NASAMS (Norwegian Advanced Surface-to-Air Missile System, disebut juga National Advanced Surface-to-Air Missile System[5]) merupakan sistem pertahanan udara di darat yang saling terintergrasi dengan jangkauan dekat hingga menengah dan dikembangkan oleh Kongsberg Defence & Aerospace (KDA) dan Raytheon Missile & Defense.[6][7] Sistem ini mampu menghadapi pesawat nirawak (PTTA/UAV), helikopter, rudal jelajah, pesawat tempur nirawak (UCAV), dan pesawat sayap tetap lainnya.[6]

Norwegian (atau National) Advanced Surface-to-Air Missile System

Nampak radar, peluncur, dan rudal dari sistem NASAMS
Jenis Sistem rudal darat ke udara
Negara asal Amerika Serikat/Norwegia
Sejarah pemakaian
Masa penggunaan 1997–sekarang
Digunakan oleh Simak Pengguna
Pada perang Perang Rusia-Ukraina
Sejarah produksi
Perancang Kongsberg Defence & Aerospace
Produsen Kongsberg Defence & Aerospace dan Raytheon Missiles & Defense
Spesifikasi
Awak 2

Jarak efektif Jangkauan rudal: 30 km (NASAMS 2 / AMRAAM)[1] 50 km (NASAMS 3 / AMRAAM-ER)[2][3]

Jangkauan radar: 120 km (NASAMS 2 / MPQ-64F1)[4]


Ketinggian terbang 21 km (NASAMS 2)

35.7 km (NASAMS 3 / AMRAAM-ER)

NASAMS menjadi model penerapan pertama penggunaan rudal AIM-120 AMRAAM dari darat. NASAMS 2 merupakan varian lanjut yang mampu menggunakan Link 16 dan telah beroperasi semenjak tahun 2007. Hingga 2022, NASAMS 3 merupakan varian mutakhir. Mulai digunakan aktif pada tahun 2019, dengan kemampuan dapat menembakkan rudal AIM-9X Sidewinder, IRIS-T SL, AMRAAM-ER, serta memperkenalkan peluncur fleksibel yang dapat diangkut melalui jalur udara. NASAMS telah memiliki interoperabilitas dengan sistem pertahanan udara dengan jangkauan lebih jauh layaknya MIM-104 Patriot.[8]

Spesifikasi sunting

Sistem penembakan NASAMS terdiri dari satu peleton berjumlah 22 prajurit, dilengkapi: pusat kendali penembakan, radar tiga dimensi, serta tiga peluncur rudal mobil. NASAMS merupakan kombinasi dari Radar 3D AN/TPQ-36A atau AN/MPQ-64 dengan rudal AIM-120 AMRAAM. Rudal AMRAAM menggunakan active radar homing artinya panduan radar eksternal tidak lagi diperlukan ketika target yang datang, karena telah terpindai penjejak internal rudal AMRAAM. Sistem ini memberi kesempatan bagi radar untuk terus menerus memindai udara sambil berbagi beban dengan penjejak internal rudal dalam menghadapi berbagai ancaman.

Integrasi ini dikembangkan oleh Kongsberg melalui sistem BMC4I yang juga disebut Fire Distribution Center (FDC). FDC terhubung ke radar AN/TPQ-36A melalui modul “Acquisition Radar and Control System” (ARCS). Selain berfungsi sebagai evaluator ancaman dan weapon assignment, sistem ARCS juga berfungsi melindungi pesawat teman.

Jangkauan sistem NASAMS 3 adalah 40–50 km, lebih rendah dari Aster 30 yang mencapai jarak 100 km.

NASAMS lebih berfungsi sebagai pelapis sistem pertahanan yang luas karena mudah diintegrasikan lewat radio data link. NASAMS yang mobile untuk meng-cover wilayah lembah yang tidak terjangkau dengan baik oleh radar utama. NASAMS menghadirkan gambar udara real-time yang dapat dibagikan dengan sistem lainnya.

