Cosmos: Possible Worlds
Cosmos: Possible Worlds adalah serial televisi dokumenter sains Amerika yang ditayangkan perdana pada 9 Maret 2020, di National Geographic. Serial ini merupakan tindak lanjut dari serial televisi 2014 Cosmos: A Spacetime Odyssey, yang mengikuti serial asli Cosmos: A Personal Voyage yang dibawakan oleh Carl Sagan di PBS pada tahun 1980. Serial ini dibawakan oleh astrofisikawan Neil deGrasse Tyson. Dan ditulis, disutradarai , dan eksekutif-diproduksi oleh Ann Druyan dan Brannon Braga, dengan produser eksekutif lainnya seperti Seth MacFarlane dan Jason Clark. Serial ini terdiri dari 13 episode yang disiarkan selama tujuh minggu.[1][2][3][4] Serial ini dijadwalkan tayang perdana di televisi Fox pada tanggal 22 September 2020.[5][6] Braga menjelaskan bahwa "'Possible Worlds' mengacu pada planet yang jauh, jauh sekali, tetapi.... dapat menjadi dunia baru dimasa depan"[7]
| Cosmos: Possible Worlds | |
|---|---|
| Genre | Dokumenter sains |
| Berdasarkan | |
| Ditulis oleh |
|
| Sutradara |
|
| Presenter | Neil deGrasse Tyson |
| Penata musik | Alan Silvestri |
| Negara asal | Amerika Serikat |
| Bahasa asli | Inggris |
| Jmlh. episode | 13 |
| Produksi | |
| Produser eksekutif |
|
| Produser |
|
| Sinematografi | Karl Walter Lindenlaub |
| Durasi | 44 menit |
| Rumah produksi |
|
| Distributor | 20th Television |
| Rilis asli | |
| Jaringan | |
| Rilis | 9 Maret – 20 April 2020 |
Pengembangan dan produksi sunting
Pada tanggal 13 Januari 2018, diumumkan bahwa musim lain berjudul Cosmos: Possible Worlds akan debut pada 2019 di saluran Fox dan National Geographic, dipandu oleh Neil deGrasse Tyson dan diproduksi oleh Ann Druyan, Seth MacFarlane, Brannon Braga, dan Jason Clark.[8][9] Studio utama berada di Santa Fe Studios dengan rencana lokasi pengambilan gambar di Pacific Northwest, Eropa, dan Asia.
Serial 13 episode ini dijadwalkan tayang perdana pada 3 Maret 2019 di Fox, dan keesokan harinya di National Geographic.[10][11] Namun, sejak Desember 2018 hingga Februari 2019, deGrasse Tyson menjadi subjek tuduhan pelecehan seksual. Baik National Geographic maupun Fox menyatakan bahwa mereka akan menyelidiki tuduhan ini, dan tanpa batas waktu menunda pemutaran perdana Cosmos pada 15 Februari 2019.[12][13] National Geographic dan Fox menyelesaikan penyelidikan mereka dan membebaskan Tyson dari tuduhan pada 15 Maret 2019, dan menegaskan bahwa Cosmos akan dilanjutkan dalam beberapa kasus.Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah atau memiliki nama yang salah.[14]
Serial ini ditayangkan perdana pada awal Maret 2020 di Amerika Serikat di National Geographic Channel dan dijadwalkan tayang di Fox setelahnya, serta di 172 negara lainnya.[1]
Druyan mengharapkan serial ini menjadi inspirasi, dengan penekanan kuat pada masa depan yang penuh harapan, dan dia berharap serial ini akan membantu mengoreksi retorika dan kebijakan antiscience.[15] Druyan juga menyatakan bahwa, karena kejadian terkini, dia termotivasi "oleh rasa urgensi yang lebih besar" saat menulis seri baru dibandingkan dengan seri sebelumnya.[1] Mengenai baris yang dia tulis untuk episode 1: "Kapal imajinasi kita didorong oleh mesin ganda skeptisisme dan keajaiban" kata Druyan:
| “ | Saya sangat bangga dengan kalimat itu, karena itulah intinya. Anda tidak harus memilikinya dengan mengorbankan yang lain… selalu memiliki ukuran yang sama untuk keduanya. Bagi saya, sains dan skeptisisme adalah sarana untuk mendapatkan pengalaman spiritual terbesar dalam hidup saya. Dan masing-masing tentang memiliki perasaan yang lebih dalam tentang romantisme hidup di Kosmos, dan keindahan alam. Alam semesta yang diungkapkan sains jauh lebih menakjubkan daripada yang dapat diantisipasi nenek moyang kita, karena mereka belum pernah melihat tirai kegelapan terkelupas… dan benar-benar melihat luasnya dan mulai mengetahui sesuatu tentang seberapa besar semuanya itu. " | ” |
Nada dari serial tersebut digambarkan sebagai optimis. DeGrasse Tyson mengatakan serial itu adalah "visi yang penuh harapan tentang apa yang dapat kita lakukan jika kita cukup tercerahkan." Druyan mengungkapkan harapannya bahwa "Jika kita mulai mendengarkan apa yang dikatakan para ilmuwan kepada kita, kita bisa keluar dari kekacauan mengerikan yang telah kita ciptakan untuk diri kita sendiri ini." Druyan dianugerahi Penghargaan National Geographic Further Award pada tahun 2020 untuk karyanya di Cosmos.[7]
Pemeran sunting
- Seth MacFarlane sebagai presiden Amerika Serikat Harry S. Truman[4]
- Patrick Stewart sebagai astronomer William Herschel[1][4]
- Viggo Mortensen sebagai ahli genetika Soviet Nikolai Vavilov[1][4]
- Judd Hirsch sebagai bapak bom atom J. Robert Oppenheimer[4]
- Sasha Sagan (anak dari Ann Druyan dan Carl Sagan) sebagai Rachel Gruber Sagan, ibu Carl Sagan[1][4]
Buku sunting
Druyan menulis buku pendamping untuk seri yang dirilis pada Februari 2020.[16] Seperti halnya dengan buku Cosmos asli, buku ini dibagi menjadi tiga belas bab.
