Wikipedia

Lawrence Wong

politikus Singapura, Perdana Menteri Singapura ke-4
Ini adalah nama Tionghoa; marganya adalah Wong.

Lawrence Wong Shyun Tsai (Hanzi sederhana: 黄循财; Hanzi tradisional: 黃循財; Pinyin: Huáng Xún Cái; lahir 18 Desember 1972) seorang politikus, ekonom, dan mantan pegawai negeri sipil Singapura yang menjabat sebagai Perdana Menteri Singapura sejak tahun 2024 dan Menteri Keuangan sejak tahun 2021. Ia pernah menjadi Anggota Parlemen (MP) mewakili divisi Limbang GRC Marsiling–Yew Tee sejak tahun 2015, dan sebelumnya divisi Boon Lay di GRC Pantai Barat antara tahun 2011 dan 2015.

The Honourable
Lawrence Wong
黄循财
Wong pada 2023
Perdana Menteri Singapura
Mulai menjabat
15 Mei 2024
PresidenTharman Shanmugaratnam
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Menteri Keuangan
Mulai menjabat
15 Mei 2021
Perdana MenteriLee Hsien Loong
Dirinya sendiri
Sebelum
Pengganti
Sebelum
Anggota Parlemen untuk
Marsiling-Yew Tee GRC
(Limbang)
Mulai menjabat
11 September 2015
Sebelum
Pendahulu
Daerah pemilihan baru
Pengganti
Petahana
Sebelum
Anggota Parlemen untuk
West Coast GRC
(Boon Lay)
Masa jabatan
7 Mei 2011 – 24 Agustus 2015
Sebelum
Pendahulu
Ho Geok Choo
Pengganti
Patrick Tay
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir
Lawrence Wong Shyun Tsai

18 Desember 1972 (umur 52)
Singapura
Partai politikPartai Tindakan Rakyat
Suami/istriLoo Tze Lui
AlmamaterUniversitas Wisconsin–Madison
Universitas Michigan
Universitas Harvard
PekerjaanPegawai negeri, politikus
ProfesiEkonom
Tanda tangan
Facebook: LawrenceWongST X: LawrenceWongST Instagram: lawrencewongst Tiktok: lawrencestwong LinkedIn: lawrence-wong-15728a18 Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini
Lawrence Wong
Hanzi sederhana: 黄循财
Hanzi tradisional: 黃循財

Sebelum terjun ke dunia politik, Wong bekerja di Kementerian Perdagangan dan Perindustrian (MTI), Kementerian Keuangan (MOF), dan Kementerian Kesehatan (MOH). Ia adalah Sekretaris Utama Khusus Perdana Menteri Lee Hsien Loong antara tahun 2005 dan 2008. Ia juga menjabat sebagai direktur utama (CEO) Otoritas Pasar Energi (EMA) antara tahun 2009 dan 2011.[1] Wong melakukan debut politiknya pada pemilihan umum 2011 di mana ia berkompetisi di GRC Pantai Barat sebagai bagian dari tim PAP yang beranggotakan lima orang dan menang. Wong kemudian berkompetisi di GRC Marsiling – Yew Tee pada pemilihan umum 2015, dan mempertahankan kursi parlemennya pada pemilihan umum 2020. Sebelum diangkat sebagai Menteri Keuangan, Wong menjabat sebagai Menteri Kebudayaan, Masyarakat dan Pemuda antara tahun 2012 dan 2015, Menteri Kedua Komunikasi dan Informasi antara tahun 2014 dan 2015, Menteri Pembangunan Nasional antara tahun 2015 dan 2020,[2] Menteri Kedua Keuangan antara tahun 2016 dan 2021, dan Menteri Pendidikan antara tahun 2020 dan 2021.

