Kecelakaan Beechcraft 1900 Light Air Services 2025
Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. Silakan hapus templat ini apabila sudah lebih dari satu bulan (Januari 2025) |
Pada tanggal 29 Januari 2025, sebuah Beechcraft 1900D jatuh di negara bagian Unity, yang terletak di wilayah Nil Hulu Raya di Sudan Selatan tak lama setelah lepas landas, menewaskan 20 dari 21 penumpang di dalamnya. Pesawat tersebut membawa pekerja minyak, mengangkut mereka ke ibu kota Sudan Selatan, Juba.[1]
![]() Sebuah Beechcraft 1900D, mirip dengan yang jatuh | |
Ringkasan kecelakaan | |
---|---|
Tanggal | 29 Januari 2025 |
Ringkasan | Jatuh setelah lepas landas; dalam penyelidikan |
Lokasi | dekat GPOC Unity Airstrip, County Rubkona, negara bagian Unity, Sudan Selatan |
Orang dalam pesawat | 21 |
Penumpang | 19 |
Awak | 2 |
Cedera | 1 |
Tewas | 20 |
Selamat | 1 |
Jenis pesawat | Beechcraft 1900D |
Operator | Light Air Services |
Registrasi | 5X-RHB |
Asal | GPOC Unity Airstrip, County Rubkona, negara bagian Unity, Sudan Selatan |
Tujuan | Bandar Udara Internasional Juba, Juba, Sudan Selatan |
Latar belakang
suntingAda 21 orang di dalam pesawat; 19 penumpang dan 2 pilot. Enam belas penumpang adalah warga Sudan Selatan, sementara satu warga negara India dan dua warga negara Tiongkok. Pesawat ini dioperasikan oleh perusahaan penerbangan Light Air Services dan disewa oleh perusahaan minyak Tiongkok Greater Pioneer Oil Company (GPOC), yang merupakan konsorsium dari China National Petroleum Corporation dan Nile Petroleum Corporation.[1][2][3]
Kejadian
suntingPesawat tersebut jatuh sekitar pukul 10.30 waktu setempat sesaat setelah lepas landas pada jarak 500 meter dari bandara asalnya. Dua puluh dari 21 orang di dalamnya tewas, dan satu-satunya yang selamat diidentifikasi sebagai seorang insinyur Sudan Selatan yang dibawa ke rumah sakit negara di Bentiu. Gambar lokasi kecelakaan menunjukkan pesawat terbalik di lapangan.[1] Ada laporan bahwa salah satu sayap pesawat patah sebelum kecelakaan terjadi.[4]
Investigasi
suntingSaleh Akot, direktur Bandar Udara Internasional Juba, mengatakan bahwa Otoritas Penerbangan Sipil Sudan Selatan mengerahkan tim ke lokasi kecelakaan untuk memulai penyelidikan.[5]
Referensi
sunting- ^ a b c "Plane crash in South Sudan kills at least 20 people". Al Jazeera. 2025-01-29. Diakses tanggal 2025-01-29.
- ^ Machol, Deng (29 January 2025). "20 killed when a Chinese oil company's flight crashes in South Sudan". AP News. Diakses tanggal 29 January 2025.
- ^ "Plane crash in South Sudan kills 20 oil workers". Reuters. 2025-01-29. Diakses tanggal 2025-01-29.
- ^ Hradecky, Simon (2025-01-29). "Crash: Eagle B190 at Bentiu on Jan 29th 2025, lost height". The Aviation Herald. Diakses tanggal 2025-01-29.
- ^ "South Sudan: At least 19 killed in plane crash". Radio Tamazuj. 2025-01-29. Diakses tanggal 2025-01-29.