Teorema Norton

Teorema untuk analisis rangkaian listrik

Teorema Norton adalah salah satu teorema yang berguna untuk analisis rangkaian listrik.[1] Teorema Norton menunjukkan bahwa keseluruhan jaringan listrik tertentu, kecuali beban, dapat diganti dengan rangkaian ekuivalen yang hanya mengandung sumber arus listrik independen dengan sebuah resistor yang terhubung secara paralel, sedemikian hingga hubungan antara arus listrik dan tegangan pada beban tidak berubah.[1] Rangkaian listrik baru hasil dari aplikasi teorema Norton disebut dengan sirkuit ekuivalen Norton.[1] Teorema ini dinamakan sesuai dengan penemunya, seorang insinyur yang pernah bekerja pada Bell Telephone Laboratories, yang bernama E. L. Norton.[1]

Ilustrasi sirkuit ekuivalen Norton.

Ditentukan sebuah jaringan listrik seperti pada gambar dan bagian dalam kotak hitam yang akan dicari sirkuit ekuivalennya; nilai sumber arus pada sirkuit ekuivalen Norton didapatkan dengan membuat hubungan-singkat antara terminal A dan B lalu dihitung besar arus yang mengalir melalui terminal tersebut.[2] Sedangkan nilai resistor pengganti dapat dihitung dengan mematikan semua sumber tegangan dan arus lalu dihitung nilai ekuivalen resistansi di antara terminal A dan B.[2]

Penggunaan utama dari teorema Norton adalah menyederhanakan sebagian besar dari sirkuit dengan sirkuit ekuivalen yang sederhana.[3]

Referensi sunting

  1. ^ a b c d (Inggris) Irwin, J. David; Kerns, David V., Jr. (1995). Introduction to Electrical Engineering (dalam bahasa Inggris) (edisi ke-1). Prentice Hall. hlm. 70-77. ISBN 978-0023599309. 
  2. ^ a b (Inggris) "Norton's Theorem". AllAboutCircuits.com. 
  3. ^ (Inggris) Hayt, William Hart; Kemmerly, Jack; Durbin, Steven (2007). Engineering Circuit Analysis (dalam bahasa Inggris) (edisi ke-7th). McGraw-Hill Higher Education. hlm. 139-149. ISBN 978-0-07286611-7. 

Pranala luar sunting