Flageolet adalah sebuah jenis alat musik tiup yang mampu mengeluarkan suara yang relatif nyaring.[1] Pada awalnya flageolet mempunyai ujung tiup (mouthpiece) yang berbentuk seperti paruh, akan tetapi ujung ini lambat laun digantikan dengan yang berbentuk lebih pipih dan terbuat dari gading atau tulang.[2] Semacam spons atau busa biasa diisi dalam lorong seruling untuk menyerap uap air yang berasal dari nafas pemusik.[2] Flageolet kuno biasanya mempunyai jangkauan nada sepanjang dua oktaf, akan tetapi, beberapa seruling pada abad ke-19 dapat mencapai lebih dari dua oktaf.[2] Flageolet cukup terkenal di Inggris, Prancis, dan German, dari abad ke-17 hingga abad ke-19.[2]

Beberapa bilah flageolet

Terdapat dua jenis flageolet, yaitu flageolet Prancis dan Inggris.[2] Pada awalnya, flageolet Prancis hanya mempunyai empat lubang jari di bagian atas dan dua dibagian bawah.[2] Seiring berjalannya waktu, beberapa kunci ditambahkan untuk memperbaiki jangkauan oktaf.[2] Flageolet Inggris mempunyai bentuk yang serupa dengan flageolet Prancis, meskipun demikian, seruling tersebut dibuat dalam berbagai ukuran.[2] Ukuran standar flageolet Inggris adalah sekitar 16 inci (41 cm).[2]

Referensi sunting

  1. ^ (Indonesia)Hassan Shadily & Redaksi Ensiklopedi Indonesia (Red & Peny)., Ensiklopedi Indonesia Jilid 2 (CES-HAM). Jakarta: Ichtiar Baru-van Hoeve
  2. ^ a b c d e f g h i (Inggris) Maclagan SJ. 2009. A Dictionary for the Modern Flutist Diarsipkan 2023-07-22 di Wayback Machine.. Scarecrow Press. ISBN 9780810867284