Empat Belas Penolong Kudus

Empat Belas Penolong Kudus atau Empat Belas Penolong Suci adalah sekelompok orang kudus yang dimuliakan bersamaan dalam Katolik Roma karena pengorbanan mereka yang diyakini sangat efektif, khususnya melawan berbagai penyakit. Kelompok Nothelfer ("penolong orang yang membutuhkan") ini bermula pada abad ke-14 mula-mula di Rhineland, kebanyakan sebagai dampak dari wabah (kemungkinan wabah bubonik) yang dikenal sebagai Wabah Hitam.

Empat Belas Penolong Kudus
Dimuliakan dalamGereja Katolik
Perayaan8 Agustus (lokal)
Lukisan Empat Belas Penolong Kudus

Orang-orang Kudus Auksilier sunting

Empat belas orang kudus tersebut adalah:

Nama (Alternatif) Hari raya Pelindung
Agathius (Acacius) c7 Mei Melawan sakit kepala
Barbara n4 Desember Melawan demam dan kematian mendadak
Blasius (Blase, Blaise) a3 Februari Melawan sakit tenggorokan dan melindungi hewan-hewan ternak
Katarina dari Aleksandria (Catherine) m25 November Melawan kematian mendadak
Kristoforus (Christophorus, Christopher) g25 Juli Melawan wabah bubonik dan bahaya saat perjalanan
Siriakus i8 Agustus Melawan percobaan menjelang kematian
Denis (Dionysius) l9 Oktober Melawan sakit kepala
Erasmus (Elmo) d2 Juni Melawan gejala intestinal
Eustace (Eustachius, Eustathius) k20 September Melawan keretakan keluarga
Georgius (George) b23 April Untuk kesehatan hewan-hewan ternak
Giles (Aegidius) j1 September Melawan wabah, untuk peniten baik, dan untuk orang lumpuh, pengemis, dan pandai besi
Margaret dari Antiokhia f20 Juli Saat kelahiran, dan lari dari para iblis
Pantaleon (Panteleimon) h27 Juli Untuk para dokter, dan melawan kanker dan tuberkulosis
Vitus (Guy) e15 Juni Melawan epilepsi, tersambar petir dan untuk perlindungan hewan-hewan ternak

Separuh orang-orang kudus tersebut dianggap tokoh sejarah (Blaisus, Siriakus, Erasmus, Georgius, Giles, Pantaleon, Vitus) sementara yang lainnya hanya dianggap legenda (Agathius, Barbara, Katarina dari Aleksandria, Kristoforus, Denis, Eustace, Margaret dari Antiokhia).[1]

Referensi sunting

  1. ^ Jockle, Clemens (2003). Encyclopedia of Saints. Konecky & Konecky. 

Pranala luar sunting