1979 Revolution: Black Friday

1979 Revolution: Black Friday adalah permainan PC bergenre drama interaktif petualangan dengan mode singel-player. Developer game ini adalah iNK Studios, dengan bantuan dari N-Fusion Interactive. 1979 Revolution: Black Friday diliris pada tanggal 5 April 2016 untuk Microsoft Windows dan macOS, lalu pada tanggal 10 Juni 2016 untuk perangkat iOS, dan pada tanggal 14 Desember 2016 untuk perangkat android. Hingga akhirnya game ini dirilis untuk PlayStation 4 pada tanggal 31Juli 2018, dan tanggal 3 Agustus 2018 untuk Nintendo Switch dan Xbox One. Sehingga para pemain dapat memainkan game 1979 Revolution: Black Friday di berbagai console game yang ada.[1][2]

1979 Revolution: Black Friday

Dalam game 1979 Revolution: Black Friday, para pemain bermain sebagai Reza Shirazi, seorang jurnalis foto yang bercita-cita tinggi, yang kembali ke Iran di tengah-tengah Revolusi Iran. Ketika ia menjadi lebih terlibat dalam peristiwa-peristiwa Revolusi, Reza terpaksa membuat keputusan untuk bertahan hidup. Pemain ditugaskan untuk mengambil foto dalam game di sekitar mereka, dan diberi latar belakang sejarah peristiwa tersebut. Pemain diberikan waktu untuk membuat keputusan dan merespon peristiwa di sepanjang permainan, dimana hal tersebut yang akan menentukan hasil dari plot cerita.[1]

Proses pengembangan

sunting

Game ini dikembangkan selama empat tahun, dan dikembangkan dengan menggabungkan elemen atau unsur dari video game dan dokumenter dengan dibungkus narasi yang menarik. Navid Khonsari (sebagai direktur game),mengembangkan game tersebut dengan tujuan membuat para pemain memahami dan merasakan kemerosotan moral pada masa revolusi yang terjadi ketika masa kecilnya di Iran saat terjadinya revolusi. Pihak developer game melakukan riset secara ekstensif dalam proses pengembangan, serta melakukan wawancara pada sarjana sejarah dan penduduk yang masih tinggal di Taheran selama masa revolusi terjadi. Mereka juga mengumpulkan berbagai informasi, pidato sejarah, dan foto arsip yang digunakan ketika mengembangkan game.

1979 Revolution: Black Friday menerima banyak pujian dengan baik oleh para kritikus dan direspon secara baik oleh para pemain ketika rilis pertamanya. Game itu juga dikritik oleh jurnalis atau wartawan Iran yang menyatakan bahwa game 1979 Revolution: Black Friday sebagai bentuk propaganda. Sehingga membuat Navid Khonsari merasa takut untuk kembali ke Iran, dan anggota tim developer game lainnya mengadopsi alias sebagai bentuk perlindungan. Game 1979 Revolution: Black Friday juga berhasil masuk kedalam beberapa penghargaan akhir tahun dari beberapa publikasi game.[3]

Pola permainan

sunting

Game bergenre drama interaktif petualangan dengan mode singel-player, dimana para pemain bermain sebagai Reza Shirazi dan dapat berinteraksi dengan lingkungan, misalnya dengan kerumunan orang yang mogok atau seorang ibu tunawisma dan anak bayinya.[7] Karakter Reza Shirazi adalah jurnalis foto yang memiliki cita-cita tinggi, dia kembali ke Iran di tengah-tengah Revolusi Iran.[8] Selain itu, juga terdapat menu yang muncul di layar, yaitu membandingkan foto dalam game dengan gambar asli dari acara yang diambil oleh fotografer Michel Setboun.[2] Pemain juga ditugaskan untuk mengumpulkan kaset yang ada di sepanjang permainan, termasuk pidato pemimpin revolusioner Ayatollah Khomeini.[9]

Dalam beberapa bagaian game Revolusi 1979: Black Friday, pemain diberikan waktu untuk memberikan respon atau tanggapan yang tepat sesuai peristiwa yang terjadi, sering kali beberapa keputusan signifikan berdampak krusial pada plot permainan. Beberapa pohon percakapan mengharuskan pemain untuk memilih respons dalam waktu yang terbatas, apabila pemain tidak memilih maka karakter Reza hanya akan diam saja.[10]

Game ini juga mengaharuskan para pemainnya memutuskan apa yang harus dilakukan dalam situasi tertentu; misalnya, satu rangkaian misi untuk pemain dengan memilih apakah karakter Reza akan melakukan agresi selama aksi protes berlangsung, atau justru hanya mengambil foto. Di lain sisi, karakter lain yang ada akan merespon keputusan yang telah dipilih pemain, dan juga terdapat fitur notifikasi yang akan menunjukkan bahwa karakter tersebut akan mengingat respon yang dipilih. Hal tersebut juga akan mempengaruhi jalan cerita dari game 1979 Revolution: Black Friday. Dalam beberapa adegan atau bagian cerita, pemain diharuskan mengikuti petunjuk pada layar dalam waktu cepat agar tetap hidup. Apabila pemain gagal mengikuti perintah dalam waktu yang sudah ditentukan, maka pemain harus mengulang kembali cerita dari sebelum adegan terakhir.[10]

