Nuno Álvares Pereira de Melo
Nuno Álvares Pereira de Melo (Évora, 4 November 1638 - Lisboa, 27 Januari 1725[1]) adalah bangsawan Portugis dan Adipati Cadaval setelah penciptaan gelar pada 26 April 1648 oleh Piagam Kerajaan Raja João IV.[1]
| Nuno Álvares Pereira de Melo | |
|---|---|
| Adipati Cadaval, Marquis Ferreira | |
 | |
| Kelahiran | 4 November 1638 |
| Kematian | 29 Januari 1725 |
| Ayah | Francisco de Melo, marquis ketiga Ferreira |
| Ibu | Joana Pimentel |
| Pasangan | Maria de Faro Maria Angélica Henriqueta Marguerite |
| Agama | Katolik Roma |
Biografi sunting
Setelah pengakuan João IV, Marquis Ferreira memindahkan keluarganya ke Lisboa, dan Nuno dibesarkan di istana kerajaan.[1] Ketika ayahandanya meninggal pada 1645, ia menggantikannya sebagai Marquis Ferreira. Pada 26 April 1648, raja memberinya gelar Adipati Cadaval, hari ketika bayi Pedro[1] lahir. Sejak itu putra tertua menjadi Marquis Ferreira dan putra kedua Comte Tentúgal.[1]
Pada Juni 1670, Nuno menjadi anggota dewan administratif Imperium Portugal. Pada 1707, sang Adipati diangkat sebagai kepala pasukan Portugis. Dia pertama-tama menikahi Marie Angélique, putri François-Louis de Lorraine, Comte Harcourt, tetapi dia meninggal saat melahirkan. Ia menikah untuk kedua kalinya dengan Marguerite dari Lorraine (17 November 1662 – 16 Desember 1730), putri Louis, Comte Armagnac. Dia adalah kakek Leonor Tomásia de Távora, Marquise ketiga Távora.