Keharyapatihan Mecklenburg-Strelitz

Keharyapatihan Mecklenburg-Strelitz adalah negara yang terdiri dari dua bagian yang terpisah secara geografis, yaitu Neustrelitz (di sebelah timur Keharyapatihan Mecklenburg-Schwerin) dan Kepangeranan Ratzeburg di barat. Neustrelitz berbatasan dengan Schwerin, Pomerania, dan Brandenburg, sementara Ratzeburg dikelilingi oleh Schwerin, Lauenburg, dan Kota Bebas Lübeck.

Keharyapatihan Mecklenburg-Strelitz

GroßHerzogtum Mecklenburg-Strelitz
1815–1918
Bendera Mecklenburg-Strelitz
Bendera
{{{coat_alt}}}
Lambang
Mecklenburg-Strelitz di Kekaisaran Jerman
Mecklenburg-Strelitz di Kekaisaran Jerman
StatusNegara bagian Konfederasi Jerman, Konfederasi Jerman Utara, dan Kekaisaran Jerman
Ibu kotaNeustrelitz
PemerintahanMonarki
Adipati Agung Mecklenburg-Strelitz 
• 1815–1816
Karl II
• 1816–1860
George
• 1860–1904
Friedrich Wilhelm
• 1904–1914
Adolf Friedrich V
• 1914–1918
Adolf Friedrich VI
Sejarah 
• Menjadi Keharyapatihan
1815
1918
Luas
19052.926 km2 (1.130 sq mi)
Populasi
• 1905
103451
Didahului oleh
Digantikan oleh
Kadipaten Mecklenburg-Strelitz
Negara Bebas Mecklenburg-Strelitz
Sekarang bagian dari Jerman
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Setelah berakhirnya peperangan era Napoleon, Kadipaten Mecklenburg-Strelitz bergabung dengan Konfederasi Jerman yang didirikan oleh Kongres Wina dan berubah statusnya menjadi keharyapatihan. Pada tahun 1866, keharyapatihan ini bergabung dengan Konfederasi Jerman Utara, sehingga berada di bawah pengaruh Prusia. Selama Perang Prancis-Prusia, Prusia memperoleh bantuan dari tentara Mecklenburg-Strelitz. Pada tahun 1871, Keharyapatihan Mecklenburg-Strelitz menjadi negara bagian Kekaisaran Jerman.

Setelah kekalahan Jerman pada Perang Dunia I, Kekaisaran Jerman mengalami keruntuhan, sehingga mengakhiri sistem monarki di Jerman. Namun, Wangsa Mecklenburg-Strelitz masih ada hingga kini.

Referensi sunting

  Artikel ini menyertakan teks dari suatu terbitan yang sekarang berada pada ranah publikChisholm, Hugh, ed. (1911). "Mecklenburg". Encyclopædia Britannica. 17 (edisi ke-11). Cambridge University Press. hlm. 1018–20. 

Pranala luar sunting