Usulan penelitian

keterangan penelitian yang direncanakan yang dimintakan pendanaannya
(Dialihkan dari Proposal penelitian)

Usulan penelitian adalah dokumen yang digunakan dalam pengusulan proyek penelitian. Lingkup pengusulan usulan penelitian berada dalam bidang ilmu atau akademik. Tujuan penulisan usulan penelitian umumnya sebagai permintaan untuk mencari dana penelitian dari sponsor.[1] Bagian awal usulan penelitian berisi latar belakang, masalah, tujuan, dan kegunaan penelitian. Sedangkan bagian pendukung usulan penelitian berisi tinjauan pustaka, kerangka pikir, dan hipotesis.[2] Bentuk penulisan usulan penelitian dalam suatu lembaga penelitian maupun lembaga pendidikan dapat berbeda-beda. Pemilihan bentuk penulisan usulan penelitian ditentukan oleh kesepakatan bersama yang berlaku dalam lembaga penelitian atau lembaga pendidikan. Rancangan penelitian di dalam usulan penelitian harus memberikan tata cara yang bersifat praktis dan tepat guna.[3] Kelayakan suatu usulan penelitian ditentukan oleh gagasan yang ditawarkan sebagai solusi atas suatu permasalahan dalam penelitian.[4] Umumnya masalah penelitian merupakan masalah yang mendorong penyelenggaraan penelitian, dapat berasal dari berbagai sumber. Seperti, pengalaman yang pernah dialami peneliti juga dapat berasal dari perdebatan literatur yang mendalam.[5] Evaluasi usulan penelitian ditinjau dari segi biaya dan dampak berbakal dari penelitian yang diusulkan. Peninjauan kelayakan usulan penelitian juga memperhatikan tingkat kemungkinan keberhasilan dari rencana yang diusulkan untuk dilaksanakan.[6]

Judul penelitian

sunting

Judul penelitian dibuat secara ringkas, jelas, dan sesuai dengan permasalahan penelitian. Pemilihan judul tidak boleh menimbulkan ambiguitas. Judul yang menggunakan banyak kata harus dibagi menjadi dua. Satu sebagai judul utama, dan satu sebagai subjudul. Pembagian judul untuk memudahkan pemahaman terhadap pembaca atas topi penelitian. Penggunaan kata-kata klise harus dihindari dalam pemilihan judul penelitian.[7]

Tujuan penelitian

sunting

Tujuan penelitian merupakan uraian yang menjelaskan maksud atau tujuan diadakannya penelitian secara spesifik dan jelas. Bagian yang dijelaskan di dalam tujuan penelitian mencakup tujuan utama maupun tujuan tambahan.[8] Tujuan penelitian merupakan aspek terpenting dalam peneltian yang pernyataan keinginan utama peneliti dalam melakukan penelitian. Segala kegiatan penelitian didasari oleh tujuan penelitian. Informasi yang disampaikan di dalam tujuan penelitian berupa pencarian jawaban terhadap masalah penelitian yang dihadapi atau diminati oleh peneliti.[9]

Manfaat penelitian

sunting

Manfaat penelitian berguna sebagai pengambilan keputusan praktik dalam artian yang cukup jelas. Secara khusus, penelitian harus memberikan manfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan, manfaat bagi objek yang diteliti dan manfaat bagi peneliti. Sedangkan secara umum, penelitian harus memberi manfaat bagi pengembangan negara.[10]

Metode penelitian

sunting

Metode penelitian diperlukan agar hasil penelitian dapat dipertanggung jawabkan. Selain itu, keberadaan metode penelitian menjadi tolak ukur bagi validitas data sehingga peneliti lain dapat melanjutkan penelitian dengan berlandaskan pada temuan penelitian.[11]

Tinjauan pustaka

sunting

Tinjauan pustaka berisi hasil-hasil penelitian orang lain dan teori yang mendukung pelaksanaan penelitian. Kebaruan suatu solusi dalam penelitian dapat diketahui melalui tinjauan pustaka. Pada tinjauan pustaka terdapat penjelasan tentang masalah penelitian.[12] Pembuatan tinjauan pustaka dilakukan dengan pembuatan rujukan secara kritis dan sistematik kepada dokumen-dokumen yang berkaitan dengan judul peneltiian yang akan dilaksanakan. Dokumen-dokumen tersebut memuat informasi, ide, data dan metode dalam memperoleh informasi yang terkait dengan penelitian. Tujuan utama tinjauan pustaka adalah memberikan gambaran penelitian melalui perspektif ilmiah. Penelitian dikaitkan dengan pengetahuan yang telah ada. Informasi yang diperoleh dalam tinjauan pustaka berupa teori. desain penelitian, dan metode pengumpulan dan analisis data.[13]

Tujuan khusus pembuatan tinjauan pustaka adalah:[14]

  1. Melakukan identifikasi terhadap persetujuan peneliti terdahulu atas penelitian baru yang akan dikerjakan.
  2. Mengetahui perbedaan antara hasil-hasil penelitian lama dengan penelitian baru.
  3. Melakukan identifikasi masalah penelitian dari segi variabel-variabel dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
  4. Memperoleh informasi mengenai rekomendasi atas hasil peneltian di masa depan. Rekomendasi penelitian dapat digunakan sebagai panduan untuk desain penelitian baru.
  5. Melakukan identifikasi gidentifikasi bidang penelitian yang bermanfaat dalam memperoleh pemahaman dan pengetahuan penting mengenai masalah penelitian.
  6. Mengetahui cara peneliti lain menghubungkan antara teori-teori dengan desain penelitian.
  7. Mengetahui cara peneliti lain mengukur variabel-variabel penelitian, menyusun instrumen penelitian dan skala pengukuran item serta menyederhanakan pengukuran.