Wong juga merupakan salah satu ketua komite multi-kementerian yang dibentuk oleh pemerintah pada Januari 2020 untuk menangani pandemi COVID-19 di Singapura.[3] Sebagai Menteri Keuangan, ia telah mengawasi kenaikan bertahap Pajak Barang dan Jasa (GST) yang didukung oleh pemerintahan Lee – sebesar 8% pada tahun 2023 dan 9% pada tahun 2024, naik dari 7% yang ditetapkan sejak tahun 2007. Pada bulan April 2022 , ia terpilih sebagai pemimpin tim generasi keempat PAP, menempatkannya sebagai penerus Lee.[4] Wong menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri Singapura pada 13 Juni 2022, bersama Heng Swee Keat.[5] Pada tanggal 26 November 2022, Wong diangkat ke posisi Wakil Sekretaris Jenderal PAP yang baru dibentuk.[6]

Pada tanggal 3 Juli 2023, diumumkan bahwa Wong akan ditunjuk sebagai Ketua Otoritas Moneter Singapura (MAS) pada tanggal 8 Juli 2023. Wong pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Otoritas Moneter Singapura antara tahun 2021 dan 2023. Ia juga ditunjuk sebagai Ketua Komite Strategi Investasi GIC, dan Ketua Dewan Penasihat Internasional (IAC) Dewan Pembangunan Ekonomi (EDB) masing-masing pada tanggal 7 Juli 2023 dan 8 Juli 2023. Wong kemudian diangkat sebagai Wakil Ketua Dewan Direksi GIC pada 1 Oktober 2023. Pada 15 Mei 2024, Wong dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Kehidupan awal dan pendidikan

sunting

Wong lahir pada tanggal 18 Desember 1972, di bagian timur Singapura.[7][8] Saat tumbuh dewasa, Wong dan keluarganya tinggal di flat Lembaga Perumahan dan Pembangunan (HDB) umum di Marine Parade.[8] Ayah Wong yang berasal dari Hainan bekerja sebagai eksekutif penjualan sementara ibunya adalah seorang guru di sekolah dasar.[8] Ayahnya memberinya gitar sebagai seorang anak dan dia mengembangkan kecintaannya pada musik.[9]

Wong bersekolah di Sekolah Dasar Haig Boys (sekarang Sekolah Dasar Tanjong Katong), Sekolah Teknik Tanjong Katong (sekarang Sekolah Menengah Tanjong Katong), dan Victoria Junior College sebelum melanjutkan ke perguruan tinggi.[10][11]

Wong menerima gelar Bachelor of Science dengan jurusan ekonomi dari University of Wisconsin–Madison pada tahun 1994 di bawah beasiswa Public Service Commission.[12][13] Beliau memperoleh gelar Master of Arts di bidang ekonomi terapan dari University of Michigan pada tahun 1995 dan Master di bidang Administrasi Publik dari Harvard University pada tahun 2004.[14][15]

Karir publik

sunting

Wong memulai karirnya sebagai ekonom yang bekerja di Kementerian Perdagangan dan Industri (MTI) pada bulan Agustus 1997.[16] Saat itu adalah awal dari krisis finansial Asia tahun 1997 dan tugas pertamanya adalah menyiapkan laporan mengenai perekonomian regional dan dampaknya terhadap Singapura; dia menggambarkan pengalamannya sebagai "tidak ada pembelajaran yang saya pelajari di sekolah yang mempersiapkan saya untuk tugas seperti itu" dan menceritakan keharusan belajar sambil bekerja.[17]

Ia ditempatkan di Kementerian Keuangan (MOF) pada bulan Januari 2002 dan kemudian di Kementerian Kesehatan (MOH) pada bulan Juli 2004, di mana ia menjabat sebagai Direktur Pembiayaan Layanan Kesehatan hingga Mei 2005. Wong menjabat sebagai sekretaris pribadi utama Perdana Menteri Lee Hsien Loong antara Mei 2005 dan Agustus 2008.[18]

Pada bulan September 2008, Wong menjadi wakil CEO Otoritas Pasar Energi, dan naik menjadi CEO pada tanggal 1 Januari 2009. Ia melepaskan jabatan tersebut pada tanggal 1 April 2011.[16]

Karir politik

sunting

Wong masuk politik pada pemilihan umum Singapura tahun 2011 ketika dia berkompetisi sebagai bagian dari tim Partai Aksi Rakyat (PAP) yang beranggotakan lima orang di GRC Pantai Barat. Tim PAP menang dengan 66,66% suara melawan Partai Reformasi dan Wong terpilih sebagai Anggota Parlemen mewakili distrik Boon Lay di GRC Pantai Barat.

Menteri Negara

sunting

Pada 21 Mei 2011, Wong diangkat menjadi Menteri Negara Pertahanan dan Menteri Pendidikan. Ia juga diangkat menjadi dewan direksi Otoritas Moneter Singapura pada 10 Juni 2011.[19] Pada 1 Agustus 2012, ia dipromosikan menjadi Menteri Senior Negara Informasi, Komunikasi dan Seni dan Menteri Senior Negara Pendidikan. Pada tanggal 1 November 2012, ia diangkat sebagai Penjabat Menteri Kebudayaan, Masyarakat dan Pemuda dan Menteri Senior Negara Komunikasi dan Informasi.[20]

Wong memimpin tim untuk mengajukan tawaran agar Kebun Botani Singapura diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pertama di Singapura.[21][22][23] Wong juga mempelopori kebijakan masuk museum gratis bagi semua warga negara Singapura dan penduduk tetap, ke semua museum nasional dan lembaga warisan budaya mulai tanggal 18 Mei 2013.[24] Pada tahun 2013, Wong juga mengumumkan pembentukan Dana Pemuda Nasional baru senilai S$100 juta bagi kaum muda untuk memperjuangkan komunitas dan penyebab sosial.[25]

Wakil Perdana Menteri

sunting

Pada 14 April 2022, Wong dipilih untuk menjadi pemimpin generasi keempat (4G) Partai Tindakan Rakyat (PAP), menggantikan Wakil Perdana Menteri Singapura Heng Swee Keat yang mundur dari jabatan pemimpin pada 8 April 2021.[26] Sebelum ditunjuk, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengutus mantan ketua umum PAP Khaw Boon Wan untuk melakukan proses konsultasi antara kader 4G yang menjabat sebagai menteri di kabinet yang bertujuan untuk menjajaki pandangan masing-masing mengenai pemimpin baru 4G.[27] Lee beserta Menteri Senior Singapura Tharman Shanmugaratnam dan Teo Chee Hean tidak mengikuti proses pemilihan tersebut.[28]

Dari jajak pendapat tersebut, Wong mendapatkan banyak dukungan saat proses konsultasi, melampaui tokoh lainnya seperti Ong Ye Kung dan Chan Chun Sing yang juga ikut bertanding dalam proses ini.[29] Ia mendapatkan 15 dari 19 suara dari pemunggutan suara internal, dan karena diatur bahwa calon tidak boleh memilih dirinya sendiri, artinya hanya tiga orang yang tidak memilihnya sebagai pilihan pertama.[30] Percalonannya didukung secara aklamasi oleh Kabinet Singapura dan kemudian, fraksi PAP di kaukus partai pada 14 April.[31] Percalonan Wong kemudian diumumkan oleh Perdana Menteri Lee Hsien Loong melalui postingan Facebook pada hari yang sama.[32]

Pada 6 Juni 2022, Lee mengumumkan perombakan kabinet dimana Wong dilantik menjadi Wakil Perdana Menteri, posisi yang semakin memantapkan statusnya sebagai pengganti Lee Hsien Loong. Selain wakil perdana menteri, ia juga ditunjuk sebagai "pejabat perdana menteri" ketika Lee absen. Ia juga mengambil alih tanggung jawab Grup Strategi di Kantor Perdana Menteri yang diketuai Heng Swee Keat.[33][34]

Pada 5 November 2023, Lee mengumumkan bahwa ia akan menyerahkan kekuasaan kepada Wong pada November 2024, sebelum pemilihan umum berikutnya, "jika semuanya berjalan lancar".[35]

Perdana Menteri (2024-sekarang)

sunting

Wong muncul sebagai kandidat terkuat untuk menggantikan Perdana Menteri Lee Hsien Loong. Rencana Lee yang ingin pensiun pada usia 70 dirumitkan dengan kemunduran Heng Swee Keat.[36] Pada 15 April 2024, Kantor Perdana Menteri mengeluarkan sebuah pernyataan media yang mengonfirmasikan bahwa Wong akan menggantikan Lee sebagai perdana menteri.[37]

Wong mengambil sumpah jabatan di The Istana pada 15 Mei 2024, jam 20:00 waktu setempat.[38] Dengan ini, Wong menjadi perdana menteri keempat Singapura, dan juga perdana menteri pertama yang lahir setelah kemerdekaan Singapura pada 1965.[39][40]

Pada upacara pelantikannya, saat memberikan pidato perdananya sebagai perdana menteri, Wong berkata "Inilah janji saya kepada seluruh rakyat Singapura. Saya akan mengabdi dengan nurani saya. Saya tidak hanya akan puas dengan status quo. Saya akan selalu mencari cara yang baik untuk membuat hari esok lebih bagus dibandingkan hari ini." Ia juga berkata bahwa misinya adalah "untuk melawan tantangan dan menjaga sebuah mukjizat yang bernama Singapura".[41] Pada 12 Juni 2024, diumumkan bahwa Gan Kim Yong telah mengambil alih sebagai Ketua Dewan Penasihat Internasional Dewan Pengembangan Ekonomi sejak 1 Juni dari Wong, yang sebelumnya mengambil alih dari Tharman pada Juli 2023.[42] Pada 4 Desember 2024, Wong dipilih untuk menjadi sekretaris jenderal PAP.[43]

Luar Negeri

sunting

Wong melakukan lawatan kerja luar negeri pertamanya sebagai perdana menteri ke Brunei Darussalam dan Malaysia.[44][45] Kunjungan pertamanya sebagai perdana menteri ke Indonesia dilakukan pada 20 Oktober saat hendak menghadiri pelantikan Prabowo Subianto.[46][47] Wong menghadiri KTT ASEAN pertamanya sebagai perdana menteri dari 9 sampai 12 Oktober[48] dan KTT Persemakmuran pertamanya dari 23 sampai 26 Oktober.[49] Wong menghadiri KTT APEC dan G20 pertamanya dari 14-16 November di Peru dan 17-20 November di Brasil.[50]

Saat Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan tarif, Lawrence Wong memberikan pidato tanggapan, menyatakan bahwa tarif yang dikeluarkan oleh Trump akan memberikan "perubahan seismik" di geopolitik dunia dan tarif tersebut akan membawa bencana untuk seluruh bangsa dunia.[51][52] Walaupun pidatonya dikritik di domestik dengan ketua umum Partai Kemajuan Singapura Tan Cheng Bock menuduh bahwa Wong menggunakan tarif Trump untuk menakuti rakyat Singapura,[52] pidatonya banyak dipuji oleh berbagai netizen dunia yang mengkritik pemimpin mereka sendiri mengenai penjelasan dampak tarif kepada negara masing-masing.[53] Wong kembali mengkritik tarif Donald Trump di Parlemen Singapura, menyatakan bahwa tarif yang diberlakukan bukanlah suatu tindakan yang seharusnya dilakukan oleh seorang teman, bukan sebuah reformasi terhadap perdagangan global, melainkan sebuah penolakan norma yang dulu diperjuangkan oleh Amerika Serikat.[54] Perkataan Wong di parlemen kemudian digunakan oleh acara berita satir Amerika The Daily Show untuk mengejek Trump karena "menurunkan wibawa negara".[55]

