Kembalilah dengan Tenang
Kembalilah Dengan Tenang adalah sebuah film drama pendek Indonesia tahun 2018 yang disutradarai oleh M. Reza Fahriyansyah dan diproduseri oleh Wimba Hinu Satama dan Said Nurhidayat. Film tersebut mengisahkan soal krisis lahan makam yang terjadi di Yogyakarta.[1] Film tersebut diputar di Clermont-Ferrand International Short Film Festival ke-41 pada 1-9 Februari 2019 di Clermont-Ferrand, Prancis.[2] Film tersebut mendapatkan dukungan dari Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta.[3] Pada 2019, film tersebut dinominasikan di Festival Film Indonesia untuk Film Cerita Pendek Terbaik.[4]
| Kembalilah Dengan Tenang | |
|---|---|
| Sutradara | M. Reza Fahriyansyah |
| Produser | Wimba Hinu Satama Said Nurhidayat |
Perusahaan produksi | Crazyone!!! Films |
Tanggal rilis | 2018 |
| Durasi | 25 menit |
| Negara | Indonesia |
| Bahasa | Jawa |
Sinopsis sunting
Agung adalah seorang anak remaja yang baru saja meninggal. Santoso, Ayah dari Agung, sulit menemukan tanah pemakaman yang mau menerima jasad Agung karena masalah uang. Santoso pun berkunjung ke 3 TPU dan berharap ada yang mau menerima jasad Agung.[5]
Referensi sunting
- ^ https://krjogja.com/web/news/read/94826/Kembalilah_Dengan_Tenang_Angkat_Isu_Krisis_Lahan_Makam_di_Jogja
- ^ https://krjogja.com/web/news/read/88005/Film_Kembalilah_dengan_Tenang_Melenggang_ke_Prancis
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-03-24. Diakses tanggal 2019-03-24.
- ^ Liputan6.com (2019-11-12). "Nominasi FFI 2019 Diumumkan, Simak Daftar Lengkapnya". liputan6.com. Diakses tanggal 2021-06-12.
- ^ Ramadhani, Yulaika (2019-04-10). "Ulasan Film Kembalilah dengan Tenang: Kala Kematian Bisa Ngomong". jurnal skala (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-06-12.
 | Artikel bertopik film Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |