Deutsche Bank Park

stadion di Jerman
(Dialihkan dari Waldstadion)

Deutsche Bank Park atau dikenal juga sebagai Waldstadion adalah sebuah stadion berkapasitas 52.000 orang di Frankfurt, Jerman. Waldstadion pertama kali dibuka pada 1925 dan pada saat Perang Dunia II, stadion ini juga dipakai untuk keperluan politik.

Deutsche Bank Park
Waldstadion
Informasi stadion
Nama lamaWaldstadion (1925–2005)
Commerzbank-Arena (2005–2020)
PemilikWaldstadion Frankfurt Gesellschaft für Projektentwicklung
OperatorStadion Frankfurt Management GmbH
Lokasi
LokasiMörfelder Landstraße 362
60528 Frankfurt am Main,
 Jerman
Koordinat50°4′6.86″N 8°38′43.65″E / 50.0685722°N 8.6454583°E / 50.0685722; 8.6454583Koordinat: 50°4′6.86″N 8°38′43.65″E / 50.0685722°N 8.6454583°E / 50.0685722; 8.6454583
Konstruksi
Dibuat1925
Dibuka21 Mei 1925
Direnovasi1937, 1953, 1974, 2005
Biaya pembuatan 150 juta[1]
ArsitekGerkan, Marg & Partner
Data teknis
PermukaanRumput
KapasitasSepak bola: 51,500 (9,300 berdiri)
Sepak bola Amerika: 48,000
Konser: 44,000
Suite eksekutif81
Ukuran lapangan105 m x 68 m
Pemakai
Frankfurt Galaxy (NFL Eropa) (1995-2007)
SV Wehen Wiesbaden (2007)
FSV Frankfurt (2008-2009)
Eintracht Frankfurt (1925-sekarang)
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stadion ini dinamai Commerzbank-Arena sejak bulan Juli 2005. Selama Piala Dunia FIFA 2006, stadion ini diberi nama "FIFA WM Stadion Frankfurt" (Indonesia: Stadion Piala Dunia Frankfurt). Modifikasi besar-besaran dilakukan untuk memodernisasi stadion tersebut, bahkan bisa dikatakan dibangun ulang. Sekarang, Commerzbank-Arena menjadi stadion terbesar di Jerman. Mulai 1 Juli 2020, hak penamaan stadion ini dimiliki oleh Deutsche Bank, sehingga stadion berganti nama menjadi Deutsche Bank Park.[2]

Referensi sunting

  1. ^ Commerzbank Arena in Frankfurt Diarsipkan 2011-07-19 di Wayback Machine., architect: Max Bögl
  2. ^ "Sportpark im Stadtwald wird Deutsche Bank Park". eintracht.de. Eintracht Frankfurt. 2020-04-01. [pranala nonaktif permanen]

Pranala luar sunting