Referensi

sunting
  1. ^ "MP | Parliament of Singapore". Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 17 July 2020. Diakses tanggal 17 July 2020.
  2. ^ Au-Yong, Rachel (29 September 2015). "Lawrence Wong to lead National Development". The Straits Times (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 16 August 2017. Diakses tanggal 16 August 2017.
  3. ^ "7 ministries get new ministers in major Cabinet reshuffle". CNA (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 16 May 2021. Diakses tanggal 23 April 2021.
  4. ^ "Finance Minister Lawrence Wong endorsed as leader of 4G team: PM Lee". CNA (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 14 April 2022. Diakses tanggal 14 April 2022.
  5. ^ "Changes to Cabinet and Other Appointments (June 2022)". Prime Minister's Office Singapore (dalam bahasa Inggris). 6 June 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 6 June 2022. Diakses tanggal 6 June 2022.
  6. ^ "Lawrence Wong elected PAP deputy secretary-general in newly created role". Channel NewsAsia (dalam bahasa Inggris). 26 November 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 26 November 2022. Diakses tanggal 27 November 2022.
  7. ^ MCCY – Ministry of Culture, Community and Youth, Speeches by Mr Lawrence Wong (6 November 2013). "Speech by Mr Lawrence Wong at the Hainan Culture and Heritage Centre's anniversary dinner cum book launch". MCCY – Ministry of Culture, Community and Youth. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 1 September 2017. Diakses tanggal 1 September 2017.
  8. ^ a b c Tan, Sumiko (1 November 2020). "Lunch With Sumiko: 2020 feels like a lifetime for Lawrence Wong". www.straitstimes.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 5 February 2023. Diakses tanggal 25 June 2022.
  9. ^ Correspondent, Goh Yan HanPolitical (15 April 2024). "7 things to know about Singapore's next prime minister Lawrence Wong". The Straits Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0585-3923. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 3 May 2024. Diakses tanggal 3 May 2024.
  10. ^ "VJC News". Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 26 March 2018. Diakses tanggal 5 August 2020.
  11. ^ ""I ran my first marathon in 1997. I have done two" – an interview with Lawrence Wong (Part 8)". Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 4 August 2016. Diakses tanggal 5 August 2020.
  12. ^ ""Inspiring Excellence, Celebrating Distinction, Raising Competencies in the Financial Sector" – Speech by Mr Lawrence Wong, Acting Minister for Culture, Community and Youth; Board Member, Monetary Authority of Singapore at the FICS Distinction Evening on 28 May 2013". www.mas.gov.sg (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 5 February 2023. Diakses tanggal 19 January 2021.
  13. ^ "Traditional degree route not a must before going out to work: Lawrence Wong" (dalam bahasa Inggris). The Straits Times. 18 January 2021. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 23 March 2023. Diakses tanggal 19 January 2021.
  14. ^ "Lawrence Wong". Prime Minister's Office Singapore. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 20 August 2015. Diakses tanggal 18 August 2015.
  15. ^ "Prime Minister Lee Hsien Loong announces Singapore's new Cabinet". Channel NewsAsia. 28 September 2015. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 28 September 2015. Diakses tanggal 28 September 2015.
  16. ^ a b "New chief executive at Energy Market Authority" (PDF). National Archives of Singapore. Ministry of Trade and Industry. 28 March 2011. Diarsipkan (PDF) dari versi aslinya tanggal 27 March 2023. Diakses tanggal 17 August 2022.
  17. ^ Teng, Amelia (29 July 2020). "Big difference between textbook learning and the real world, says Education Minister Lawrence Wong". The Straits Times. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 5 February 2023. Diakses tanggal 17 August 2022.
  18. ^ "New chief executive at Energy Market Authority" (PDF). National Archives of Singapore. Ministry of Trade and Industry. 28 March 2011. Diarsipkan (PDF) dari versi aslinya tanggal 27 March 2023. Diakses tanggal 17 August 2022.
  19. ^ "Changes to MAS board of directors: Lawrence Wong steps down, Ong Ye Kung appointed". The Straits Times. 29 August 2016. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 7 November 2016. Diakses tanggal 25 April 2019.
  20. ^ "Tan and Wong promoted to full Minister". Channel NewsAsia. 29 April 2014. Diarsipkan dari asli tanggal 1 May 2014. Diakses tanggal 2 May 2014.
  21. ^ "Singapore optimistic about World Heritage bid for Botanic Gardens: Lawrence Wong". Channel News Asia. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 19 August 2015. Diakses tanggal 20 August 2015.
  22. ^ "UNESCO delegates laud S'pore's nomination of Botanic Gardens as World Heritage Site". TODAY. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 7 July 2015. Diakses tanggal 20 August 2015.
  23. ^ "Singapore Botanic Gardens declared UNESCO World Heritage Site". Channel News Asia. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 20 August 2015. Diakses tanggal 20 August 2015.
  24. ^ "Budget 2013: Free museum entry from May for all Singaporeans, PRs". Straits Times Online. Singapore Press Holdings. 15 March 2013. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 24 September 2015. Diakses tanggal 20 August 2015.
