakses tanggal 2019-03-04.
- ^ "New N.Korean Missile Poses Fresh Threat". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-26. Diakses tanggal 2019-03-04.
- ^ "No conclusion yet on nature of missiles launched by N. Korea: Seoul ministry". 17 May 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-17. Diakses tanggal 2019-05-17.
- ^ "Hyunmoo-2A - Missile Threat". csis.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 December 2017. Diakses tanggal 13 December 2017.
- ^ a b South Korea Test Fires New Ballistic Missile. The Diplomat. 7 April 2017.
- ^ a b c South Korea Works On New Missile Technology Diarsipkan 2016-09-11 di Wayback Machine. - Aviationweek.com, 1 June 2012
- ^ Diplomat, Franz-Stefan Gady, The. "Seoul Test Fires New Ballistic Missile in Warning to North Korea". The Diplomat (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-03. Diakses tanggal 2017-07-05.
- ^ "Hyunmoo-3".