Kemungkinan seri lainnya sunting
Ketika ditanya apakah dia sedang merencanakan musim Cosmos yang lain, Druyan berkata, "Saya sangat memikirkan musim empat, dan saya tahu apa yang akan terjadi. Dan saya bahkan tahu beberapa cerita yang ingin saya ceritakan di dalamnya."[1]
Referensi sunting
- ^ a b c d e f g "Exploring Possible Worlds with Ann Druyan | Skeptical Inquirer". web.archive.org. 2020-04-01. Archived from the original on 2020-04-01. Diakses tanggal 2020-08-25.
- ^ "Breaking News - "Cosmos" Returns! Season 3 of the Most Celebrated Science Show on the Planet to Premiere March 9, 2020, on National Geographic | TheFutonCritic.com". www.thefutoncritic.com. Diakses tanggal 2020-08-25.
- ^ "National Geographic's Cosmos: Possible Worlds Presents a Triumphant Voyage Through Humanity's Past and Present and Maps a Hopeful Vision of Our Future". www.businesswire.com (dalam bahasa Inggris). 2020-01-18. Diakses tanggal 2020-08-25.
- ^ a b c d e f Hersko, Tyler; Hersko, Tyler (2019-11-07). "'Cosmos: Possible Worlds' to Premiere on National Geographic in 2020 — Exclusive". IndieWire (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-08-25.
- ^ Otterson, Joe; Otterson, Joe (2020-05-11). "Fox Sets Fall 2020 Schedule, Acquires 'LA's Finest' to Air on Mondays". Variety (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-08-25.
- ^ "Breaking News - "Cosmos: Possible Worlds" Premieres Tuesday, Sept. 22 at 8/7c on FOX | TheFutonCritic.com". www.thefutoncritic.com. Diakses tanggal 2020-08-25.
- ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama:2 - ^ "'Cosmos' to return in 2019 with 'Possible Worlds'". EW.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-08-28.
- ^ "May-June 2018". May/Jun 2018. 2018-06-30. Diakses tanggal 2020-08-31.
- ^ "Fox Midseason Premiere Dates: 'Gotham' Final Season, 'Masked Singer' Coming in January | Hollywood Reporter". www.hollywoodreporter.com. Diakses tanggal 2020-08-28.
- ^ ""COSMOS: POSSIBLE WORLDS" to Premiere Monday March 4 on National Geographic". www.businesswire.com (dalam bahasa Inggris). 2018-10-29. Diakses tanggal 2020-08-28.
- ^ Kolker, Amy Sparks (2013-03-15). "Tyson, Neil deGrasse". African American Studies Center. Oxford University Press. ISBN 978-0-19-530173-1.
- ^ "'Cosmos' Bumped from Fox as Neil deGrasse Tyson Investigation Continues | Hollywood Reporter". www.hollywoodreporter.com. Diakses tanggal 2020-08-31.
- ^ "Neil deGrasse Tyson Returning to Fox, Nat Geo Following Investigation | Hollywood Reporter". www.hollywoodreporter.com. Diakses tanggal 2020-08-31.
- ^ Frazier, Kendrick (1973-08-18). "Comment: Contemplating the Cosmos". Science News. 104 (7/8): 99. doi:10.2307/3958472. ISSN 0036-8423.
- ^ Druyan, Ann, 1949-. Cosmos : possible worlds. Washington, D.C. ISBN 978-1-4262-1908-5. OCLC 1077482668.
Pranala luar sunting
- Cosmos: Possible Worlds di National Geographic
- Cosmos: Possible Worlds di Fox
- Cosmos: Possible Worlds di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Cosmos: Possible Worlds di YouTube – Trailer (2:03)