  25. ^ "New National Youth Fund to be set up: Lawrence Wong". Channel News Asia. MediaCorp Pte Ltd. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 24 September 2015. Diakses tanggal 20 August 2015.
  26. ^ "Finance Minister Lawrence Wong endorsed as leader of 4G team: PM Lee". www.channelnewsasia.com. 14 April 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 14 April 2022. Diakses tanggal 14 April 2022.
  27. ^ "Lawrence Wong endorsed as leader of PAP's 4G team". www.businesstimes.com.sg. 14 April 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 14 April 2022. Diakses tanggal 14 April 2022.
  28. ^ "Singapore taps finance chief Lawrence Wong as heir apparent to PM Lee". Business Standard India. 15 April 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 15 April 2022. Diakses tanggal 15 April 2022.
  29. ^ "Singapore PM Lee Signals Lawrence Wong Becomes New Successor". www.bloombergquint.com. 14 April 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 14 April 2022. Diakses tanggal 14 April 2022.
  30. ^ "Lawrence Wong was the 'first choice of an overwhelming majority' to be PAP's 4G leader: Khaw Boon Wan". CNA (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 22 May 2022. Diakses tanggal 20 May 2022.
  31. ^ "Lawrence Wong selected as leader of Singapore's PAP 4G team: PM Lee". sg.news.yahoo.com. 14 April 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 14 April 2022. Diakses tanggal 14 April 2022.
  32. ^ "Lawrence Wong selected as leader of Singapore's PAP 4G team: PM Lee". sg.news.yahoo.com. 14 April 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 14 April 2022. Diakses tanggal 14 April 2022.
  33. ^ "Lawrence Wong promoted to Deputy Prime Minister in Singapore Cabinet reshuffle". CNA. 6 June 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 20 May 2023. Diakses tanggal 7 June 2022.
  34. ^ Tham, Yuen-C (6 June 2022). "Lawrence Wong promoted to Deputy Prime Minister as part of Singapore Cabinet changes". The Straits Times. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 24 May 2023. Diakses tanggal 9 June 2022.
  35. ^ Goh, Yan Han (5 November 2023). "PM Lee says he will hand over leadership to DPM Wong by Nov 2024 if all goes well, before next GE". The Straits Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0585-3923. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 5 November 2023. Diakses tanggal 5 November 2023.
  36. ^ "Singapore Finance Minister Lawrence Wong picked as PM heir apparent". asia.nikkei.com. 14 April 2022. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 14 April 2022. Diakses tanggal 14 April 2022.
  37. ^ "Lawrence Wong to take over as Singapore Prime Minister from Lee Hsien Loong on May 15". CNA. 15 April 2024. Diarsipkan dari asli tanggal 15 April 2024. Diakses tanggal 15 April 2024.
  38. ^ "Lawrence Wong sworn in as fourth Prime Minister of Singapore". AsiaOne (dalam bahasa Inggris). 15 May 2024. Diakses tanggal 15 May 2024.
  39. ^ "What we know about Singapore's fourth Prime Minister Lawrence Wong". CNA. 15 April 2024. Diarsipkan dari asli tanggal 15 April 2024. Diakses tanggal 15 April 2024.
  40. ^ "Singapore's new prime minister vows to 'lead in our own way' as Lee dynasty ends after half-century". AP News (dalam bahasa Inggris). 2024-05-15. Diakses tanggal 2024-05-19.
  41. ^ Wong, Lawrence (2024-05-16). "My mission is clear: To sustain this miracle called Singapore". The Straits Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0585-3923. Diakses tanggal 2024-06-03.
  42. ^ "EDB appoints new Chairman to its International Advisory Council (IAC)". Diakses tanggal 2024-08-01.
  43. ^ "PAP announces new central executive committee; Lawrence Wong officially elected secretary-general". CNA (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-08.
  44. ^ "PMO | PM Lawrence Wong to visit Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam and Kuala Lumpur, Malaysia (Jun 2024)". Prime Minister's Office Singapore (dalam bahasa Inggris). 2024-06-10. Diakses tanggal 2024-08-01.
  45. ^ "PM Wong to visit Brunei, Malaysia in first overseas trip since taking office". Diakses tanggal 2024-08-01.
  46. ^ "PM Wong to visit Indonesia for Prabowo's presidential inauguration". CNA (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-10-19.
  47. ^ "Instagram".
  48. ^ https://www.channelnewsasia.com/asia/lawrence-wong-asean-summit-singapore-laos-bilateral-4665126
  49. ^ https://www.channelnewsasia.com/singapore/pm-lawrence-wong-visit-samoa-commonwealth-heads-government-meeting-summit-4696536
  50. ^ https://www.channelnewsasia.com/singapore/pm-lawrence-wong-visit-peru-brazil-apec-g20-summit-4745621
  51. ^ Citizen, The Online (2025-04-05). "PM Lawrence Wong warns of global trade war after US tariffs, urges Singaporeans to brace for uncertainty". The Online Citizen (dalam bahasa Inggris (Britania)). Diakses tanggal 2025-04-28.
  52. ^ a b "Singapore PM Wong flags tariff alarm". chinadailyhk (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-04-28.
  53. ^ "'Very, very powerful': PM Wong's response to Trump tariffs strikes a chord with audiences worldwide". mothership.sg. Diakses tanggal 2025-04-28.
  54. ^ "Trump's tariffs: Singapore's Lawrence Wong slams US – 'not actions by a friend'". South China Morning Post (dalam bahasa Inggris). 2025-04-08. Diakses tanggal 2025-04-28.
  55. ^ "PM Wong mentioned on US satirical news programme 'The Daily Show'". mothership.sg. Diakses tanggal 2025-04-28.

