Arif Yanggi Rahman

Arif Yanggi Rahman[1](lahir 20 Februari 1994) adalah pemain sepak bola Indonesia yang bermain untuk Persekat Kab. Tegal di Liga 2 2020.

Arif Yanggi Rahman
Informasi pribadi
Nama lengkap Arif Yanggi Rahman
Tanggal lahir 20 Februari 1994 (umur 30)
Tempat lahir Kabupaten Solok, Indonesia
Tinggi 1,75 m (5 ft 9 in)
Posisi bermain Gelandang
Informasi klub
Klub saat ini Persekat Kab. Tegal
Karier junior
2014 Semen Padang U-21
Karier senior*
Tahun Tim Tampil (Gol)
2015 Persip Pekalongan
2016 PSIS Semarang
2017 Persik Kediri 14 (4)
2018 Persis Solo 11 (0)
2019 Persik Kediri 2 (1)
2020 Persekat Kab. Tegal 0 (0)
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 15 Maret 2020

Karier

sunting

Persip Pekalongan

sunting

Di Persip Pekalongan Yanggi Rahman menggunakan nomor punggung 9. Pertandingan yang cukup dikenang oleh pendukung Persip Pekalongan, adalah ketika memberikan assist di pertandingan melawan PSCS Cilacap dan Persibas Banyumas serta aksi - aksinya saat melewati lawan pun sering membuat penonton takjub.[2]

PSIS Semarang

sunting

Tampil mengesankan bersama Persip Pekalongan di paruh musim pertama, di paruh musim kedua ISC B 2016 Yanggi bergabung dengan PSIS Semarang bersama dengan rekannya di Persip Pekalongan, Iwan Wahyudi.[3] Debutnya dilakukan ketika melawan Persekap Pasuruan yang berakhir dengan kemenangan 3-1 untuk PSIS Semarang.

Karakteristik Permainan

sunting

Arif sangat mengandalkan Kecepatan dan Kelincahan sehingga oleh supporter Persip Pekalongan / Kalong Mania, Arif dijuluki sebagai "Mesi Padang" atau "Messi Minang".[4]

Referensi

sunting
  1. ^ "Profil Arif Yanggi Rahman". Liga Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-03-28. Diakses tanggal 28 Maret 2020. 
  2. ^ https://www.facebook.com/SuporterPersipPekalongan/posts/1111553955569231:0
  3. ^ "Dua Pemain Persip ke PSIS". Suara Merdeka. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-12-23. Diakses tanggal 12 September 2015. 
  4. ^ "Messi dari Minang idola baru kalong mania". Radar Pekalongan. Diakses tanggal 23 Desember 2016. 

Pranala luar

sunting