Batalyon Artileri Pertahanan Udara 4
Batalyon Artileri Pertahanan Udara 4/Arakata Akasa Yudhaka disingkat (Yon Arhanud 4/Bangau) merupakan satuan batalyon arhanud di jajaran Kodam XIV/Hasanuddin.
| Batalyon Artileri Pertahanan Udara 4/ Arakata Akasa Yudhaka | |
|---|---|
 Lambang Yonarhanud 4/Arakata Akasa Yudhaka | |
| Dibentuk | 28 Agustus 2018 |
| Negara | Indonesia |
| Cabang | Arhanud |
| Tipe unit | Satuan Bantuan Tempur |
| Peran | Pasukan Artileri Udara |
| Bagian dari | Kodam XIV/Hasanuddin |
| Markas | Makassar, Sulawesi Selatan |
| Julukan | Yonarhanud 4/AAY |
| Moto | Setia Perkasa Wibawa |
| Baret | Coklat |
| Maskot | Burung Bangau |
| Ulang tahun | 28 Agustus |
| Alutsista | Meriam 57mm |
Markas Batalyon Arhanud 4/AAY bermarkas di Jalan Urip Sumoharjo KM. 7 Kelurahan Panaikang Kecamatan Panakkukang Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Rencana Kedepan sunting
Rencana Pembangunan Pangkalan Yon Arhanud 4/AAY Kodam XIV/Hasanuddin di Wilayah Kabupaten Takalar direncanakan akan dilaksanakan di Kelurahan Rajayya Kecamatan Polombangkeng Selatan Kabupaten Takalar.[1][2]
Sejarah sunting
Pada tanggal 9 Mei 2018, Sesuai Peraturan KASAD No. 31 Tahun 2018 dan Surat Perintah KASAD Nomor Sprin/3481/IX/2018 tentang pengesahan satuan baru yakni, Baterai Arhanud Kodam XIV/Hasanuddin.
Pada tanggal 9 Oktober 2018 dengan dikeluarkan Surat Perintah Pangdam XIV/Hasanuddin Nomor Sprin/2351/IX/2018, Baterai Arhanud Kodam XIV/Hasanuddin melaksanakan Validasi Organisasi menjadi Yon Arhanud 4/Arakata Akasa Yudha (Yon Arhanud 4/AAY).
Alutsista sunting
Perpindahan Alutsista Meriam 57mm dari Yon Arhanud 16/Sula Bhuana Cakti ke Yon Arhanud 4/Arakata Akasa Yudhaka. Berkaitan dengan pemerataan disposisi Alutsista di lingkungan Arhanud, Batalyon Arhanud 16/Sula Bhuana Cakti melakukan pergeseran alutsista yaitu Meriam 57mm ke Batalyon Arhanud 4/Arakata Akasa Yudha yang berpedoman pada ST Kasad No STR/26/2023 tanggal 17 Januari 2023 yang dilaksanakan pada Hari Kamis 16 Februari 2023. Pergeseran Alutsista ke Batalyon Arhanud 4/Arakata Akasa Yudhaka bergerak dengan susunan kolone yang terdiri atas 2 gelombang dengan gelombang 1 dipimpin oleh Komandan Batalyon Arhanud 16/Sula Bhuana Cakti Letkol Arh Imam Musahirul, S.H., M.I.P dan gelombang 2 dipimpin oleh Wakil Komandan Batalyon Arhanud 16/Sula Bhuana Cakti Mayor Arh Ari Sutikno.
Komandan sunting
- Mayor Arh Wasis Tamtomo (2018–2020)
- Mayor Arh Siswanto (2020–2022)
- Mayor Arh Imam Hanafi (2022—Sekarang)
Referensi sunting
 | Artikel bertopik Tentara Nasional Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |