Ginekologi (secara harfiah berarti "ilmu mengenai wanita") adalah cabang ilmu kedokteran yang khusus mempelajari penyakit-penyakit sistem reproduksi wanita (rahim, vagina dan ovarium). Pada masa modern ini, hampir semua ginekolog juga merupakan ahli obstetrik. Keterampilan terkait bedah panggul dan pengetahuan terkait kondisi urologi wanita diperlukan pada praktek ginekologi modern.[1]

1822

Sejarah sunting

Perkembangan cabang ilmu kedokteran di bidang ginekologi telah ada sejak peradaban Yunani-Romawi. Salah satu ensiklopedia besar terkait ginekologi diterbitkan oleh Caspar Wolf pada tahun 1566. J. Marion Sims menjadi sosok yang dikenal sebagai bapak ginekologi dengan upayanya dalam melawan prasangka dan penolakan masyarakat terhadap bedah ginekologi serta pemeriksaan apa pun terkait organ seksual wanita. Penggunaan metode anestesi dan antiseptik merupakan perkembangan dalam bidang ginekologi yang membantu diterimanya bedah ginekologi secara umum. Ginekologi kemudian menjadi spesialisasi yang terpisah pada tahun 1880.[1]

Lihat pula sunting

Pranala luar sunting

Referensi sunting

  1. ^ a b "obstetrics and gynecology". Britannica. Diakses tanggal 2024-03-12.