Kepundan atau kawah gunung berapi adalah turunan melingkar di permukaan tanah yang disebabkan oleh aktivitas vulkanis[1] Kepundan biasanya berbentuk cekungan berbentuk lingkaran yang merupakan ujung dari lubang angin di mana Magma keluar dalam bentuk gas, Lava atau Ejecta. Sebuah kepundan bisa memiliki dimensi juga kedalaman yang besar. Dalam beberapa jenis letusan klimaks, Kantung magma bisa saja kosong, mengakibatkan area di sekitar kepundan runtuh ke bawah, membentuk sebuah Kaldera.

Pemandangan kepundan gunung Kerinci, Jambi, Indonesia
Kepundan gunung Tangkuban Parahu, Jawa Barat, Indonesia
Kepundan gunung Bromo, Jawa Timur, Indonesia

Geomorfologi sunting

Di kebanyakan gunung berapi, kepundan terletak di atas gunung yang terbentuk dari endapan vulkanik yang menembus permukaan tanah seperti aliran lava dan Tefrit. Biasanya gunung api yang berbentuk kerucut memiliki kepundan di puncaknya atau kepundan utama. Kepundan juga bisa ditemukan di lereng gunung api, dinamakan kepundan samping. Beberapa kepundan bisa saja terisi air dari hujan maupun lelehan salju, membentuk sebuah Danau kawah.

Gunung berapi berbentuk Maar hanya memiliki kepundan tanpa karakteristik gunung sama sekali. Kepundan seperti ini terbentuk ketika magma naik ke permukaan melalui bebatuan penuh air dan menyebabkan letusan tipe freatik. Kepundan dari letusan jenis ini biasanya muncul di dataran yang jaraknya jauh dari gunung berapi lainnya yang berbentuk kerucut.

Referensi sunting

  1. ^ "Glossary of Terms: C". physicalgeography.net. Diakses tanggal 2008-04-12.