Lambang Ular Kedokteran

Lambang Ular Kedokteran memiliki nama yaitu Staff of aesculapius dilambangkan dengan sebatang tongkat dengan satu ekor ular yang melingkarinya.

Sejarah sunting

Konon pada zaman Hippocrates (bapak kedokteran) hidup, mereka yang sakit akan ditempatkan pada kuil penyembuhan (healing temple) yang diberi nama asclepieion.[1] Di pendapa kuil ini berkeliaran ular tak berbisa yang dipelihara sebagai bagian dari ritual penyembuhan para pasien.[1] Bisa (racun) ular memang dari dahulu kala menyimbolkan kehidupan dan kematian.[1] Racun (venom) ini bila memasuki pembuluh darah akan mematikan, tetapi bila diminum dapat merupakan obat untuk menyembuhkan sejumlah penyakit.[1] Oleh badan kesehatan dunia,WHO, melalui sidang pertama, World Health Assembly pada tahun 1948, menetapkan lambang tongkat yang dililiti oleh seekor ular, dan dipatenkan sebagai lambang kesehatan melalui badan perdamaian dunia, PBB.[2] Dan hingga saat ini, lambang tersebut tetap digunakan untuk mengenang Asclepius, sebagai dewa penyembuhan dan kesehatan.[2]

Referensi sunting

  1. ^ a b c d "Sejarah Simbol Tongkat dan Ular Dunia Kedokteran". Kompasiana. 2012-10-08. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-02-27. Diakses tanggal 2014-06-27.  Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "Gustaaf Kusno" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  2. ^ a b "Sejarah Lambang Dunia Kesehatan". Medco Cellulose. 2013-09-14. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-02-23. Diakses tanggal 2014-06-27.  Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "Medco Cellulose" didefinisikan berulang dengan isi berbeda