Wikipedia:Artikel pilihan/Jadwal/Usulan/2019/Periode 5

Penjadwalan artikel pilihan periode ke-5
Periode pengusulan: 1 Maret 2019—15 Maret 2019
Periode pemungutan suara: 16 Maret 2019—30 Maret 2019
Periode pengusulan dan pemungutan suara telah berakhir

17 2019

22 April 2019 s.d. 28 April 2019

Rekonstruksi HMS Bounty dari tahun 1960

Sebuah dahagi terjadi di HMS Bounty (gambar rekonstruksi kapal) saat mengarungi Pasifik Selatan pada 28 April 1789. Para awak pendahagi di bawah pimpinan Penjabat Letnan Fletcher Christian merebut kendali kapal dari nakhoda mereka, Letnan William Bligh, dan meninggalkan sang nakhoda terkatung-katung di tengah laut bersama 18 awak kapal yang setia padanya dalam sebuah perahu barkas tanpa atap. Sebagian pendahagi menetap di Tahiti dan selebihnya menetap di Pulau Pitcairn, sementara Letnan Bligh berhasil memandu barkas mengarungi samudra sejauh 3.500 mil laut (4.000 mil atau 6.500 km) hingga berlabuh dengan selamat, dan mulai melakukan upaya hukum untuk menyeret para pendahagi ke pengadilan. Rombongan yang dipimpin Fletcher Christian tetap buron di Pulau Pitcairn sampai 1808; kala itu, tinggal John Adams yang masih hidup. Para pendahagi (termasuk Fletcher Christian) dan para lelaki Polinesia yang ikut bersama mereka, terus-menerus bertikai dan saling bunuh; hanya Ned Young dan John Adams yang selamat. Ned Young wafat akibat penyakit asma pada 1800. Tidak ada tindakan hukum apa pun dari pemerintah Britania terhadap John Adams. Keturunan dari para pendahagi dan perempuan-perempuan Tahiti yang ikut bersama mereka, masih menetap di Pulau Pitcairn sampai abad ke-21. (Selengkapnya...)

Alasan pengusulan: bertepatan dengan tanggal kejadian (28 April)  Mimihitam  1 Maret 2019 01.43 (UTC)[balas]

Di alt-nya sudah tertulis "Rekonstruksi HMS Bounty dari tahun 1960" (coba curcornya ditempatkan di gambar itu, pasti akan muncul tulisan itu dari cursornya). TFA en.wiki-nya saja pake gambar rekonstruksinya (walau sudah dihapus). Kalo pake berkas ini nanti nggak 100% nampak detil gambarnya. Saya tambahin keterangan "(gambar rekonstruksi kapal)" saja di samping kanan pranala HMS Bounty-nya --Glorious Engine (bicara) 10 Maret 2019 06.44 (UTC)[balas]


18 2019

29 April 2019 s.d. 5 Mei 2019

Stonehenge, situs prasejarah yang hingga kini masih menjadi kajian arkeoastronomi

Arkeoastronomi merupakan interdisiplin ilmu astronomi dan berbagai ilmu sosial yang menyelidiki keterkaitan kebudayaan masyarakat di masa lampau terhadap benda-benda atau fenomena yang ada dan terjadi di langit. Pengertian arkeoastronomi seringkali disalahartikan terkait nama "arkeo" yang menjadi awalan dari istilah ini — alih-alih hanya mengkaji peninggalan sejarah yang berkaitan dengan astronomi, arkeoastronomi juga terlibat dalam pengkajian nilai, tradisi, dan praktik-praktik dalam kebudayaan masyarakat terkait berbagai benda dan fenomena yang ada di langit. Objek kajian ini menghasilkan istilah lainnya seperti etnoastronomi — interdisiplin ilmu etnografi dan astronomi — dan antropologi astronomi dengan kajian yang seringkali beririsan atau bahkan dianggap sama dengan arkeoastronomi (Selengkapnya...)

Alasan pengusulan: artikel pemenang Proyek Ganesha (karya @Nadiantara), tidak terkait tanggal manapun.  Mimihitam  1 Maret 2019 01.59 (UTC) }}[balas]


19 2019

6 Mei 2019 s.d. 12 Mei 2019

Patung Ibnu Rusyd di Kordoba, Spanyol.

Ibnu Rusyd adalah seorang pemikir dari Al-Andalus abad ke-12 yang menulis dalam bidang disiplin ilmu, termasuk filsafat, akidah, kedokteran, astronomi, fisika, fikih, dan linguistik. Karya-karya filsafatnya termasuk banyak tafsir, uraian dan ringkasan karya-karya Aristoteles, yang membuatnya dijuluki oleh dunia barat sebagai "Sang Penafsir". Ia juga semasa hidupnya mengabdi sebagai hakim dan dokter istana untuk Kekhalifahan Muwahhidun. Ia adalah pendukung Aristotelianisme, dan berusaha mengembalikan filsafat dunia Islam ke ajaran Aristoteles yang asli. Ia mengkritik corak Neoplatonisme yang terdapat pada filsafat pemikir-pemikir Islam sebelumnya seperti Al-Farabi dan Ibnu Sina, yang ia anggap menyimpang dari filsafat Aristoteles. Ia membela kegiatan berfilsafat dari kritik yang dilancarkan para ulama Asy'ariyah seperti Al-Ghazali. Ia berpendapat bahwa dalam agama Islam berfilsafat hukumnya boleh, bahkan bisa jadi wajib untuk kalangan tertentu. Ia juga berpendapat bahwa teks Quran dan Hadis dapat diinterpretasikan secara tersirat atau kiasan jika teks tersebut terlihat bertentangan dengan kesimpulan yang ditemukan melalui akal dan filsafat. (Selengkapnya...)


20 2019

13 Mei 2019 s.d. 19 Mei 2019

Lukisan Sang Buddha Gautama saat melakukan ceramah.

Filsafat Buddha mengacu kepada pandangan atau penerapan ajaran Buddha terhadap nilai-nilai kehidupan, keberadaan, pengetahuan, akal budi, materi, serta moralitas manusia. Pokok kajian filsafat Buddha pada awalnya ditekankan pada dukkha yang menjadi awal permasalahan dan eksistensi kehidupan di dunia ini. Pokok kajian tersebut dirangkum dalam empat kebenaran mulia, termasuk di dalamnya jalan pembebasan dari dukkha tersebut untuk mencapai nibbana. Seiring berjalannya waktu, kajian filsafat Buddha kemudian mencakup kajian filsafat pada umumnya seperti etika, epistemologi, fenomenologi, logika, ontologi, serta logika, termasuk nantinya isu-isu kontemporer seperti etika lingkungan, biomedis, perang dan perdamaian, hak asasi manusia, hingga kajian jantina. (Selengkapnya...)

Alasan pengusulan: bertepatan dengan Waisak (19 Mei) --Glorious Engine (bicara) 1 Maret 2019 10.02 (UTC)[balas]