Berat

gaya yang disebabkan oleh gravitasi

Dalam fisika, berat atau bobot dari suatu benda adalah gaya yang disebabkan oleh gravitasi berkaitan dengan massa benda tersebut. Massa benda adalah tetap di mana-mana, tetapi berat sebuah benda akan berubah-ubah sesuai dengan besarnya percepatan gravitasi di tempat tersebut.

Berat
Neraca pegas untuk mengukur berat suatu objek
Simbol umum
Satuan SInewton (N)
Satuan lainnyapound-force (lbf)
Dalam satuan pokok SIkg⋅m⋅s−2
Dimensi SI
Turunan dari
besaran lainnya

Berat dihitung dengan mengalikan massa sebuah benda dengan percepatan gravitasi di mana benda tersebut berada. Berat sebuah benda di bumi akan berbeda dengan beratnya di bulan. Sebuah benda bermassa 10 kilogram, akan tetap mempunyai massa 10 kilogram di bumi maupun di bulan, tetapi di bumi, benda tersebut akan mempunyai berat 98 Newton, sedangkan di bulan, benda tersebut akan mempunyai berat 16,3 Newton saja.

Rumus untuk berat:

apabila percepatan gravitasi, massa benda dan berat benda. Satuan SI (Sistem Internasional) untuk berat adalah newton (N).

Berat dan massa sunting

Dalam penggunaan istilah secara modern, berat dan massa secara mendasar adalah dua kuantitas yang berbeda: massa adalah suatu sifat intrinsik dari materi, sedangkan berat adalah suatu gaya yang merupakan hasil aksi gravitasi pada materi.

Namun, pengenalan perbedaan ini, berdasarkan sejarahnya, adalah sesuatu yang baru-baru saja. Dalam penggunaan bahasa Indonesia sehari-hari, kata "berat" tetap untuk menyebut "massa" suatu objek (terutama manusia), misalnya "Berat saya 70 kilogram", walaupun diketahui bahwa kilogram adalah suatu satuan massa. Misalnya dalam kehidupan sehari-hari berat gaya pegas pulpen adalah 0,9 N,itu berarti berat pegas pulpen di bulan 0,0015