TVRI Sulawesi Selatan
TVRI Sulawesi Selatan merupakan stasiun televisi daerah yang didirikan oleh Televisi Republik Indonesia untuk wilayah Provinsi Sulawesi Selatan.
LPP TVRI Stasiun Sulawesi Selatan | |
---|---|
![]() | |
Makassar, Sulawesi Selatan Indonesia | |
Saluran | Digital: 28 UHF |
Branding | TVRI Sulsel (alternatif) |
Slogan | Media Sipakainga (Media yang Saling Mengingatkan) |
Pemrograman | |
Bahasa | Bahasa Indonesia Bahasa Bugis Bahasa Makassar Bahasa Toraja |
Afiliasi | TVRI Nasional |
Kepemilikan | |
Pemilik | LPP TVRI |
Riwayat | |
Didirikan | 7 Desember 1972 |
Siaran perdana | 7 Desember 1972 |
Bekas tanda panggil | TVRI Ujung Pandang TVRI Makassar |
Bekas nomor kanal | 37 UHF (analog) |
Informasi teknis | |
Otoritas perizinan | Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia |
Pemancar relay | lihat kotak info di bawah |
Pranala | |
Situs web | www |
TVRI Sulawesi Selatan | |
---|---|
Kantor pusat | Jl. Padjonga Dg Ngalle No. 14 Makassar, Sulawesi Selatan |
Sejarah
TVRI Sulawesi Selatan didirikan pada tanggal 7 Desember 1972 dengan nama TVRI Ujung Pandang dan merupakan stasiun TVRI keempat yang beroperasi setelah Jakarta. LPP TVRI Sulawesi Selatan didirikan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 178/VII/71 tanggal 15 Juli 1971 dengan menugaskan Panitia Pembentukan.Saat Gubernur dijabat oleh Achmad Lamo, yang sekaligus sebagai Ketua Umum dengan melibatkan unsur pimpinaan daerah Sulawesi Selatan sebagai penasihat, dan Panglima Komando Wilayah Pertahanan (Pangkowilham) IV sebagai pelindung, Walikota KDH Kotamadya Ujung Pandang, H.M. Daeng Patompo, sebagai pemrakarsa, ditunjuk sebagai Ketua Pelaksana.[1]
Pada awalnya, TVRI Ujung Pandang memulai program siarannya dalam status "siaran percobaan‟. Saat itu siaran TVRI Ujung Pandang dapat disaksikan untuk radius 60 kilometer pada enam wilayah : Kota Ujung Pandang, Maros, Pangkajene Kepualauan, Gowa, Takalar dan Jeneponto. siaran percobaan tersebut menggunakan pemancar 1 KW VHF (Very High Frequency) dengan ketinggian menara 75 meter.
Sesuai master plan TVRI pusat, TVRI Ujung Pandang direncanakan akan dibangun pada tahun 1978, namun atas inisiatif dan desakan dari unsur Pemerintah Daerah setempat khususnya Walikota Kotamadya Ujung Pandang, HM Dg. Patompo berhasil mengajak perusahaan Nasional Gobel dan mitranya dari Jepang PT.Matsushita Electric Company, untuk mendirikan stasiun TVRI daerah Ujung Pandang [2]
TVRI Sulawesi Selatan berkantor di Jl. Padjonga Dg.Ngalle No.14, Kota Makassar. TVRI Sulawesi Selatan me-relay acara TVRI Nasional, beberapa acara di Antara TV dan sisanya, TVRI Sulawesi Selatan membuat program khusus untuk dari Sulawesi Selatan yang ditayangkan mulai pukul 15.00 - 19.00 WITA, khusus saluran digital dimulai dari pukul 13.00 WITA hingga pukul 20.30 WITA seperti adanya Program Sulawesi Selatan Hari Ini, dan lain-lain.
Pada 2 November 2022 waktu pagi (WITA), TVRI Sulawesi Selatan telah menghentikan siaran televisi analog terlebih dahulu di Makassar, dan hanya tersedia melalui siaran televisi digital terestrial pada saluran 28 UHF (multipleksing TVRI Makassar).
Galeri logo
- 200 px.jpeg
Logo TVRI Sulawesi Selatan (16 April 2007-29 Maret 2019)
Program TVRI Sulawesi Selatan
- Sulawesi Selatan Hari Ini
- Sulawesi Vision
- Kampus Milenial
- Tele Tilawah
- Senandung Religi
- Mimbar Agama Hindu/Buddha
- Kabar Suka Cita
- Telekaraoke
- Musik 30
- Melodi'a
- Deng Mampo
- Tirai Budaya
- Tabir Ilahi
- Tangga Bintang
- Jelalah Sulsel
- Arena Anak
- Solusi Kehidupan
- Tembang Daerah
- Halo Bantaeng
- Dokter Anda Menyapa
- Cerdas Cermat To Macca Na Barani
- Cerita Campuruk Makkalak
- Ragam Makassar
- Ga'de Ga'de
- Cinema II
- Paraikatte
- Apresiasi Budaya
- Fokus Islami
- Rubrik Kesehatan
- A Satu
Stasiun pemancar
TVRI Sulawesi Selatan memiliki sejumlah stasiun pemancar yang tersebar di berbagai wilayah Sulawesi Selatan sebagai berikut:
- Makassar
- Bantaeng (Gunung Loka)
- Barru (Tanjung Butung)
- Enrekang (Baraka)
- Luwu Utara (Soraoko)
- Palopo (Sampoddo)
- Parepare (Gunung Makkadae, Sindenreng Rappang)
- Toraja Utara (Lolai, Kapala Pitu)
- Sinjai/Watampone (Kanreapia, Gowa)
- Tana Toraja (Buntu Tabang)
- Wajo (Sengkang)
- Wawondula (Bukit Assuli)
Lihat pula
Referensi
- ^ Maruta, Windi Triarfi (2018). "Strategi Penyiaran TVRI Sulawesi Selatan dalam Menarik Minat Penonton di Makassar" (PDF). Undergraduate (S1) thesis Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar: 1–113.
- ^ Amelia, Riezcha (2018). "Strategi TVRI Sulawesi Selatan dalam Mempertahankan Eksistensinya Sebagai Lembaga Penyiaran Publik" (PDF). Undergraduate (S1) thesis Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.