Vātsyāyana adalah nama seorang filsuf Hindu dalam kitab Weda yang dipercaya telah hidup sekitar abad 3 di India.[1] Namanya muncul sebagai penulis Kamasutra dan Nyāya Sutra Bhāshya, buku penjelas karya Gotama, Nyāya Sutras.[1][2]

Vātsyāyana
PekerjaanPhilosopher
KebangsaanIndian
PeriodeGupta era
Karya terkenalKama Sutra, Nyāya Sutra Bhāshya
Buku karya Vatsyayana, Kamasutra
Buku karya Vatsyayana, Kamasutra

Terkadang orang keliru dengan namanya yang terkadang dipanggil dengan Mallanaga, nabi Asura, yang memprakarsai ilmu erotisme.[2] Ini adalah kesalahan, seperti yang dikatakan oleh Daniélou: Kebingunan mengenai nama Mallanaga menjadi Vatsyayana adalah karena keduanya merupakan editor buku Kama Sutra, sehingga Mallanaga dikira penulis ilmu erotika.[2]

Sangat sedikit sumber yang mendeskripsikan tentang siapa itu Vatsyayana, meski demikian diyakini bahwa pengikutnya mengikuti instruksinya, yang di mana pada saat itu raja hindu dari Himalaya memberikan keputusan untuk mempengaruhi suku di sebuah bukit untuk berhenti melakukan pengorbanan dalam ritus keagamaannya.[3] Lalu Vatsyayana menciptakan legenda Tara, dewi tantra, di antara para suku pedalaman bukit itu.[3] Lalu pemujaan itu menyebar di daerah bukit Garo selatan, selanjutnya dewi yang dipuja-puja itu disebut dengan Kamakhya.[3] Ketertarikan Vatsyayana tentang perilaku seksual manusia sebagai media memperoleh jiwa spiritual tertulis dalam karyanya Kama Sutra.[3]

Rujukan sunting

  1. ^ a b "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-02-04. Diakses tanggal 2014-06-23. 
  2. ^ a b c "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-09-10. Diakses tanggal 2014-06-23. 
  3. ^ a b c d Shadily, Hassan.Ensiklopedia Indonesia. Jakarta:Ichtiar Baru Van Hoeve.