Wikipedia:Artikel pilihan/Jadwal/Usulan/2019/Periode 9

Penjadwalan artikel pilihan periode ke-9
Periode pengusulan: 16 Juni 2019—30 Juni 2019
Periode pemungutan suara: 1 Juli 2019—15 Juli 2019
Periode pengusulan dan pemungutan suara telah berakhir

33 2019

12 Agustus 2019 s.d. 18 Agustus 2019

Sebuah karnivora cokelat seperti-garangan dibawa oleh seseorang.

Salanoia durrelli adalah binatang mamalia asal Madagaskar dari famili Eupleridae dan ordo Carnivora. Binatang yang menyerupai luwak ini memiliki hubungan dekat dengan garangan berekor cokelat (Salanoia concolor), dan keduanya membentuk genus Salanoia. Setelah penelitian atas seekor spesimen pada tahun 2004, binatang ini menjadi dikenal bagi ilmu pengetahuan dan S. durrelli dideskripsikan sebagai spesies baru pada tahun 2010. Binatang ini endemik di daerah Lac Alaotra. S. durrelli merupakan karnivora kecil berwarna cokelat kemerahan, ditandai dengan kaki yang lebar dengan bantalan yang menonjol, warna kemerahan pada kulit bagian dalam, juga gigi yang kokoh dan lebar. S. durrelli adalah hewan yang tinggal di rawa yang mungkin memakan krustasea dan moluska. Daerah Lac Alaotra merupakan ekosistem yang terancam, dan S. durrelli mungkin juga terancam punah karena persaingan dengan spesies pendatang. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Vladimir LeninLuo YixiuEverything Tastes Better with Bacon

Alasan pengusulan: Variasi topik, mengingat slot-slot sebelumnya banyak didominasi calon dari topik sejarah dan sosial. Artikel ini tidak punya tanggal spesial jadi bisa tampil kapan saja HaEr48 (bicara) 16 Juni 2019 16.37 (UTC)[balas]

Gunung Kerinci yang menjadi bentang alam tempat tinggal suku Kerinci

Serayo atau nyanyo adalah sistem gotong royong pada masyarakat suku Kerinci yang berada di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. Sistem ini juga sering disebut baselang atau berselang. Pada prinsipnya, serayo merupakan gotong royong yang menguntungkan individu atau memenuhi kepentingan seseorang yang meminta bantuan untuk mengerjakan sesuatu. Adapun permintaan tersebut dilakukan oleh salah satu pihak kepada kaum kerabat terdekatnya, para tetangga yang berada di dekat rumahnya, maupun warga sekampung (kelurahan ataupun dusun). Orang yang dimintai pertolongan akan memberikan bantuan sesuai dengan permintaan pihak yang memerlukan bantuan. Dalam sistem serayo terlihat adanya unsur kerja sama dalam mengerjakan sesuatu yang dipimpin oleh orang yang meminta pertolongan. Orang yang diminta biasanya tidak menolak dan ada ekspektasi bahwa warga akan "membalas" kebaikan sebelumnya. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: ? – ? – ?

Alasan pengusulan: Artikel mengenai budaya gotong royong masyarakat Indonesia cocok untuk mengisi momen Hari Kemerdekaan. – Yogwi21 (bicara) 25 Juni 2019 02.47 (UTC)[balas]


Tari Tumbu Tanah yang juga dikenal dengan tarian ular

Tari Tumbu Tanah merupakan tari tradisional khas masyarakat Arfak yang tinggal di Manokwari. Tarian ini juga dikenal dengan nama tarian ular karena formasi tarian ini membentuk seekor ular yang melilitkan badannya di atas pohon. Tari Tumbu Tanah biasanya dilakukan untuk menyambut acara-acara penting, yaitu penyambutan tamu dari luar lingkungan masyarakat Arfak, kemenangan perang, dan perayaan pesta pernikahan. Tari Tumbu Tanah merupakan jati diri masyarakat Arfak karena semua gerakan, formasi, lagu pengiring, alat musik, serta aksesoris dalam tari Tumbu Tanah merupakan ciri khas masyarakat Arfak yang membedakannya dengan tarian suku-suku lain di daerah Papua. (Selengkapnya...)

Alasan pengusulan: artikel pilihan pertama di WBI yang bertema Papua, cocok untuk dipajang tanggal 17 Agustus.  Mimihitam  29 Juni 2019 20.04 (UTC)[balas]

34 2019

19 Agustus 2019 s.d. 25 Agustus 2019

Hasil pemindaian mikroskop elektron yang menunjukkan suatu neutrofil (kuning) yang sedang menelan bakteri antraks (jingga)

Sistem imun adalah sebuah sistem yang terdiri dari sel dan banyak struktur biologis lainnya yang bertanggung jawab atas pertahanan suatu organisme dari penyakit. Untuk berfungsi dengan baik, sistem imun mengenali dan membunuh berbagai macam pengaruh biologis luar seperti dari infeksi, bakteri, virus sampai parasit, agar sel dan jaringan organisme yang sehat tetap dapat berfungsi dengan normal. Patogen dapat berevolusi dan beradaptasi agar terhindar dari penghancuran oleh sistem imun, tetapi mekanisme pertahanan tubuh juga berevolusi untuk menetralkannya. Pada manusia dan vertebrata berahang lainnya, sistem imun dapat dibagi menjadi sistem imun bawaan dan sistem imun adaptif. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Tari Tumbu TanahBoeah RindoePenjarahan Amorion

Alasan pengusulan: Artikel sangat bagus dan cukup vital, hasil peninjauan AP proses baru. Variasi topik mengingat biologi belum banyak diangkat tahun ini. HaEr48 (bicara) 16 Juni 2019 16.37 (UTC)[balas]


35 2019

26 Agustus 2019 s.d. 1 September 2019

Meriam Seri Rambai di Benteng Corvallis, Penang, Malaysia.

