Partai Kebangkitan Nusantara

partai politik di Indonesia

Partai Kebangkitan Nusantara (disingkat PKN) adalah sebuah partai politik di Indonesia yang dideklarasikan pada tanggal 28 Oktober 2021 dengan nama awal "Partai Karya Perjuangan".[2] Ideologi partai berlandaskan pada filosofi nasional resmi Indonesia, Pancasila. Partai ini akan berpartisipasi dalam Pemilu 2024.[3]

Partai Kebangkitan Nusantara
SingkatanPKN
Ketua umumAnas Urbaningrum
Sekretaris JenderalSri Mulyono
Ketua Majelis AgungGede Pasek Suardika
Bendahara UmumMirwan Amir
Wakil Ketua UmumGerry Hukubun
Dibentuk28 Oktober 2021; 2 tahun lalu (2021-10-28)
Dipisah dariPartai Demokrat
Kantor pusatMangunsarkoro No. 16 Menteng, DKI Jakarta
IdeologiPancasila
Nusantaraisme[1]
Nasionalisme Indonesia
Posisi politikTengah
Nomor urut9
Logogram
Situs web
kitapkn.id

Sejarah sunting

PKN kini telah berbadan hukum, setelah keluarnya Surat Keputusan Kementrian Hukum dan HAM RI Pada tanggal 7 Januari 2022, setelah melakukan proses pendaftaran dan verifikasi di Kementerian Hukum dan HAM RI. Pengurus Partai Kebangkitan Nusantara mulai menyerahkan kelengkapan berkas untuk pengurusuan SK Kemenkumham & HAM pada 27 November 2021.[4]

PKN telah membentuk 34 provinsi provinsi yang dinamakan dengan istilah Pimpinan Daerah (Pimda) dan 501 Kab/Kota yang disebut dengan istilah Pimpinan Cabang (Pimcab) dan pertanggal 2 Agustus 2022, PKN telah mendaftarkan partainya ke KPU untuk menjadi peserta pemilu 2024.

Gede Pasek Suardika menyatakan bahwa partai ini dibentuk untuk memperjuangkan gagasan "penguatan wawasan nusantara dalam praktik pemerintahan".[5] PKN menjadi partai yang dibangun atas konsepsi gotong royong dan kebersamaan atas kesamaan visi dari berbagai individu dengan berbagai latar belakang. Tidak hanya politisi, tetapi juga berbagai pakar yang kompeten dibidangnya.

Pada tahun 2023, Gede Pasek Suardika serahkan jabatan Ketum PKN ke Anas Urbaningrum.[6]

Di dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2024, PKN memutuskan tidak mendukung siapa pun dengan cenderung kerja buat pemilihan dewan-dewan perwakilan.[7]

Struktur kepengurusan sunting

Berikut adalah susunan Pengurus Pimpinan Nasional Partai Kebangkitan Nusantara:[8]

Perolehan Suara dan Kursi sunting

DPR sunting

Pemilu Jumlah kursi Jumlah suara Persentase Hasil Nomor urut
2024
0 / 580
326,800 0,22% Partai baru Netral 9

DPRD Provinsi sunting

Pemilu Jumlah kursi Jumlah suara Persentase Hasil Nomor urut
2024
1 / 2.232
? ?% Partai baru Netral 9

DPRD Kabupaten/Kota sunting

Pemilu Kabupaten/Kota Jumlah kursi Jumlah suara Persentase Hasil Nomor urut
2024 Kabupaten Musi Banyuasin
4 / 45
? ?% Partai baru Netral 9
2024 Kota Jayapura
1 / 35
? ?% Partai baru Netral 9

Referensi sunting

  1. ^ Templat:Site news
  2. ^ Nurhadi (2023-06-11). "Pernah Jadi Organisasi Sayap Partai Demokrat, Ini Profil Partai Kebangkitan Nusantara". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-10-27. 
  3. ^ "Portal Publikasi Pemilu dan Pemilihan". infopemilu.kpu.go.id. Diakses tanggal 2023-10-27. 
  4. ^ Ramadhan, Azhar Bagas (1 November 2021). Bagas Ramadhan, Azhar, ed. "Partai Kebangkitan Nusantara Resmi Didaftarkan ke Kemenkumham". DetikNews. Diakses tanggal 2021-12-04. 
  5. ^ Budiman, Aditya (30 October 2021). "Gede Pasek Jelaskan Misinya Jadi Ketum Partai Kebangkitan Nusantara". Tempo.co. Diakses tanggal 2021-12-04. [pranala nonaktif permanen]
  6. ^ a b Sihombing, Rolando Fransiscus (12 Mei 2023). "Gede Pasek Bakal Serahkan Jabatan Ketum PKN ke Anas Urbaningrum". DetikNews. Diakses tanggal 2024-02-13. 
  7. ^ Viana, Gecio (9 Januari 2024). "PKN dukung capres dan cawapres di putaran kedua pilpres". Antara. Diakses tanggal 2024-02-13. 
  8. ^ Agustin Berutu, Sachril (5 November 2021). "Susunan Pengurus PKN, Partai yang Dibentuk Loyalis Anas Urbaningrum". IDN Times. Diakses tanggal 2021-12-04. 

Pranala luar sunting