Parade Esu Kose merupakan salah satu kearifan lokal yang dimiliki oleh Masyarakat Nagekeo yang telah diwariskan oleh leluhur sejak turun temurun. Esu berarti periuk tanah untuk memasak nasi dan kose adalah sepotong bambu yang telah diisi daging dan dipanggang di bara api. [1] tradisi ini sebagai tradisi langkah yang masih diteruskan oleh etnis Ndora yang ada di kabupaten Nagekeo. Mengenakan pakaian tenun ikat khas Nagekeo (baju hitam dan sarung adat) sebagai tradisi masyarakat Nagekeo dalam parade Esu Kose. Parade ini dilakukan oleh 1000 perempuan. [2]

Referensi

sunting

[1]

[2]


  1. ^ "Festival Literasi Nagekeo 1000 Ibu-Ibu Komunitas Adat Ndora Parade Esu Kose, Bikin Merinding !". Pos Kupang. Diakses tanggal 2019-11-10. 
  2. ^ Kompas.com. "Tradisi Langka, 1.000 Perempuan Ndora Masak Bersama dan Lakukan Parade Esu Kose". LINE TODAY. Diakses tanggal 2019-11-10.