Seri Rambai adalah sebuah meriam Belanda abad ke-17 yang kini berada di Benteng Cornwallis, Penang, Malaysia. Meriam tersebut merupakan meriam perunggu terbesar di Malaysia, dan sering disebut-sebut dalam berbagai legenda dan ramalan serta dianggap sebagai simbol kesuburan. Meriam tersebut didatangkan pertama kali ke Selat Malaka awal 1600an, ketika VOC mempersembahkannya kepada Sultan Johor demi mendapatkan konsesi dagang. Pada tahun 1613, Kesultanan Aceh menyerang dan menghancurkan Johor, menawan Sultannya serta membawa pulang Seri Rambai ke Aceh. Menjelang akhir abad ke-18, meriam tersebut dikirim Aceh ke Selangor untuk membantu pertahanan kota tersebut. Pada 1871, pemerintah kolonial Britania menyerang Selangor sebagai balasan atas serangan bajak laut. Britania membakar kota tersebut, menghancurkan bentengnya dan merampas Seri Rambai. Meriam tersebut lalu disimpan di Esplanade di George Town (ibu kota Penang), dan pada 1950an dipindahkan ke area Benteng Cornwallis. (Selengkapnya...)

Alasan pengusulan: Hari Kemerdekaan Malaysia (31 Agustus). Selain itu rasanya belum ada AP tentang peninggalan bersejarah yang ditampilkan tahun ini. Masjawad99💬 16 Juni 2019 19.27 (UTC)[balas]

Wajah seekor pug yang masih kecil

Pug adalah ras anjing dengan wajah yang berkerut, moncong yang pendek, tubuh berukuran sedang, dan ekor yang melingkar. Anjing pug juga memiliki berbagai warna, dengan warna yang paling umum adalah warna hitam dan coklat muda kekuningan. Pug dibawa dari Tiongkok ke Eropa pada abad ke-16 dan dipopulerkan di Eropa Barat oleh keluarga kerajaan Oranje dari Belanda dan keluarga kerajaan Stuart dari Britania. Di Britania Raya pada abad ke-19, Ratu Victoria sangat menyukai pug dan menularkan kesukaannya ini kepada anggota keluarga kerajaan lainnya. Pug dikenal sebagai anjing yang bersahabat dan lemah lembut. American Kennel Club mendeskripsikan anjing ini sebagai anjing yang "bertabiat tenang dan menawan". Pug tetap populer hingga abad ke-21 dan menjadi hewan peliharaan beberapa artis ternama. (Selengkapnya...)

Alasan pengusulan: bertepatan dengan Hari Anjing Sedunia (26 Agustus), variasi topik karena artikel tentang sejarah sudah terlalu sering tampil, sementara tentang hewan belum.  Mimihitam  16 Juni 2019 19.58 (UTC)[balas]


36 2019

2 September 2019 s.d. 8 September 2019

Poster film Njai Dasima

Njai Dasima adalah film Hindia Belanda tahun 1932 yang disutradarai Bachtiar Effendi untuk Tan's Film. Ini adalah film kedua yang diadaptasi dari novel karya G. Francis tahun 1896, Tjerita Njai Dasima, setelah versi film bisunya dirilis tahun 1929. Film ini dibintangi pemeran bernama Momo dan Oesman dan mengisahkan seorang nyai muda Sunda yang dipancing agar menikahi seorang pria yang tidak mencintainya dan akhirnya dibunuh dengan niat perampokan. Film suara pertama perusahaan ini juga merupakan film pertama yang disutradarai oleh pribumi Indonesia. Karya yang sekarang dianggap hilang ini disambut beragam tanggapan. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: PugSistem imunTari Tumbu Tanah

Alasan: Variasi topik, dan banyaknya artikel-artikel topik film Indonesia zaman dulu yang belum tayang. Kalau hanya sekali setahun pada hari film nasional kayaknya AP perfilman akan menunggu lama sekali. HaEr48 (bicara) 16 Juni 2019 16.37 (UTC)[balas]

Citra belahan selatan Titania yang diabadikan oleh Voyager 2 pada 24 Januari 1986

Titania adalah satelit alami terbesar planet Uranus sekaligus satelit alami terbesar kedelapan di Tata Surya dengan diameter 1.578 km. Titania ditemukan oleh William Herschel pada tahun 1787 dan dinamai menurut nama seorang ratu peri dalam sebuah sandiwara komedi karya William Shakespeare, yakni Impian di Tengah Musim. Orbitnya terletak di dalam magnetosfer Uranus. Titania terdiri atas kandungan es dan bebatuan yang kurang lebih sama banyak, dan kemungkinan terdiferensiasi menjadi inti yang berbatu dan mantel yang terdiri dari es. Di batas antara inti dan mantel mungkin terdapat sebuah lapisan air. Permukaan Titania, yang relatif gelap dan sedikit berwarna merah, tampaknya terbentuk akibat tubrukan dan proses endogenik. Permukaan Titania juga penuh akan kawah tubrukan yang diameternya dapat mencapai 326 km. Selain itu, di permukaan Titania terdapat rangkaian ngarai dan gawir besar, yang merupakan dampak dari pengembangan bagian dalamnya selama tahap akhir evolusinya. (Selengkapnya...)

Alasan pengusulan: artikel bertopik astronomi belum pernah tayang tahun ini.  Mimihitam  16 Juni 2019 20.05 (UTC)[balas]