Museum CIA

museum di Amerika Serikat

Museum CIA, merupakan museum yang dikelola oleh CIA, dan berisi kumpulan arsip nasional, preservasi, dokumentasi dan ekshibisi dari artefak, kebudayaan maupun sejarah yang berhubungan dengan intelijen. Koleksi museum ini berjumlah 3.500 benda. Museum ini tidak terbuka untuk umum, tetapi mengadakan pameran umum yang diadakan dengan melakukan kerjasama dengan Perpustakaan Presidensial dan beberapa museum besar atau institusi lainnya.

Museum CIA
Museum CIA di Virginia
Museum CIA
Lokasi di Virginia
DidirikanJuni 2002 (2002-06)
LokasiLangley, Virginia
Situs webwww.cia.gov/about-cia/cia-museum

Koleksi sunting

 
Contoh benda koleksi milik Museum CIA. Buku manual pelatihan Al-Qa’ida yang didapat dari Afghanistan, 2001

Koleksi Museum CIA termasuk diantaranya benda-benda yang dimiliki oleh organisasi pendahulu CIA, yaitu Office of Strategic Services atau Kantor Pelayanan Strategis, yang mengurus mengenai organisasi intelejen asing, dan material yang terkait dengan sejarah dan misi dari CIA. Benda koleksi museum ini diantaranya pakaian, peralatan, senjata, desain cendera mata dan insignia (kepangkatan), pembuatan atau penggunaannya oleh organisasi intelijen. Koleksinya juga termasuk peralatan yang dikembangkan melalui riset. Museum ini juga memajang senjata milik Usamah bin Ladin yang terkenal, yaitu AK-47.

Pameran sunting

Museum CIA memiliki 3 tema pameran pada markas CIA di Langley, Virginia. Didedikasikan pada bulan Juni 2002, untuk memperingati 60 tahun Office of Strategic Services, Galeri Utara Museum CIA memamerkan pameran untuk melestarikan warisan CIA dari OSS. Benda yang dipamerkan adalah memorabilia dari Jendral William J. Donovan, pendiri OSS; dan Jerman Mesin Enigma yang digunakan untuk mengirim sandi pada masa Perang Dunia II. Galeri Perang Dingin didirikan bekerja-sama dengan ahli sejarah H. Keith Melton pada tahun 1997. "The Cold War: Fifty Years of Silent Conflict" atau "Perang Dingin: Lima Puluh Tahun Konflik Sunyi" menyajikan 7.000 benda dari operasi rahasia yang dilakukan oleh Amerika Serikat, Uni Soviet, dan Jerman Timur, yang merupakan koleksi spionase terbesar di dunia.

"Analysis Informing American Policy", atau "Analisis yang mengubah Kebijakan Amerika Serikat" terletak di Fine Arts Exhibit Hall, merayakan 50 tahun pembentukan Direktorat Intelejen (1952) dan kontribusinya terhadap analisis intelejen yang akurat.

Pranala luar sunting