OOCL

perusahaan asal Tiongkok

Orient Overseas Container Line, atau umumnya dikenal sebagai OOCL, adalah sebuah penyedia layanan logistik dan pengapalan peti kemas asal Hong Kong.

Orient Overseas Container Line
Anak perusahaan
IndustriPengapalan
Didirikan1969; 55 tahun lalu (1969)
Kantor
pusat
,
Wilayah operasi
Seluruh dunia
IndukOrient Overseas (International) Limited
Situs webwww.oocl.com

OOCL memiliki kantor di 70 negara di seluruh dunia.[1] OOCL memiliki 59 kapal dengan kapasitas bervariasi mulai 2.992 TEU hingga 21.413 TEU, termasuk dua kapal kelas es untuk dioperasikan pada kondisi cuaca ekstrim.

OOCL merupakan anggota Grand Alliance[2] yang dibentuk pada tahun 1998. Anggota aliansi tersebut adalah Hapag-Lloyd (Jerman), NYK (Jepang), dan OOCL (Hong Kong).

Pelayaran sunting

OOCL menawarkan sekitar 78 pelayaran mingguan untuk menghubungkan Asia, Eropa, Amerika Utara, Mediterania, subbenua India, Timur Tengah, Australia, dan Selandia Baru.

Terminal Peti Kemas sunting

Afiliasi OOCL memiliki atau mengoperasikan sejumlah terminal peti kemas di Amerika Utara dan Asia, antara lain Terminal Peti Kemas Long Beach di California dan KAOCT di Kaohsiung, Taiwan.

Teknologi informasi sunting

Mulai tahun 1993, OOCL menerapkan Integrated Regional Information System (IRIS-2), yang dirancang khusus untuk industri pengapalan peti kemas.[3] IRIS-2 mengintegrasikan proses bisnis dari semua kantor OOCL, pengapalan pelanggan, dan informasi keuangan ke dalam satu sistem. Pada tahun 1999, OOCL pun menjadi finalis Penghargaan Smithsonian Institution pada kategori Inovasi atas pencapaiannya dengan IRIS-2. Program tersebut ditulis dalam GemStone/S Smalltalk, menjadikannya salah satu aplikasi Smalltalk terbesar di dunia.[4]

Pada tanggal 24 April 2018, OOCL mengungkapkan bahwa mereka telah mengadakan perjanjian dengan Microsoft Research Asia (MSRA) guna menyelidiki potensi penggunaan kecerdasan buatan untuk meningkatkan operasi jaringan dan efisiensi pada industri pengapalan.[5]

Pertimbangan Lingkungan sunting

OOCL merupakan perusahaan pengapalan peti kemas pertama yang meraih sertifikasi Sistem Manajemen Keselamatan, Mutu, dan Lingkungan (yang menggabungkan persyaratan ISM-Code, ISO9001.2000, dan ISO14001)[6]

Pada tahun 1992, lima tahun sebelum Protokol Montreal, OOCL mengubah rancangan permesinan pada peti kemas berpendinginnya untuk menghindari penggunaan klorofluorokarbon.

OOCL pun menjaga kepatuhan penuh terhadap Program Bendera Hijau yang diadakan oleh Pelabuhan Long Beach pada tahun 2006 dan 2007. OOCL juga mendonasikan rabat senilai US$140,000 ke sejumlah proyek komunitas dan lembaga amal di Long Beach. Mulai tanggal 1 Januari 2006, OOCL pun berhenti menggunakan truk yang dibuat sebelum tahun 1989 untuk memindahkan peti kemas di semua terminal yang terletak bagian selatan California guna mengurangi emisi gas buang sebagai bagian dari "Program Truk Bersih" yang diadakan oleh pelabuhan setempat. OOCL juga mengikuti program Qualship 21 yang menekankan pada kualitas operasi dari kapal-kapal asing yang berlabuh di Amerika Serikat.