Alur cerita

sunting

Berlatar belakang ketika terjadinya revolusi Iran pada tahun 1979, yang mana melibatkan gerakan massa begitu besar, sekitar 10% dari seluruh jumlah penduduk di Iran, dan berhasil membuat rezim pemerintah yang berkuasa saat itu,dinasti Pahlavi yang diwakili oleh Mohammad Reza Shah Pahlavi, mengasingkan diri dan meninggalkan Iran. Hingga lahirnya Ayatollah Ruhollah Khomeini mengambil alih kepemimpinan Iran dan mengubah bentuk pemerintahan negara tersebut menjadi Republik Islam.[11]

Game 1979 Revolution: Black Friday berlatar belakang pada 1980, berawal ketika calon jurnalis foto Reza Shirazi (Bobby Naderi) disergap di tempat persembunyiannya oleh polisi. Kemudian Reza dibawa ke Penjara Evin, di sana ia diinterogasi oleh Asadollah Lajevardi (Navid Negahban).[8] Ketika itu Reza merupakan terlibat Revolusi Iran dalam upaya untuk menggulingkan Shah, Reza diberi pillihan mau bekerja sama dengan Asadollah atau menolaknya. Reza pula yang nantinya akan dikendalikan oleh pemain sepanjang permainan.[12]

Penghargaan

sunting

Game 1979 Revolution: Black Friday yang dikembangkan oleh iNK Studios telah mendapatkan banyak nominasi dan penghargaan dari publikasi game. Pada 1 Desember 2016 telah masuk dalam kategori Games for Impact dan menerima penghargaan The Game Awards 2016;[13] tanggal 15 Desember 2016 telah memenangkan penghargaan dengan kategori game PC / konsole terbaik pada penghargaan '16 Bit Awards;[14] 7 Januari 2017 dinominasikan dalam kategori Game Petualangan Terbaik dan Cerita Terbaik dalam penghargaan IGN's Best of 2016[15] ; pada tanggal 19 Januari 2017 1979 Revolution: Black Friday dinominasikan dalam tiga kategori sekaligus, yaitu Big Apple Award for Best Game of the Year, Off Broadway Award for Best Indie Game, dan Herman Melville Award for Best Writing pada Penghargaan Tahunan Ke-6 Video Game New York.[16] Selain itu, game tersebut telah memenangkan Facebook Game of the Year 2017 dengan kategori penghargaan Game of the Year dan Best Gameroom Game.[17]

Tanggapan kritikus

sunting

Keunikan game 1979 Revolution: Black Friday yang membuatnya begitu menarik yaitu bukan karena game ini penuh dengan pertempuran seru atau kisah epik seperti yang sering dijumpai pada game yang berhubungan dengan revolusi negara, akan tetapi justru karena game tersebut memiliki cerita yang sangat dalam. Game bergenre drama interaktif petualangan dengan mode singel-player ini menceritakan sebuah kisah nyata mengenai apa yang terjadi ketika gerakan massa yang begitu besar berhasil menggulingkan pemerintahan yang semena-mena di Iran.[11]

Daftar Pustaka

sunting
  1. ^ a b "1979 Revolution". 1979revolutiongame.com. Diakses tanggal 2020-01-12. 
  2. ^ a b 1979 Revolution: Black Friday Review - IGN (dalam bahasa Inggris), diakses tanggal 2020-01-12 
  3. ^ 1979 Revolution: Black Friday - IMDb, diakses tanggal 2020-01-12 
  4. ^ "WebCite query result". www.webcitation.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2020-01-12. 
  5. ^ "1979 Revolution: Black Friday: The Kotaku Review". Kotaku (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-12. 
  6. ^ "WebCite query result". www.webcitation.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2020-01-12. 
  7. ^ "1979 Revolution: Black Friday review - Gameplanet Australia". Gameplanet (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-01-12. Diakses tanggal 2020-01-12. 
  8. ^ a b "1979 Revolution: Black Friday: The Kotaku Review". Kotaku (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-12. 
  9. ^ "WebCite query result". www.webcitation.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2020-01-12. 
  10. ^ a b "1979 Revolution: Black Friday review - Gameplanet Australia". Gameplanet (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-01-12. Diakses tanggal 2020-01-12. 
  11. ^ a b "Review 1979 Revolution - Black Friday: Pilihan yang Mengubah Dunia!". Jagat Play (dalam bahasa Inggris). 2016-04-13. Diakses tanggal 2020-01-13. 
  12. ^ Henderson, Ky (2016-04-05). "A New Video Game Drops Players Into the Chaos of the Iranian Revolution". Vice (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-13. 
  13. ^ "All the 2016 Game Awards Nominees". GameSpot (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-13. 
  14. ^ "And the winners are..." us7.campaign-archive.com. Diakses tanggal 2020-01-13. 
  15. ^ Best Adventure Game - Best of 2016 Awards Wiki Guide - IGN (dalam bahasa Inggris), diakses tanggal 2020-01-13 
  16. ^ "Nominees! 2017 New York Game Awards!" (dalam bahasa Inggris). 2017-01-07. Diakses tanggal 2020-01-13. 
  17. ^ "1979 Revolution: Black Friday wins Facebook Game of the Year". GamesIndustry.biz (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-13.