Lihat pula

sunting

Pranala luar

sunting
 
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Lawrence Wong.
Jabatan politik
Didahului oleh:
Jabatan baru 		Menteri Kebudayaan, Masyarakat, dan Pemuda
2012–2015 		Diteruskan oleh:
Grace Fu
Didahului oleh:
Khaw Boon Wan 		Menteri Pembangunan Nasional
2015–2020 		Diteruskan oleh:
Desmond Lee
Didahului oleh:
Jabatan baru 		Menteri Kedua Keuangan
2016–2021 		Diteruskan oleh:
Lowong
Didahului oleh:
Ong Ye Kung 		Menteri Pendidikan
2020–2021 		Diteruskan oleh:
Chan Chun Sing
Didahului oleh:
Heng Swee Keat 		Menteri Keuangan
2021–sekarang 		Petahana
Didahului oleh:
Lee Hsien Loong 		Perdana Menteri Singapura
2024–sekarang
Didahului oleh:
Lowong 		Wakil Perdana Menteri Singapura
2022–2024
Menjabat bersama: Heng Swee Keat 		Diteruskan oleh:
Gan Kim Yong
Kursi majelis
Didahului oleh:
Ho Geok Choo 		Anggota Parlemen untuk
West Coast GRC (Boon Lay)
2011–2015 		Diteruskan oleh:
Patrick Tay
Konstituensi baru Anggota Parlemen untuk
Marsiling–Yew Tee GRC (Limbang)
2015–sekarang 		Petahana
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lawrence_Wong&oldid=27232367"