OOCL juga mengadakan program penghematan bahan bakar sejak tahun 2001 untuk mengurangi gas rumah kaca. Inisiatif OOCL untuk mengurangi konsumsi bahan bakar antara lain:

  • Sistem pemilihan rute untuk menyediakan rute yang sependek mungkin
  • Keseimbangan kargo yang optimal dan air pemberat minimum
  • Kendali pewaktu injeksi bahan bakar dan katup pembuang untuk meningkatkan efisiensi
  • Poros generator dan pengendali gas buang untuk membangkitkan listrik
  • Perawatan rutin untuk menjaga kebersihan serta menghindari tumbuhnya teritip, ganggang, dan moluska di kapal. Perawatan ini meliputi pemolesan baling-baling dan lambung kapal, serta memantau performa mesin.

OOCL juga mengadakan Studi Tenaga Pantai (pada tahun 2003) dan Studi Sikat Air Laut (pada tahun 2005) guna mengidentifikasi cara baru untuk mengurangi emisi, baik di pelabuhan maupun di laut.

Tanggung Jawab Komunitas sunting

"Beasiswa Tung OOCL" dimulai pada tahun 1995 untuk mendukung pendidikan pemuda. Saat ini, Beasiswa Tung OOCL memiliki dua program, yakni Program Beasiswa Universitas (Tiongkok) dan Program Beasiswa Anak Pegawai. Beasiswa Universitas telah diadakan di enam universitas, yakni Universitas Tsinghua, Universitas Peking, Universitas Fudan, Universitas Jiao Tong Shanghai, Universitas Zhejiang, dan Universitas Nanjing. Sejak pertama kali didirikan, beasiswa ini telah membiayai lebih dari 2.500 mahasiswa sarjana dan pascasarjana dengan total dana lebih dari US$2,3 juta. Tiap tahun, sebuah panel seleksi dibentuk di tiap universitas untuk mendata kandidat potensial, berdasarkan performa dan hasil akademik, serta keaktifannya pada aktivitas ekstrakurikuler. Seleksi untuk Beasiswa Anak Pegawai juga menggunakan kriteria serupa.

OOCL pun berpartisipasi pada bentuk dukungan komunitas yang lain. Salah satunya adalah Proyek HOPE (Health Opportunities for People Everywhere). OOCL membantu pengangkutan pasokan dan peralatan diagnostik terbaru dari Amerika Serikat ke Rumah Sakit Anak Shanghai, Tiongkok.

OOCL juga mensponsori sejumlah musikal dan pertunjukan yang mampir ke kawasan Asia Pasifik, seperti Cats, Phantom of the Opera, We Will Rock You, Danau Angsa di Es, Musical Moments, dan Chitty Chitty Bang Bang.

Keamanan sunting

OOCL berpartisipasi pada Program Customs-Trade Partnership Against Terrorism (C-TPAT), sebuah inisiatif sukarela guna membangun hubungan kerja sama untuk memperkuat dan meningkatkan rantai pasok internasional dan keamanan perbatasan Amerika Serikat secara umum.

OOCL juga mematuhi International Ship and Port Facility Security Code (ISPS Code). ISPS Code menyatakan bahwa dengan meningkatnya ancaman, maka langkah perlawanan yang logis adalah dengan cara mengurangi kerawanan. Dalam prakteknya, tiap kapal akan menjalani serangkaian survei, verifikasi, sertifikasi, dan kendali untuk memastikan bahwa upaya pengamanan telah diaplikasikan dengan baik. Sistem kendali ini didasarkan pada Konvensi Internasional untuk Keselamatan Penumpang di Laut tahun 1974. OOCL juga mematuhi Container Security Initiative (CSI) dan Peraturan Deklarasi Manifes Kargo 24 Jam Sebelum Kedatangan di Amerika Serikat.[7]

OOCL Logistics sunting

OOCL Logistics Ltd. (OLL), dibentuk pada tahun 1979 sebagai unit bisnis logistik dan konsolidasi kargo dari OOIL Group. Layanannya kemudian dikembangkan ke manajemen dan operasi program yang lebih komprehensif, seperti transportasi multimoda, pergudangan, dan distribusi.

