Datuk Azhar Mansor adalah orang Malaysia pertama yang berhasil mengelilingi dunia dengan berlayar. Mulanya ia merencanakan untuk melakukan pelayaran tersebut dalam waktu kurang dari 100 hari, tetapi ia menghadapi masalah dengan tiang layar yang patah ketika berada di Cape Horn, Amerika Selatan. Namun Datuk Azhar Mansor akhirnya berhasil menempuh seluruh pelayarannya dalam waktu 190 hari. Kegigihannya adalah contoh keunggulan Semangat Malaysia Baru. Datuk Azhar Mansor yang berusia 41 tahun ketika berangkat pada 2 Februari 1999 itu belayar dengan kapal layarnya bernama Jalur Gemilang yang berharga RM2 juta.

Azhar Mansor sedang mengemudikan kapal layar yang diberi nama Jalur Gemilang, sesuai dengan nama bendera Malaysia.

Pelayaran Datuk Azhar meliputi 21,600 mil laut. Pada 11 Agustus 1999, Datuk Azhar Mansor tiba dengan selamat di Awana Porto Malai Resort, Langkawi dan disambut sebagai seorang pahlawan oleh rakyat Malaysia dipimpin oleh Perdana Menteri Malaysia. Kepahlawanan Datuk Azhar Mansor adalah sesuatu yang dapat dibanggakan oleh setiap rakyat Malaysia. Usaha dan kegigihannya dalam mengarungi badai dan ombak adalah sumbangannya sebagai anak merdeka yang tidak gentar menanggung penderitaan rakyat yang hidup pada masa sebelum kemerdekaan.