KRI Kalagian (871)

KRI Kalagian (871) adalah sebuah kapal patroli cepat kelas Kobra tipe PC-36 fiberglass milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut dalam jajaran Komando Armada II. Kapal ini dibuat di Indonesia oleh Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan Kapal Perang TNI AL Mentigi (Fasharkan), Bintan.

Sejarah
Indonesia
Nama KRI Kalagian
Asal nama Ular kalagian(?)
Pembangun Fasharkan Indonesia
Identifikasi 871
Ciri-ciri umum
Kelas dan jenis patroli kelas Kobra
Panjang 36 meter (118,11 ft)
Lebar 7,3 meter (23,95 ft)
Pendorong 2 x mesin (total 3.805 KW)
Kecepatan 29 knot (maksimal)
26 knot (operasi)
Jangkauan 18.520 kilometer (10.000 nmi)

Nama sunting

Nama Kalagian diambil dari nama jenis ular kalagian. Nama kelas Kobra berasal dari hewan kobra

Spesifikasi sunting

Secara umum, kapal kelas kobra, termasuk KRI Kalagian memiliki panjang keseluruhan 36 meter, lebar 5,75 meter, sarat air 1,30 meter dan berbobot 90 ton. Kapal ini digerakkan oleh tiga mesin pokok masing-masing berkekuatan 1200 HP, mampu melaju hingga 30 knot. Dengan kecepatan jelajah 17 knot, kapal ini bisa berlayar hingga lima hari dengan 20 orang ABK. Biaya pembuatan kapal ini disebut-sebut cukup ekonomis, yakni sekitar Rp12 miliar. Jauh lebih murah ketimbang mengimpor kapal patroli dari luar negeri.[1]

Ciri khas dari kapal patroli ini salah satunya adalah kapal ini dilengkapi dengan dudukan senjata PSU (penangkis serangan udara) meriam kanon Oerlikon 20mm/70 MK4 pada bagian haluan, dengan jarak tembak mencapai 4000 meter, kecepatan tembaknya hingga 650 peluru per menit. Dengan tipe peluru HE (high explosive), jarak tembak efektifnya adalah 1.000 meter.[1]

Senjata ini punya massa keseluruhan 264 kg, sedangkan untuk larasnya memiliki massa 68 kg. Panjang senjata keseluruhan adalah 2144 mm, sementara panjang larasnya saja 1406 mm. Senjata ini menggunakan sistem magasin untuk amunisinya, berbentuk tromol dalam satu magasin bisa memuat 60 peluru.[1]

Selain Oerlikon 20 mm di haluan, setiap kapal PC-36 dan PC-40 dibekali dua pucuk SMB (senapan mesin berat) DShK-38 kaliber 12,7 mm buatan Rusia pada bagian buritan.[1]

Sejarah sunting

Tidak diketahui kapan kapal ini mulai beroperasi maupun statusnya saat ini. Kemungkinan besar sudah beroperasi sejak 2003-2004

Misi-misi sunting

Beberapa misi yang pernah dilakukan oleh KRI Kalagian (871):

Tanggal Misi
14 Apr 2004 Menangkap 2 kapal penyelundup kayu di sekitar perairan Jakarta[2]
22 Februari 2007 Misi pencarian korban KM Levina I[3][4]

Referensi sunting

Templat:Kapal patroli kelas Kobra