Sejarah sunting

 
Sebuah kapal OOCL melintasi CT9 di Hong Kong
 
OOCL Europe di Elbe, di Hamburg, Jerman.

OOCL didirikan oleh C. Y. Tung pada tahun 1947 dengan nama Orient Overseas Line. Pada tahun 1969, OOL merupakan perusahaan pengapalan peti kemas asal Asia pertama yang melayani pelayaran lintas Pasifik. Kemudian perusahaan ini diubah namanya menjadi Orient Overseas Container Line. Pada saat itu, kapal kelas Victory milik OOCL dapat membawa 300 TEU. Pada bulan April 2003, OOCL menerima kapal kelas-SX OOCL Shenzhen,[8] yang pada saat itu merupakan kapal peti kemas terbesar di dunia dengan kapasitas 8.063 TEU. Pada tahun 2006, kapasitas kapal tersebut dikalahkan oleh Emma Mærsk. Pada masa kejayaannya, OOCL memiliki lebih dari 150 kapal dengan total kapasitas lebih dari 10 juta ton, sehingga menjadi salah satu dari tujuh perusahaan pengapalan terbesar di dunia. OOCL juga pernah memiliki Seawise Giant, kapal terbesar di dunia, yang mereka beli dari galangan kapal, karena pemesannya tidak mau membayar kapal tersebut.

Setelah C. Y. Tung meninggal pada tahun 1982, C. H. Tung, menjadi pemimpin Orient Overseas (International) Limited (OOIL), perusahaan induk OOCL. Pada tahun 1996, C. C. Tung menjadi pemimpin OOCL setelah C. H. Tung terpilih sebagai Kepala Eksekutif Daerah Administratif Khusus Hong Kong.

Pada bulan September 1970, Tung membeli RMS Queen Elizabeth untuk diubah menjadi universitas terapung dengan nama Seawise University, sebagai bagian dari program World Campus Afloat. Pada tanggal 9 Januari 1972, kapal tersebut terbakar saat sedang diperbaiki dan akhirnya tenggelam di Pelabuhan Victoria, sehingga bangkainya dibesituakan tiga tahun kemudian.

Pada tahun 2003, Direktur Perdagangan Transatlantik OOCL, Courtenay Allan meninggal setelah jatuh ke ruang lift di OOCL Montreal di Le Havre.[9]

Baru-baru ini, OOCL mengambil alih sejulah perusahaan pelayaran terkenal, antara lain Furness Withy, Houlder Brothers, Manchester Liners, Shaw Savill, PSNC, Prince Line, dan Alexander Shipping Company.[10]

Pada tahun 2015, OOCL memesan enam kapal yang masing-masing dapat mengangkut hingga 20.150 TEU.[11] Kapal pertama dari pesanan tersebut, OOCL Hong Kong dibaptis pada tanggal 12 Mei 2017.[12] Kapal tersebut menjadi kapal pertama di dunia yang kapasitasnya melebihi 21.000 TEU, sehingga meraih Rekor Dunia Guinness.[13]

Pada bulan Juli 2017, OOIL menerima tawaran pembelian senilai US$6,3 milyar dari COSCO. Tawaran ini telah diterima, tinggal menunggu persetujuan dari para pemegang saham dan regulator.[14]

Armada sunting

 
OOCL Chongqing memasuki Southampton dengan panduan tiga kapal tunda

OOCL mengoperasikan 59 kapal dengan 6 kelas berbeda. Terdapat perbedaan antar kelas kapal.[15]