Kelebihan lain dari NASAMS, rudal ini dapat diluncurkan meski radarnya telah dihancurkan musuh karena NASAMS juga menggunakan sumber data eksternal untuk mengunci atau melacak posisi target.

Deskripsi sunting

 
NASAMS 2 diatas Sisu E13TP milik Finlandia

Sistem ini mengintegrasikan radar pertahanan udara MPQ-64 Sentinel buatan AS dan rudal AIM-120 AMRAAM dengan sistem Manajemen Pertempuran C4I yang dikembangkan secara asli yang disebut FDC, kependekan dari Fire Distribution Center. FDC yang terhubung ke radar MPQ-64 membentuk sebuah "Acquisition Radar and Control System" (ARCS). Rudalnya memiliki jangkauan horisontal hingga 25 km.[9] Sumber lain menyebutkan kisaran 'lebih dari 15 km'[10] tetapi ini tergantung pada versi rudal yang digunakan.

Perhatikan bahwa jarak untuk AAM diperkirakan untuk pertemuan langsung pesawat yang bergerak cepat di ketinggian, dan jarak tersebut secara signifikan menjadi lebih pendek ketika rudal yang sama diluncurkan dari platform darat yang tidak bergerak. Dimensi lebih lanjut untuk sistem rudal darat yang diluncurkan adalah jangkauan ketinggian maksimumnya, yang menurut aturan praktis adalah sepertiga dari jangkauan horizontal maksimumnya.

Pengguna sunting

 
  Pengguna NASAMS 1
  Pengguna NASAMS 2
  Pengguna NASAMS 3
  Menunggu Kedatangan

Pengguna aktif sunting

  •   Amerika Serikat – Digunakan dengan AN/TWQ-1 Avenger dalam menjaga objek vital di area Washington D.C.[11][12]
  •   Australia – Kontrak senilai A$2,5 milyar untuk NASAMS 3 ditandatangani pada Maret 2017.[13] Dirakit secara lokal oleh Raytheon Australia dan akan menggantikan sistem RBS-70 yang aktif di lapangan.[14] Australia menerima sistem pertama di tahun 2022.[15]
  •   Belanda – Dua sistem di tahun 2006, terdiri dari 1 pusat kendali tembak, 1 radar AN/MPQ-64M2, dan 3 peluncur, serta juga radar pencarian Hensoldt TRLM-3D/32.[16][17]
  •   Chili – Telah dipesan pada tahun 2011.[18]
  •   Finlandia – NASAMS 2.[19][12]
  •   Hungaria – Telah dipesan pada November 2020 dengan kontrak senilai US$1 milyar, dengan kontrak tambahan 60 unit rudal AMRAAM C7/C8 senilai US$230 juta.[20][21][22] Dua sistem pertama diterima di tahun 2023, dimana sisanya akan diterima pada pertengahan tahun 2024.[23]
  •   Indonesia – Dua sistem NASAMS 2 diterima dan aktif digunakan mulai tahun 2020.[24]
  •   Lituania – Dua sistem NASAMS 3 diterima di tahun 2020,[25] masing-masing dengan empat peluncur sebagai bagian dari kontrak senilai US$128 juta.[26] Pesanan tambahan senilai €200 juta pada Desember 2023.[27]
  •   Norwegia – Sistem NASAMS 2 dan NASAMS 3.[12]
  •   Oman – Telah dipesan pada Januari 2014 dengan kontrak senilai US$1,28 milyar.[28][29][30]
  •   Spanyol – Empat sistem NASAMS 2 telah diterima pada tahun 2003.[12][31]
  •   Ukraina – Menerima NASAMS dari Amerika Serikat pada November 2022 dan melalui pembelian oleh Kanada di Januari 2023.[32][33] Pada Maret 2023, Nowergia berencana akan mengirimkan dua sistemnya ke Ukraina.[34]Pada Mei 2023, Amerika Serikat menyetujui permohonan penjualan sistem NASAMS dengan kontrak senilai US$285 juta.[35] Lituania melakukan pembelian dua peluncur NASAMS (bukan sistem lengkap) untuk Ukraina.[36] Amerika Serikat berencana melakukan pembelian empat tambahan NASAMS untuk Ukraina.[37]

