Supardi (politikus)

Supardi, S.H. (lahir 17 April 1973) adalah politikus Indonesia dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat periode 2019–2024. Ia dilantik pada 4 Oktober 2019.[1] Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPRD Sumatera Barat periode 2014–2019.[2]

Supardi
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Barat
Mulai menjabat
4 Oktober 2019
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Anggota DPRD Sumatera Barat
Mulai menjabat
28 Agustus 2014
Masa jabatan
28 Agustus 2009 – 2013
Pengganti
Syahrul Ramadhan Tanjung Sinaro
Sebelum
Anggota DPRD Kota Payakumbuh
Masa jabatan
2004–2009
Informasi pribadi
Lahir17 April 1973 (umur 51)
Kota Payakumbuh, Sumatera Barat
KebangsaanIndonesia
Partai politik
Suami/istriEmilia
Anak2
Alma materUniversitas Tamansiswa Padang
PekerjaanPolitikus
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Pendidikan dan karier sunting

Supardi dilahirkan di Payakumbuh, 17 April 1973. Ia memulai pendidikan di Sekolah Dasar (SD) 07 Payakumbuh (1980–1986). Lalu, ia melanjutkan masuk ke Sekolah Teknik Negeri (STN) Payakumbuh (1986–1989) dan Jurusan Bangunan Air Sekolah Teknik Menengah Negeri (STMN) Payakumbuh (1989–1992).[3] Semasa sekolah ia aktif di Pelajar Islam Indonesia (PII).[4] Ia meraih gelar Sarjana Hukum dari Universitas Tamansiswa Padang pada 2022.[5]

Sebelum masuk politik, Supardi mengaku pernah berwiraswasta serta berdagang, termasuk berjualan aneka barang dan peralatan lainnya seperti pakaian dan mainan anak-anak.[6]

Supardi pertama kali terjun ke politik dengan terpilih menjadi Anggota DPRD Kota Payakumbuh periode 2004–2009 melalui Partai Bulan Bintang (PBB). Lalu, pada pemilihan umum 2009 ia terpilih menjadi Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat periode 2009–2014 mewakili daerah pemilihan Sumatera Barat V.[3] Namun, pada April 2013, ia dipecat oleh mahkamah tinggi partai sebagai kader PBB dan Anggota DPRD Sumatera Barat karena diputuskan melakukan tindakan indisipliner.[7] Pada Mei 2013, Supardi memutuskan mengundurkan diri dari DPRD Provinsi Sumatera Barat karena berpindah ke Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) sebagai calon Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat untuk pemilihan umum 2014.[8][9] Kursinya di DPRD digantikan oleh Syahrul Ramadhan Tanjung Sinaro.[7] [10] Pada pemilihan umum 2014, Supardi berhasil lolos kembali ke DPRD Provinsi Sumatera Barat.[11]

Kehidupan pribadi sunting

Ia menikah dengan wanita bernama Emilia dan memiliki dua orang anak.[3]

Rujukan sunting

Pranala luar sunting