Hipotesis

sunting

Hipotesis merupakan dugaan sementara dari suatu peristiwa yang sudah terjadi atau akan terjadi. Penggunaan hipotesis dilakukan pada dua jenis kategori penelitian. Pertama, penelitian komparatif yang bertujuan membandingkan dua atau lebih objek maupun subjek. Tujuan penelitian komparatif adalah menemukan perbedaan antara dua atau lebih objek maupun subjek. Kedua, penelitian korelatif yang bertujuan untuk mengkaji keberadaan hubungan antara peristiwa dengan peristiwa yang lain maupun suatu gejala dengan gejala yang lainnya.[15]

Manfaat

sunting

Sebagai panduan pelaksanaan penelitian

sunting

Bagi peneliti, usulan penelitian berperan sebagai panduan pelaksanaan penelitian. Penyusunan usulan penelitian dapat menjadi acuan kerja yang mengendalikan kinerja penelitian secara optimal, terarah, serta menghemat tenaga, waktu, dan dana yang digunakan selama penelitian berlangsung. Selain itu, kualitas dan kredibilitas hasil penelitian dapat dipertanggungjawabkan dengan mengacu kepada usulan penelitian.[16]

Sebagai penentu kelayakan penelitian

sunting

Kelayakan penelitian umumnya dinilai oleh pembimbing yang merupakan pakar, konsultan, atau narasumber dalam suatu bidang penelitian tertentu. Usulan penelitian menjadi tolok ukur kelayakan suatu penelitian. Jika usulan penelitian layak, maka penelitian dapat dilakukan. Sebalinya, jika usulan penelitian belum layak atau tidak layak, maka rancangan penelitian dapat diperbaiki terlebih dahulu, diganti topik dan permasalahannya, atau ditolak sama sekali. Usulan penelitian juga menjadi penilaian kelayakan pemberian dana oleh sponsor kepada suatu penelitian. Jumlah dana yang diberikan oleh sponsor sagat ditentukan oleh mutu usulan penelitian.[16]

Referensi

sunting
  1. ^ "Research proposal". BusinessDictionary.com. Diarsipkan dari asli tanggal 2019-02-05. Diakses tanggal 21 June 2016.
  2. ^ Mustari dan Rahman 2012, hlm. 28.
  3. ^ Santosa 2015, hlm. 27.
  4. ^ Handoko, dkk. 2017, hlm. 29.
  5. ^ Mahdiyah (2014). Seminar dan Workshop Proposal Penelitian (PDF). Vol. 1. Jakarta: Universitas Terbuka. hlm. 5. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  6. ^ Wong, Paul T. P. "How to Write a Research Proposal". International Network on Personal Meaning. Diakses tanggal 21 June 2016.
  7. ^ Ahyar 2018, hlm. 47.
  8. ^ Ahyar 2018, hlm. 49-50.
  9. ^ Mustari dan Rahman 2012, hlm. 29.
  10. ^ Ahyar 2018, hlm. 50.
  11. ^ Ahyar 2018, hlm. 56.
  12. ^ Handoko, dkk. 2017, hlm. 31.
  13. ^ Mustari dan Rahman 2012, hlm. 33.
  14. ^ Mustari dan Rahman 2012, hlm. 33-34.
  15. ^ Ahyar 2018, hlm. 54.
  16. ^ a b Santosa 2015, hlm. 28.

Daftar pustaka

sunting
  1. Ahyar, Juni (2018). Penuntun Membuat Skripsi dan Menghadapi Presentasi Tanpa Stres (PDF). Bojonegoro: Penerbit Pustaka Intermedia. Pemeliharaan CS1: Ref menduplikasi bawaan (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  2. Handoko, dkk. (2017). Panduan Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik bagi Pemula (PDF). Jakarta: LIPI Press. ISBN 978-979-799-947-6. Pemeliharaan CS1: Ref menduplikasi bawaan (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  3. Mustari, M., dan Rahman, M. T. (2012). Pengantar Metode Penelitian (PDF). Yogyakarta: LaksBang Pressindo. ISBN 978-979-2685-62-6. Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  4. Santosa, Puji (2015). Metode Penelitian Sastra: Paradigma, Proposal, Pelaporan, dan Penerapan (PDF). Sleman: Azzagrafika. ISBN 978-602-1048-42-9. Pemeliharaan CS1: Ref menduplikasi bawaan (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)