Esensi atau hakikat adalah apanya kenyataan, yaitu hakikatnya.[1] Pengertian mengenai esensi mengalami perubahan sesuai dengan konsep penggunaannya, sehingga esensi ialah pada konsepnya sendiri.[1] Menurut Thomas Aquinas, esensi adalah apanya sesuatu yang terlepas dari persoalan apakah sesuatu itu ada atau tidak.[2]

Referensi

sunting
  1. ^ a b (Indonesia) Hadi, Protasius (1994). Epistemologi Filsafat Pengetahuan. Yogyakarta: Kanisius. hlm. 121. 
  2. ^ (Indonesia) Mage, Bryan (2001). The Story of Philosophy. Yogyakarta: Kanisius. hlm. 60.