Ulangan 27 (disingkat Ul 27) adalah bagian dari Kitab Ulangan dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen yang merupakan kitab ke-5 dan terakhir dalam kumpulan kitab Taurat yang disusun oleh Musa.[1][2]

Teks sunting

Waktu sunting

  • Kisah yang dicatat di pasal ini terjadi pada tanggal 1 bulan ke-11 tahun ke-40 perjalanan orang Israel dari tanah Mesir.[4] (~1407 SM)

Lokasi sunting

  • Musa mengucapkan perkataan-perkataan ini kepada seluruh orang Israel di seberang sungai Yordan, di padang gurun, di Araba-Yordan, di tentangan Suf, antara Paran dengan Tofel, Laban, Hazerot dan Di-Zahab, sebelas hari perjalanan jauhnya dari Horeb sampai Kadesh-Barnea, melalui jalan pegunungan Seir.[5]

Struktur sunting

Pembagian isi pasal (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):

Ayat 12-13 sunting

"12Sesudah kamu menyeberangi sungai Yordan, maka mereka inilah yang harus berdiri di gunung Gerizim untuk memberkati bangsa itu, yakni suku
  • Simeon,
  • Lewi,
  • Yehuda,
  • Isakhar,
  • Yusuf dan
  • Benyamin.
13Dan mereka inilah yang harus berdiri di gunung Ebal untuk mengutuki, yakni suku
  • Ruben,
  • Gad,
  • Asyer,
  • Zebulon,
  • Dan serta
  • Naftali.[6]

Perintah ini melengkapi instruksi sebelumnya di pasal 11:

"Jadi apabila TUHAN, Allahmu, telah membawa engkau ke negeri, yang engkau masuki untuk mendudukinya, maka haruslah engkau mengucapkan berkat di atas gunung Gerizim dan kutuk di atas gunung Ebal."[7]

Perintah ini dilaksanakan dengan teliti oleh Yosua dan dicatat dalam Kitab Yosua pasal 8:30-35, antara lain sebagai berikut:

Seluruh orang Israel, para tua-tuanya, para pengatur pasukannya dan para hakimnya berdiri sebelah-menyebelah tabut, berhadapan dengan para imam yang memang suku Lewi, para pengangkat tabut perjanjian TUHAN itu, baik pendatang maupun anak negeri, setengahnya menghadap ke gunung Gerizim dan setengahnya lagi menghadap ke gunung Ebal, seperti yang dahulu diperintahkan oleh Musa, hamba TUHAN, apabila orang memberkati bangsa Israel.[8]

Kedua belas ucapan kutuk sunting

"Maka haruslah orang-orang Lewi (L) mulai bicara dan mengatakan kepada seluruh orang Israel (I) dengan suara nyaring, ... dan seluruh bangsa itu haruslah menjawab: Amin!"[9]

(Catatan: kedua belas ucapan kutuk itu terdaftar pada ayat 15-26)

  • L: (15) Terkutuklah orang yang membuat patung pahatan atau patung tuangan, suatu kekejian bagi TUHAN, buatan tangan seorang tukang, dan yang mendirikannya dengan tersembunyi.
    • I: Amin!
  • L: (16) Terkutuklah orang yang memandang rendah ibu dan bapanya.
    • I: Amin!
  • L: (17) Terkutuklah orang yang menggeser batas tanah sesamanya manusia.
    • I: Amin!
  • L: (18) Terkutuklah orang yang membawa seorang buta ke jalan yang sesat.
    • I: Amin!
  • L: (19) Terkutuklah orang yang memperkosa hak orang asing, anak yatim dan janda.
    • I: Amin!
  • L: (20) Terkutuklah orang yang tidur dengan isteri ayahnya, sebab ia telah menyingkapkan punca kain ayahnya.
    • I: Amin!
  • L: (21) Terkutuklah orang yang tidur dengan binatang apapun.
    • I: Amin!
  • L: (22) Terkutuklah orang yang tidur dengan saudaranya perempuan, anak ayah atau anak ibunya.
    • I: Amin!
  • L: (23) Terkutuklah orang yang tidur dengan mertuanya perempuan.
    • I: Amin!
  • L: (24) Terkutuklah orang yang membunuh sesamanya manusia dengan tersembunyi.
    • I: Amin!
  • L: (25) Terkutuklah orang yang menerima suap untuk membunuh seseorang yang tidak bersalah.
    • I: Amin!
  • L: (26) Terkutuklah orang yang tidak menepati perkataan hukum Taurat ini dengan perbuatan.

Referensi sunting

  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 979-415-815-1, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada Perjanjian Lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857
  3. ^ Ulangan 1:1
  4. ^ Ulangan 1:3
  5. ^ Ulangan 1:1–2
  6. ^ Ulangan 27:12–13
  7. ^ Ulangan 11:26
  8. ^ Yosua 8:33
  9. ^ Ulangan 27:14–15
  10. ^ Ulangan 27:15–26

Lihat pula sunting

Pranala luar sunting