Perang Johor–Jambi (1673)
Perang Johor–Jambi terjadi lagi pada tahun 1673
Perang Johor–Jambi (1673) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Peperangan Johor–Jambi | |||||||||
| |||||||||
Pihak terlibat | |||||||||
Kesultanan Jambi Kesultanan Palembang Belanda | Kesultanan Johor | ||||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||||
Sultan Abdul Mahyi Sri Ingologo |
Sultan Abdul Jalil Riayat Syah Johor Datuk Bendahara Johor (POW) | ||||||||
Korban | |||||||||
tidak diketahui | 3.500 ditangkap dan sebagian harta dirampas |
Pertempuran
suntingPada awal tahun 1673 ada usaha Johor untuk berdamai dengan Jambi melalui Belanda sebagai perantara, namun mengalami kegagalan. Karena kegagalan perdamaian ini maka Jambi dan Johor telah bersiap diri menghadapi segala kemungkinan pecah perang Jambi Johor ke II. Tidak menunggu lama dalam bulan April tahun 1673 perang Jambi-Johor memang terulang kembali dengan skala lebih besar. Belanda dan Palembang serta petualang Bugis pimpinan Daeng Mangika mendukung Jambi. Perang Jambi-Johor ke II ini, diawali dengan serangan Jambi ke pusat/jantung ibu negeri Johor di Johor Lama, yang terletak di pinggiran sungai Johor. Angkatan perang Jambi menduduki ibu negeri di Johor Lama, sultan Abdul Jalil Riayat Syah bersama pembantunya melarikan diri ke Pahang dan Datuk Bendahara Johor ditawan Jambi. Dalam perang tahun 1673 ini, Johor Lama dapat dihancurkan. Dan Kuala Tungkal dapat direbut kembali oleh Jambi.
Lihat juga
suntingDaftar Pustaka
sunting- Andaya, Barbara Watson. “Laporan Tiga Penduduk Jambi Tentang Ancaman Dari Sejumlah Kapal Perang Johor Di Sungai Batanghari, 11 September 1714.” Arsip Nasional Republik Indonesia (2013). https://sejarah-nusantara.anri.go.id.
- Kristiani, Eva. “Pengaruh Perang Jambi-Johor (1667-1679) Terhadap Konstelasi Politik Kesultanan Jambi.” Jakarta : Universitas Indonesia (2018). https://www.researchgate.net/publication/345733069_Pengaruh_Perang_Jambi_Johor_terhadap_Konstelasi_Politik_Kesultanan_Jambi_1667_1679.
- Leiden Library. “Salinan Naskah “Silsilah (Raja-Raja) Djambi.” KTLV Or. 2304 d (n.d.).
- Rahim, Arif. “Kesultanan Jambi Dalam Jaringan Perdagangan Antar Bangsa (1480-1834).” Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi 21, no. 3 (2021): 1444.
- “Perang Jambi-Johor (1667-1679) Sebagai Sejarah Sosial.” Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi 15, no. 3 (2015): 57.
- Tasman, Aulia. Menelusuri Jejak Kerajaan Melayu Jambi Dan Perkembangannya. Jakarta: REFERENSI, 2016.
- Wiwindari. Voc Dan Dampaknya Terhadap Perekonomian Di Kesultanan Jambi Tahun 1615-1768 Masehi, 2021. http://repository.uinjambi.ac.id/id/eprint/10318%0A.