Kelas TEU Kapal GT Mulai beroperasi Catatan
Kelas Es 2.992 OOCL Belgium 39.174 1998
4.402 OOCL Montreal 55.994 2003
Kelas P 4.583 OOCL Australia 41.479 2006
OOCL Zhoushan 2006
4.578 OOCL Brisbane 40.168 2009
OOCL Busan 2008
OOCL Charleston 2010
OOCL Dalian 2009
OOCL Guangzou 2010
OOCL Houston 2007
OOCL Jakarta 2010
OOCL Kobe 2007
OOCL Le Havre 2010
OOCL Nagoya 2009
OOCL New Zealand 2009
OOCL Norfolk 2009
OOCL Panama 2008
OOCL Savannah 2010
OOCL Texas 2008
OOCL Yokohama 2007
Kelas S 5.344 OOCL America 66.046 1995
OOCL California 1995
5.714 OOCL Chicago 66.677 2000
OOCL San Francisco 2000
5,770 OOCL New York 66.289 1999
OOCL Shanghai 1999
5.888 OOCL Italy 66,940 2017 Sebelumnya bernama Vietnam Express
Kelas SX 8.063 OOCL Hamburg 89.097 2004
OOCL Rotterdam 2004
OOCL Asia 89.010 2006
OOCL Atlanta 2005
OOCL Europe 2006
OOCL London 2010
OOCL Luxembourg 2010
OOCL Seoul 2010
OOCL Southampton 2007
OOCL Tokyo 2007
OOCL Washington 2010
8.888 OOCL Beijing 91.563 2011
OOCL Canada 2011
OOCL Memphis 2013
OOCL Miami 2013
OOCL Genoa 91.499 2015
OOCL Ho Chi Minh City 2015
OOCL Taipei 2015
OOCL Utah 2015
Kelas M 13.208 OOCL Brussels 141.003 2013
OOCL Poland 2013 Sebelumnya bernama NYK Helios
OOCL Berlin 2013
OOCL France 2013 Sebelumnya bernama NYK Hercules
OOCL Chongqing 2013
OOCL Malaysia 2013 Sebelumnya bernama NYK Hermes
OOCL Bangkok 2014
OOCL Egypt 2013 Sebelumnya bernama NYK Hyperion
OOCL Korea 2013
OOCL Singapore 2013
Kelas G 21.413 OOCL Hong Kong 210.890 2017
OOCL Germany 2017
OOCL Japan 2017
OOCL United Kingdom 2017
OOCL Scandinavia 2017
OOCL Indonesia 2018

Referensi sunting

  1. ^ OOCL Career Opportunities
  2. ^ Grand Alliance - Google Search
  3. ^ Information Technology - OOCL.com
  4. ^ OOCL success story Diarsipkan 2011-08-26 di Wayback Machine. - GemStone
  5. ^ "OOCL teams with Microsoft to develop AI shipping solutions -". Splash 247 (dalam bahasa Inggris). 24 April 2018. Diakses tanggal 25 April 2018. 
  6. ^ .http://static.globalreporting.org/report-pdfs/2015/d096ad2ac4bd1f12113d238af627aded.pdf
  7. ^ Customer Advisories - OOCL.com
  8. ^ OOCL Shenzhen Diarsipkan 2012-04-01 di Wayback Machine. - OOCL.com
  9. ^ "French courts hold investigation into death of Courtenay Allan". Southern Daily Echo. 15 May 2014. Diakses tanggal 11 July 2017. 
  10. ^ History of OOCL - OOCL.com
  11. ^ Stensvold, Tore (10 April 2015). "Samsung setter ny rekord for containerskip - igjen" [Samsung sets new record - again]. Teknisk Ukeblad. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-08-14. Diakses tanggal 10 April 2015. 
  12. ^ "OOCL reaches milestone with the christening of the OOCL Hong Kong" (Siaran pers). OOCL Hong Kong. 15 May 2017. 
  13. ^ "OOCL Hong Kong Achieves Guinness World Record". The Maritime Executive (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 23 January 2018. 
  14. ^ "China shipping firm Cosco to buy HK rival OOIL for $6.3bn". BBC News. Diakses tanggal 10 July 2017. 
  15. ^ "OOCL - Vessels". OOCL. Diakses tanggal 12 July 2017. 

Pranala luar sunting