Pengguna mendatang sunting

  •   Kuwait – Mengajukan permohonan pembelian 63 unit AIM-120C-8 AMRAAAM, 63 unit AIM-9X Sidewinder Blok II, 12 unit MIDS LVT Blok 2, dan 12 unit MIDS LVT Cryptographic Modules. Disetujui oleh Departemen Dalam Negeri Amerika Serikat melalui Foreign Military Sale (FMS) pada Oktober 2022.[38]
  •   Qatar – Telah dipesan pada Juli 2019.[39] Dimana Qatar merupakan negara pertama yang mengakuisisi AMRAAM-ER.[40]
  •   Taiwan – Menindaklanjuti persetujuan dari Amerika Serikat, Taiwan berencana mengakuisisi "lebih dari empat" sistem NASAMS. Akan tetapi rencana tersebut belum terlaksana akibat kemampuan produksi yang difokuskan untuk Ukraina.[41][42]
 
NASAMS di parade militer di Spanyol

Lihat pula sunting

Referensi sunting

  1. ^ "Air Defense: India Gets Integrated". strategypage.com. 2020-03-06. Diakses tanggal 2021-01-29. 
  2. ^ "AIM-120 AMRAAM-Extended Range". GlobalSecurity.org. 
  3. ^ Surface-Launched AMRAAM (SL-AMRAAM / CLAWS), United States of America – Army Technology.com
  4. ^ "Raytheon MPQ-64F1 Improved Sentinel Radar – NASAMS". Kongsberg Defence and Aerospace. Diakses tanggal October 17, 2022. 
  5. ^ "National Advanced Surface-to-Air Missile System (NASAMS)". Missile Defense Advocacy Alliance. September 2022. 
  6. ^ a b "NASAMS Air Defence System" (PDF). Kongsberg. September 2022. 
  7. ^ "nasams". www.raytheonmissilesanddefense.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-04-07. 
  8. ^ "NASAMS Air Defence System". Kongsberg. Diakses tanggal October 17, 2022. 
  9. ^ "Air Defense: SLAMRAAM Dies From Loneliness". www.strategypage.com. Diakses tanggal 25 January 2016. 
  10. ^ Defense Update. "Finland Selects Nowregian/U.S. NASAMS for SA-11 Replacement". Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 January 2016. Diakses tanggal 24 December 2014. 
  11. ^ Marc Ambinder (2015-04-16). "The futuristic air defense system of Washington, D.C. was defeated by a postman". The Week. Diakses tanggal 2021-01-29. 
  12. ^ a b c d "NASAMS Air Defence System – brochure". www.kongsberg.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 March 2017. Diakses tanggal 30 July 2018. 
  13. ^ LaPorta, James (8 November 2017). "Raytheon, Australia ink first deal for ground-based air defense system". UPI. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 November 2017. Diakses tanggal 25 March 2019. 
  14. ^ Kerr, Julian (25 March 2019). "Australian NASAMS to integrate locally designed active phased-array radars". Jane's 360. Sydney. Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 March 2019. Diakses tanggal 25 March 2019. 
  15. ^ "First NASAMS Mk2 cannister launchers arrive in Australia". Australian Defence Business Review. 7 June 2022. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 September 2022. Diakses tanggal 30 September 2022. 
  16. ^ "Army Ground Based Air Defence System". www.defensie.nl (dalam bahasa Belanda). 7 October 2015. Diakses tanggal 30 July 2018. 
  17. ^ "Air defence contract with the Netherlands". www.ksat.no. 6 December 2006. Diakses tanggal 30 July 2018. 
  18. ^ "Чили получит норвежские зенитные комплексы NASAMS". lenta.ru (dalam bahasa Rusia). 10 October 2011. Diakses tanggal 30 July 2018. 
  19. ^ "Finland selects KONGSBERG/Raytheon air defence system". www.kongsberg.com. 29 April 2009. Diakses tanggal 30 July 2018. 
