Remonstran berasal dari bahasa Latin remonstrare yang berarti menyatakan.[1] Ini adalah kelompok dalam kalangan Protestan Calvinis di Belanda yang mengikuti pandangan-pandangan teologis Jacobus Arminius.[2] Oleh karena itu mereka dikenal dengan nama Arminian.[2] Namun teologi ini dirumuskan setelah ia meninggal.[2] Tampaknya ajaran ini dirumuskan oleh J. Uitenbogaert, tetapi kadang-kadang dikatakan juga hal ini dirumuskan oleh Hugo Grotius dan S. Episkopius.[2] Pada tahun 1610, golongan arminian mempersembahkan dokumen yang diberi judul remonstran, oleh karena itu kelompok ini juga dikenal dengan nama yang sama, Remonstran.[2] Isi dokumen tersebut adalah:[2]

  • Pemilihan dan penolakan Allah (predestinasi) didasarkan sebelum iman (percaya)[2]
  • Kematian Kristus adalah untuk semua orang, namun hanya orang percaya yang menikmatinya[2]
  • Manusia yang telah jatuh ke dalam dosa tidak dapat melakukan perbuatan baik. Mereka hanya mencapai keselamatan dengan pencurahan kuasa melalui roh kudus[2]
  • Rahmat Allah adalah permulaan dan akhir dari segala perbuatan baik[2]
  • Rahmat Allah dapat memelihara orang beriman dari setiap godaan[2]
Jacobus Arminius

Referensi sunting

  1. ^ Henk ten Napel. 2009. Kamus Teologi. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm 269.
  2. ^ a b c d e f g h i j k F.D.Wellem. 2006. Kamus Sejarah Gereja. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm 113.