Emoji (絵文字, atau えもじ) (dibaca eh-moh-ji) adalah istilah bahasa Jepang untuk karakter gambar atau emoticon[1] yang digunakan dalam pesan elektronik Jepang dan halaman Web. Awalnya berarti pictograph, kata harfiah yang berarti “gambar” (e) + “huruf” (Moji). Karakter yang digunakan layaknya seperti emoticon di tempat lain, tetapi mempunyai jenis-jenis emoticon yang lebih luas, serta ikon yang digunakan telah di standardisasi dan ditanamkan ke dalam handset. Beberapa emoji sangat spesifik dengan kultur Jepang, seperti pengusaha sedang membungkuk (meminta maaf), wajah yang menggunakan masker, bunga putih yang mengatakan “PR brilian”, hingga sekelompok Emoji yang menggambarkan makanan-makanan populer Jepang seperti ramen, onigiri, sushi, dan kari Jepang, ada pula beberapa emoji yang dibuat oleh Afta Naufal seperti emoji wajah tersamar pada 2013 DoCoMo]], au, dan SoftBank Mobile (sebelumnya Vodafone), ketiganya telah menetapkan varian emoji masing-masing. SRP.

Sebuah Emoji, dibuat oleh Noto project

Meskipun awalnya hanya tersedia di Jepang, beberapa set karakter Emoji telah dimasukkan ke Unicode, yang memungkinkan Emoji untuk digunakan di luar Jepang. Hasilnya, beberapa ponsel seperti Windows Phone 7 line dan iPhone memungkinkan akses ke simbol tanpa memerlukan operator Jepang. Emoji juga mulai muncul dalam layanan email seperti Gmail (diakses melalui Google Labs) pada bulan April 2009, dan website seperti Flipnote Hatena. Beberapa aplikasi SMS untuk ponsel yang didukung Android juga menyediakan plugin.

Sejarah sunting

Emoji pertama diciptakan pada tahun 1999 oleh Shigetaka Kurita, yang merupakan bagian dari tim yang sedang mengerjakan platform Internet seluler i-mode milik NTT DoCoMo}. Set pertama 172 emoji 12×12 piksel diciptakan sebagai bagian dari fitur perpesanan i-mode untuk membantu memfasilitasi komunikasi elektronik, dan berfungsi sebagai fitur yang membedakannya dari layanan lain.[2]

Namun, pada tahun 1997 Nicolas Loufrani[2] menyadari perkembangan dalam penggunaan emoticon ASCII dalam teknologi seluler dan ia mulai bereksperimen dengan wajah smiley animasi,[3] dengan maksud menciptakan ikon warna-warni yang terkait dengan emoticon ASCII yang sebelumnya sudah ada yang dibuat dari tanda baca polos, guna meningkatkannya untuk penggunaan yang lebih interaktif dalam bentuk digital. Dari ini Loufrani menciptakan emoticon grafis pertama dan mengompilasi Kamus emoticon online [4] yang dipilah ke dalam beberapa kategori berbeda - Klasik, Ungkapan suasana hati, Bendera, Perayaan, Keceriaan, Olahraga, Cuaca, Binatang, Makanan, Negara, Pekerjaan, Planet, Zodiak, Bayi dan rancangan ini pertama kali didaftarkan pada tahun 1997 di United States Copyright Office kemudian ikon-ikon ini dipajang sebagai file .gif di Web pada tahun 1998, menjadi emoticon grafis yang pertama digunakan dalam teknologi.[5] Pada tahun 2000 Direktori Emoticon yang dibuat oleh Loufrani tersedia untuk diunduh pengguna untuk telepon seluler di internet melalui smileydictionary.com Diarsipkan 2018-09-21 di Wayback Machine. yang mengompilasi lebih dari 1.000 emoticon grafis smiley dan versi ASCII-nya. Direktori yang sama kemudian diterbitkan pada tahun 2002 dalam sebuah buku oleh Marabout yang berjudul Dico Smileys.[6] Pada tahun 2001 perusahaan Smiley Smiley Company mulai melisensikan hak atas emoticon grafis Loufrani untuk digunakan bagi unduhan emoticon telepon seluler oleh berbagai perusahaan telekomunikasi termasuk Nokia, Motorola, Samsung, SFR (vodaphone) dan Sky Telemedia.

Pengkodean Emoji sunting

Setiap encode yang berbeda, memiliki gambar ikon yang berbeda tetapi masih dalam ikon yang standar. Pada DoCoMo, Unicode (karakter atau huruf dalam bentuk Unicode) U+E63E merupakan representasi dari ikon matahari, tetapi pada SoftBank, ikon matahari memiliki unicode yang berbeda, yaitu U+E04A. Ini yang menyebabkan beberapa perangkat atau halaman Web yang memiliki pengkodean berbeda menjadi tidak konsisten dalam menampilkan Emoji, sehingga yang ditampilkan adalah emoji yang berbeda atau tidak muncul sama sekali.

