Honesti Basyir (lahir 24 Juni 1968) adalah seorang teknokrat, ekonom dan profesional Indonesia yang menjabat sebagai Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) sejak bulan September 2019.[1] Sebelumnya, ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Kimia Farma, Direktur Keuangan PT Telkom Indonesia, Vice President Strategic Business Development Direktorat IT Solution & Strategic Portfolio serta Assistant Vice President Business & Finance Analysis dan Project Controller-1 Project Management Office.[2]

Honesti Basyir
Lahir24 Juni 1968 (umur 56)
Indonesia Padang, Sumatera Barat
KebangsaanIndonesia Indonesia
AlmamaterInstitut Teknologi Bandung
PekerjaanProfesional

Riwayat

sunting

Kehidupan pribadi

sunting

Honesti lahir di Padang, Sumatera Barat pada 24 Juni 1968. Ia melalui masa kecil dan sekolah dasar sampai sekolah menengah di kota kelahirannya tersebut sebelum melanjutkan pendidikan tingginya di Institut Teknologi Bandung.[3]

Pendidikan

sunting

Karier

sunting
  • Project Telecomunication (untuk modernisasi infrastruktur Telkom)
  • Corporate Planning
  • Business Development (pengembangan bisnis anorganik Telkom)
  • Assistant Vice President Business & Finance Analysis dan Project Controller-1 Project Management Office Telkom
  • Vice President Strategic Business Development Direktorat IT Solution & Strategic Portfolio Telkom
  • Direktur Keuangan PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk [4]
  • Direktur Wholesale and International Service PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
  • Direktur Keuangan PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
  • Direktur Utama PT. Kimia Farma Tbk
  • DIrektur Utama PT. Bio Farma (Persero)

.

Referensi

sunting
  1. ^ Keputusan RUPS Kimia Farma (20 April 2017). "Dewan Direksi" Diarsipkan 2017-06-06 di Wayback Machine.. Diakses 5 Juni 2017.
  2. ^ "Dewan Direksi" Diarsipkan 2014-02-22 di Wayback Machine. Telkom Indonesia. Diakses 12 Februari 2014.
  3. ^ AAT (22 Desember 2012). "Telkom Resmikan Rumah Anak Sholeh di Padang" Diarsipkan 2014-02-24 di Wayback Machine. KlikSumbar. Diakses 12 Februari 2014.
  4. ^ Syahid Latif, Mohamad Teguh (28 Juni 2012). "Kabel Telepon Akan Diubah Jadi Fiber Optik" VIVAnews. Diakses 12 Februari 2014.

Pranala luar

sunting