Andika Faris Praktisi Seni Budaya dan Teknologi asal Pamekasan Madura, merupakan Guru Penggerak angkatan 5 Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Berkerja di SD Negeri Gladak Anyar 2 Pamekasan sebagai guru kelas, menjadi gguru sejak awal tahun 2007.

Selain menjadi seorang guru, Andika Faris aktif dalam Komunitas Seni Budaya dan Komunitas Pendidikan yaitu Komunitas Proktor ANBK Nasional, Beliau merupakan Duta Canva Indonesia, Google Master Trainer level 3 atau Google Certified Trainer, PembaTIK Sahabat Rumah Belajar/ Duta Teknologi Kemdikbud Ristek, STEM holic, Komunitas Guru Blended Learning, Praktisi Seni Budaya, Komunitas Belajar Guru Penggerak (KBGP) dan Komunitas Guru Kreatif & Inovatif (KOGNITIF) dan Penggerak Literasi Digital (PELITA) yang diinisiasi oleh Andika Faris bersama rekan guru dari berbagai penjuru Nusantara. Beliau juga merupakan anggota aktif KGBN dan Gugus VII Kecamatan Pamekasan.

Selama menjadi guru, Andika Faris telah meraih berbagai prestasi, diantaranya yaitu penghargaan short video edukasi hari kemerdekaan Indonesia ke 77 oleh Kemdikbud Ristek, menjadi Juara Pertama Branding Batik Pamekasan, Juara 1 Desain Logo Musem Pamekasan, Juara 1 Logo Ombudsman RI tervaforit, dan branding kota/ kab, logo, ui, web desain berbagai perusahaan lainnya. Ia juga telah menerbitkan media pembelajaran berbasis game yang memperdalam esensi kurikulum merdeka dan profil pelajar pancasila, selain itu beliau juga menciptakan inovasi pembelajaran P5 dengan metode blended learning dengan track record proses P5 yang konkrit dan praktis.

Langkah luar biasa yang sedang dikembangkan saat ini branding sekolah dengan besutaan "SIMPELOGI GA2" (Sistem Pembelajaran Berbasis Teknologi Gladak Anyar 2), Beliau membuat branding dengan banyak inovasi yang dapat diterapkan dengan efektif dan efisien dalam mencapai tujuan pelajaran dan memberikan citra dan esensi pembelajaran yang memerdekakan peserta didik di SD Negeri Gladak Anyar 2 Pamekasan.

Pengalamannya mengikuti Program Pendidikan Guru Penggerak menjadikan Andika Faris sebagai praktisi seni dan teknologi semakin memahami filosofi Ki Hajar Dewantara dengan memanfaatkan aset di sekolah. Sejak mengikuti PGP, ia langsung menerapkan apa yang diperoleh dalam pembelajaran dengan peserta didik di sekolahnya, yaitu dengan memberikan pembelajaran esensial, tugas yang sesuai dengan minat dan bakat peserta didik. Pembelajaran dengan stundent agency menjadikan peserta didik Andika Faris menjadi lebih bersemangat dan menunjukkan kemandirian, bertanggung jawab, nalar yang aktif dan kreativitas dalam proses pembelajaran sehingga menjadikannya lebih bermakna dan mencetak peserta didik yang berprestasi dalam bidang akademik maupun non akademik.

Andika Faris menitip salam kepada semua guru-guru di seluruh Indonesia untuk ikut berpartisipasi aktif dalam Program Pendidikan Guru Penggerak dan menjadi agen transformasi pendidikan di Indonesia yang profesional dengan melakukan inovasi dalam pembelajaran dan menumbuhkan ekosistem pendidikan yang berkualitas.

Saya, pemilik hak cipta dari karya ini, dengan ini menerbitkan berkas ini di bawah ketentuan berikut:

Berkas ini dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Atribusi-Berbagi Serupa 4.0 Internasional.

Anda diizinkan:

• untuk berbagi – untuk menyalin, mendistribusikan dan memindahkan karya ini
• untuk menggubah – untuk mengadaptasi karya ini

Berdasarkan ketentuan berikut:

• atribusi – Anda harus mencantumkan atribusi yang sesuai, memberikan pranala ke lisensi, dan memberi tahu bila ada perubahan. Anda dapat melakukannya melalui cara yang Anda inginkan, namun tidak menyatakan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
• berbagi serupa – Apabila Anda menggubah, mengubah, atau membuat turunan dari materi ini, Anda harus menyebarluaskan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama seperti lisensi pada materi asli.

https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0CC BY-SA 4.0 Creative Commons Attribution-Share Alike 4.0 truetrue