Anangeon (Yunani: ἀναγκαῖον, "kebutuhan"),[1] juga dikenal sebagai dicaeologia (δικαιολογία, "berdalih untuk pembelaan"),[2] adalah metode argumen hipokrit, dengan dasar pada keniscayaan atau kebutuhan.[butuh rujukan] Misalnya, "Ya, saya memang membolos sekolah hari ini, tetapi saya sakit, dan toh jika tidak akan bisa belajar apa-apa jika berangkat". Argumen ini mengabaikan perlunya pergi ke sekolah, dengan mengurangi ketiadaan dampak jika tidak berangkat. Dengan demikian, argumen ini sering digunakan untuk membatasi atau menentang kesalahan seseorang dalam suatu hal.

Lihat pula sunting

Referensi sunting