  20. ^ "Controversial agreement in box: Replaces Soviet Kub air defense with Norwegian-developed Nasams". tu.no (dalam bahasa Norwegia). 2020-11-23. Diakses tanggal 2021-01-29. 
  21. ^ "Hungary to order AMRAAM-ER". dsca.mil. 
  22. ^ "magyarnemzet.hu – NASAMS légvédelmi rakétarendszert kap a Magyar Honvédség". 2020-11-19. 
  23. ^ "https://magyarnemzet.hu/belfold/2023/10/a-legmodernebb-legvedelmi-raketakkal-ujitott-a-honvedseg".  Hapus pranala luar di parameter |title= (bantuan)
  24. ^ "Indonesia receives, deploys first NASAMS 2 air defense system". asiapacificdefensejournal.com. 2020-11-16. Diakses tanggal 2021-01-29. 
  25. ^ Rupšys, Valdemaras (10 June 2020). "Military chief: Lithuanian air defence system reached a new level". Lithuanian National Radio and Television. Diakses tanggal 19 September 2022. 
  26. ^ "NASAMS III lands in Lithuania". Shephard Media. 30 October 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 June 2022. Diakses tanggal 27 June 2022. 
  27. ^ "Lithuania signs €200m deal on new NASAMS air defence system". LRT. 14 December 2023. Diakses tanggal 14 December 2023. 
  28. ^ "Oman to spend more". janes.com. IHS Janes. 5 May 2014. Diakses tanggal 30 July 2018. 
  29. ^ "Raytheon Receives Contract for Ground Based Air Defense System for Oman". investor.raytheon.com. 23 January 2014. Diakses tanggal 30 July 2018. 
  30. ^ "NASAMS Air Defence System" (PDF). Kongsberg Defence & Aerospace. Diakses tanggal 11 July 2022. 
  31. ^ "Spanish Army Conducts Successful NASAMS Live-Fire Exercise". www.defense-aerospace.com. Diakses tanggal 30 July 2018. 
  32. ^ Pugliese, David (10 January 2023). "Canada buys Ukraine $400M air-defence system that Canadian Army has been waiting for since 2012". nationalpost.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-11. Diakses tanggal 2023-01-12. 
  33. ^ "Canadian donations and military support to Ukraine". Canadian Department of National Defence. 6 May 2022. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-26. Diakses tanggal 2023-04-03. 
  34. ^ Bisht, Inder Singh (2023-03-13). "Norway to Send Two NASAMS Air Defense Systems to Ukraine". The Defense Post (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-19. 
  35. ^ "UKRAINE – NATIONAL ADVANCED SURFACE-TO-AIR MISSILE SYSTEM (NASAMS)". Diakses tanggal 2023-05-26. 
  36. ^ "Lithuania buys two NASAMS units and gives them to Ukraine". 
  37. ^ "Biden Administration Announces Additional Security Assistance for Ukraine - July 19, 2023". 
  38. ^ "Kuwait – National Advanced Surface-to-Air Missile System (NASAMS), Medium Range Air Defense System (MRADS)". Defense Security Cooperation Agency (Siaran pers). 6 October 2022. 
  39. ^ "Qatar to become first AMRAAM-ER user". janes.com. IHS Janes. 10 July 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-01. Diakses tanggal 11 July 2019. 
  40. ^ Rogoway, Tyler (12 July 2019). "Qatar To Get New AMRAAM-ER Surface To Air Missiles, U.S. Capital May Be Next". The War Zone. The Drive Media, Inc. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 July 2019. Diakses tanggal 12 July 2019. 
  41. ^ Zhu Ming (26 September 2022). "美國同意軍售Nasams防空系統 空軍重啟「天隼二號」力拚排入2024年預算 -- 上報 / 調查" [U.S. agrees to sell NASAMS air defense system]. UP media. 
  42. ^ Panasovskyi, Maksim (1 October 2022). "Taiwan will buy NASAMS air defense systems to defend against China". gagadget.com. 

Pranala luar sunting