Frère d'âme
At Night All Blood Is Black (Prancis: Frère d'âme, lit. 'Soul brother') adalah novel karya penulis Prancis David Diop. Pertama kali diterbitkan dalam bahasa Prancis pada 16 Agustus 2018, oleh Éditions du Seuil, buku ini memenangkan Prix Goncourt des Lycéens pada tahun yang sama.
Terjemahan bahasa Inggris oleh Anna Moschovakis memenangkan Hadiah Buku Internasional 2021. Itu diterbitkan di Inggris oleh Pushkin Press dan di AS oleh Farrar, Straus dan Giroux.
Plot
suntingBuku ini berpusat di sekitar Alfa Ndiaye, Tirailleur Senegal yang kehilangan teman dekatnya Mademba Diop saat berperang dalam Perang Dunia I.
Penerimaan Kritis
suntingTinjauan kritis terhadap novel ini umumnya menguntungkan. RFI menyebut buku aslinya "tajam dan pedas", mencatat gaya "sangat langsung" Diop. Le Monde melihatnya sebagai cerita subversif yang diberkahi dengan "kualitas sastra yang tak terbantahkan", yang diterbitkan tepat pada waktunya untuk peringatan seratus tahun Hari Gencatan Senjata. Angelique Chrisafis di The Guardian mengatakan buku itu "memilukan dan puitis". Suzi Feay dalam The Spectator menulis novel itu sebagai "kuat" dan "penuh gema dan pertanda". Dalam The New York Times, Laura Cappelle memuji karya tersebut karena berkontribusi pada "perhitungan dengan sejarah kolonial dalam fiksi Prancis", dan Chigozie Obioma menggambarkannya sebagai novel "luar biasa" tentang "noda berdarah pada sejarah manusia". Anna Branach-Kallas berpendapat bahwa novel tersebut memperingati kontribusi tentara Afrika Prancis dalam Perang Dunia Pertama dengan menekankan kerentanan mereka dan transformasi traumatis mereka di garis depan.
Novel ini adalah finalis 2018 untuk empat penghargaan sastra utama Prancis (Goncourt, Médicis, Femina, Renaudot). Pada tanggal 15 November 2018, akhirnya dianugerahi Prix Goncourt des Lycéens dalam pemungutan suara putaran kedua dengan lima suara atas Le Malheur du bas oleh Inès Bayard dan La Vraie Vie oleh Adeline Dieudonné.
Terjemahan bahasa Inggris oleh penyair Amerika Anna Moschovakis berjudul At Night All Blood Is Black. Karya tersebut memenangkan Penghargaan Booker Internasional pada tahun 2021, menjadikan Diop sebagai penulis Prancis pertama yang menerima penghargaan ini.
Awards
sunting- Prix Goncourt des Lycéens 2018
- Prix Patrimoines 2018
- Globe de Cristal Award for best novel 2019
- Prix Ahmadou-Kourouma 2019
- Prix des lecteurs lycéens de l'Escale du livre 2019
- Strega Europe Prize 2019
- Los Angeles Times Book Prize fiction category 2020
- International Booker Prize 2021