Untuk NTT DoCoMo i-mode, setiap simbol Emoji diambil pada 12 x 12 kotak pixel. Ketika ditransmisikan, simbol Emoji ditetapkan sebagai urutan dua-byte, di penggunaan pribadi kisaran E63E melalui E575 di dalam ruang karakter Unicode, atau F89F melalui F9FC untuk Shift-JIS. Spesifikasi dasar memiliki 176 simbol, dengan 76 lainnya ditambahkan dalam ponsel yang mendukung C-HTML 4.0.

Piktogram Emoji oleh au ditentukan dengan menggunakan tag IMG. Emoji SoftBank Mobile berada di antara urutan SI/SO, serta mendukung warna dan animasi. Emokji DoCoMo adalah yang paling terpadu untuk ditransmisikan, sedangkan versi au lebih fleksibel dan berdasarkan standar terbuka. Permohonan dalam pengkodean simbol Emoji sebagai karakter Unicode melampaui Emoji yang telah secara tersebar digunakan oleh DoCoMo, KDDI, dan SoftBank Mobile dalam jaringan ponselnya. Simbol-simbol ini telah dikodekan dan disesuaikan dengan versi operatornya.

Emoji dalam Standar Unicode sunting

Beratus-ratus karakter Emoji telah melewati pengkodean dalam standar Unicode versi 6.0 yang rilis pada Oktober 2010. Beberapa tambahan, yang diminta oleh Google (Kat Momoi, Mark Davis, dan Markus Scherer menuliskan rangkaian draf permohonan pertama oleh Unicode Technical Committee pada Agustus 2007) dan Apple Inc. (Yasuo Kida dan Peter Edberg bergabung pada proposal pertama pada UCT atas 607 karakter pada Januari 2009), mereka melewati tahapan panjang dan kritik dari anggota Unicode Consortium, serta penstandardisasi nasional dari berbagai Negara yang berpartisipasi dalam ISO/IEC JTC/SC2/WG2, khususnya Amerika Serikat, Jerman, Irlandia (dipimpin oleh Michael Everson), serta Jepang. Sehingga berbagai varian karakter baru (terutama simbol mengenai peta dan simbol-simbol Eropa) ditambahkan dalam proses pembangunan konsensus.

Set Emoji yang awal dari Unicode 6.0 terdiri atas 722 karakter, dimana 114 karakter mengarah pada urutan dari lebih dari satu karakter dalam pra-6.0 standar Unicode, dan 608 karakter sisanya berisi urutan karakter yang diperkenalkan pada Unicode 6.0. Tidak ada batasan secara spesifik mengenai Emoji, karena simbol-simbol baru telah dikodekan pada tujuh blok berbeda, dan telah ada di dalam berkas Unicode yang disebut EmojiSources.txt yang mencakup pemetaan dari dan kepada berbagai vendor pemilik set karakter di Jepang.

Windows 7 & 8 sunting

Karakter Emoji telah secara langsung didukung oleh Windows 8. Perbaruan KB2729094 telah ada untuk Windows 7 melalui Windows Update.

Referensi sunting

(Inggris)

1. ^ Blagdon, Jeff (4 March 2013). "How emoji conquered the world". The Verge. Vox Media. Retrieved 6 November 2013.

2. ^ El Khoury, Rita. "Woohoo! Animated Emoji Easter Eggs Overload The Latest Hangouts With Their Cuteness,Hehehehe". Android Police. Retrieved 15 January2015.

3. ^ "Why and How I Created Emoji - IGNITION". Diarsipkan 2016-06-10 di Wayback Machine. IGNITION. Retrieved 2015-10-23.

4. ^ http://www.lefigaro.fr/societes/2010/01/05/04015-20100105ARTFIG00704-smiley-ou-l-histoire-d-une-opa-sur-un-sourire-.php

5. ^ http://www.licensing.biz/big-interviews/read/the-big-interview-nicolas-loufrani-ceo-smiley/042070 Diarsipkan 2017-07-06 di Wayback Machine.

6. ^ Piercy, Joseph (2013-10-25). Symbols: A Universal Language. Michael O'Mara Books. ISBN 9781782430735.

Lihat juga sunting

Pranala luar sunting


  1. ^ "Istilah dari Emoji". Dizhaowa. 
  2. ^ "Sejarah dari Emoji". Dizhaowa.