Sinema Peru
Meskipun industri film Peru tidak terlalu menonjol seperti beberapa negara Amerika Latin lainnya, seperti Meksiko atau Argentina, beberapa film Peru yang diproduksi menikmati kesuksesan regional. Dalam sejarah, sinema Peru dimulai di Iquitos pada 1932 oleh Antonio Wong Rengifo.[3][4]
| Sinema Peru | |
|---|---|
| Jumlah layar | 388 (2011)[1] |
| • Per kapita | 1.5 per 100,000 (2011)[1] |
| Jumlah admisi (2011)[2] | |
| Total | 28,686,304 |
| Film nasional | 232,657 (0.8%) |
| Keuntungan Box Office[2] | |
| Total | PEN 285 juta |
| Film nasional | PEN 2.11 juta (0.7%) |
Di Lima, film bersuara Peru pertama (dengan musik yang disinkronisasikan dan beberapa sekuensi bersuara) adalah Resaca karya Alberto Santana, yang dirilis pada 1934. Film tersebut disusul oleh film bersuara lainnya yang berjudul Cosas de la vida pada 1934. Film yang sekarang keseluruhan bersuara pertama, Buscando Olvido, pada akhirnya dirilis pada 1936.
Pada saat ini, beberapa novel dengan penjualan terbaik karya pembawa acara bincang-bincang dan pengarang Peru Jaime Bayly, termasuk No se lo Digas a Nadie dan La Mujer de mi Hermano, dibuat dalam film.
Lihat pula sunting
Referensi sunting
- ^ a b "Table 8: Cinema Infrastructure - Capacity". UNESCO Institute for Statistics. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-25. Diakses tanggal 5 November 2013.
- ^ a b "Table 11: Exhibition - Admissions & Gross Box Office (GBO)". UNESCO Institute for Statistics. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-25. Diakses tanggal 5 November 2013.
- ^ Herrera Soria, Raul. "IQUITOS UNA DE LAS PRIMERAS CIUDADES QUE HIZO CINE EN EL PERÚ". Amazónico del Perú. Diakses tanggal 23 Mei 2012.
- ^ García, Joaquín. "RASGOS HISTÓRICOS DEL CINE EN IQUITOS Y EN LA REGIÓN AMAZÓNICA DEL PERU DESDE LOS ORIGENES HASTA 1990". CETA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-08-11. Diakses tanggal 23 Mei 2012.